Part 1. Isteriku

30.7K 730 3
                                    

Namanya Mayunda Mentari Dewi. Seorang perempuan yang telah ku minta dari orangtuanya untuk menemani kehidupanku mengarungi bahtera rumah tangga bersama-sama.

Usia pernikahanku dengannya sudah memasuki 5 tahun lebih. Dan aku sudah memiliki seorang anak laki-laki darinya. Namanya Naufal Alif Prasetyo. Ini tahun keduanya belajar di taman kanak-kanak.

Ayunda, atau aku sering menyebutnya Bunda dihadapan Naufal. Dia adalah permata hatiku. Sampai saat ini tidak ada wanita lain yang bersarang di hatiku selain dirinya.

Isteriku ini sangat berbeda loh. Banyak perempuan diluar sana yang mengagumi ketampananku, tetapi dia tidak.

Dia sering memarahiku ketika aku tidak menaruh pakaianku di keranjang dekat mesin cuci saat pulang dari kantor. Aku langsung menjatuhkan diri ke tempat tidur kami.

Kedua, dia tidak suka ketika aku memaksanya untuk bercinta-ketika dia sedang tidak ingin. Padahal aku sudah sangat menginginkannya.

Dia wanita yang licik dan pandai membuatku bergairah secara bersamaan. Dia tidak ingin bercinta denganku tetapi dia selalu mengenakan pakaian tidur yang tipis. Bisa kalian bayangkan bagaimana tersiksanya aku? Saat aku memaksanya, dia mampu mengatasinya. Dia selalu mengatakan alasan yang membuatku kesal "Ayah, bunda lagi halangan". Huft...

Ketiga, dia tidak pandai memasak. Ada mbok Inah yang selalu menyiapkan makanan untuk kami. Dia hanya membantu merapikan piring ataupun mengambilkan makanan untukku dan Naufal.

Keempat, dia menyatakan suka terhadap Galih Rahagi-asisstenku di kantor secara terang-terangan di hadapanku. Waktu itu pernah ku bawa Galih ke rumah untuk membahas masalah perusahan, dan Mayunda terpikat dengan wajah Galih yang menurutku biasa saja.

"Aku memang isterimu, Ayah. Tapi untuk masalah selera kita berbeda" itulah alasan yang dia katakan ketika aku menegurnya di kamar setelah kepulangan Galih.

Bagaimana bisa aku marah padanya?dia menggodaku dengan mencium bibirku setelah itu. Lantas aku tidak menyia-nyia-kannya. Ku angkat tubuhnya dan membaringkannya ke ranjang kami. Kemudian kami bercinta panas setelahnya.

Hhhh..nafasku terasa berat. Percintaan kami membuatku lelah dan terbaring disampingnya. Ku jadikan lenganku untuk menjadi bantalan dan menarik tubuh polosnya merapat ke pelukanku.

Seperti biasa, dia akan tertidur kelelahan setelah bercinta denganku. Kutarik selimut untuk menutupi tubuh kami berdua. Aku mencium dahi isteriku kemudian aku terpejam dengan rasa bahagia.

"Terimakasih, bunda".

---------
Okee, cerita keduaku yang ada di wattpad (13082016).
Ku tunggu responnya, yah :)

Semoga suka.
-ami-

AFFAIR LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang