Fool Again: 6 The Wedding

5.1K 690 32
                                    

Genap 2 bulan sena mengenal chanyeol, mereka cukup dekat. Dalam artian teman baik, walaupun mereka memang sering berdebat hal yang tidak penting.

Sekarang sena sedang menangis. Menangisi jalan hidupnya yang begitu miris. 2 jam lalu baekhyun mengatakan bahwa pernikahannya dengan sulli akan dilangsungkan lusa, mendadak sekali bukan?
Atau sebenarnya tidak, hanya sena memang tidak diberitahu sebelumnya dan tau-tau pernikahan itu akan berlangsung.
Sena mengusap air matanya.

"Tuhan... aku harus bagaimana?"
Sena pulang dengan perasaan campur aduk. Terlebih, setelah baekhyun dan sulli resmi menikah, sulli akan tinggal bersama sena.

Sena sampai di rumahnya tepat pukul 7 malam dengan keadaan yang tidak bisa dibilang baik.

"Baek? Kau mau kemana?"
Tanya sena saat melihat baekhyun memakai setelan jas nya rapi.

"Aku akan makan malam dengan orang tua sulli, kau dirumah saja. Ah! Bahan makanan sudah habis, kalau kau lapar makan saja diluar oke? Aku pergi"
baekhyun melenggang pergi meniggalkan sena, kepala sena terasa pening  jadi dia lebih memilih istirahat daripada mementingkan perutnya.

                               ***

Waktu berlalu begitu cepat, dan hari ini adalah hari dimana kegagalan sena bermula. Hari pernikahan kedua baekhyun.

"Sayang, kau tidak perlu datang. Aku tidak mau melihat putraku menyakitimu dan terlihat brengsek dimataku." Ibu baekhyun menggenggam tangan sena.

"Aku tidak akan datang. Aku berjanji eomonim" sena memeluk mertuanya itu
.
.
.
.
"Ssttt....ssstt.. sendiri saja. Mau ditemani?" Sena tersentak saat mendengar seseorng bicara dibelakangnya. Dan sena kenal suara ini.

"Daddy... tidak perlu memggoda tante cantik. Dasar" hyeri memukul lenngan chanyeol. Kalau ditanya bagaimana bisa? Maka jawabannya karena hyeri sedang berada pada gendongan chanyeol saat ini.

"Turunkan hyeri...." chanyeol menurunkan hyeri dari gendongannya. Gadis itu kemudian duduk dipangkuan sena diikuti chanyeol yang duduk dibangku samping tempat sena duduk.

"Tante sendirian?" Sena mengangguk dan menyelipkan beberapa helai rambut hyeri kebelakang telinga.

"Iya, tante sendiri"

"Bagaimana kalau tante ikut hyeri? Boleh kan dad?" Hyeri menoleh kearah chanyeol yang saat ini tengah kaget mendengar penuturan putrinya.

"Eh?"

"Yah...kalau tante sena mau" chanyeol menggaruk tengkuknya

"Tante mau kan?" Sena memandang chanyeol yang mengangguk ke arahnya. Dan sena tidak bisa menolak permintaan hyeri
.
.
.
.
.
Mereka membawa sena kerumah chanyeol, rumah milik chanyeol cukup megah dengan kedua pilar di sisi depan rumah, garansi yang luas dengan isi sejumlah mobil sport berbagai warna dan juga taman kecil yang ditengahnya terdapat bangku kecil dan air mancur.

Mereka sampai diruangan yang terdapat meja kecil yang diatasnya terdapat bingkai foto seorang wanita cantik, bahkan sangat cantik menurut sena.berbagai sesaji seperti soju dan buah-buahan,  makanan lainnya tertata dengan tapi disana. Dan yang sena heran, biasanya semua itu untuk memperingati kematian seseorang.

Chanyeol memeberi penghormatan diiringi sena dan hyeri.

Sena menatap chanyeol yang tengah menunduk, dan sena bisa memastikan bahwa tadi ia melihat chanyeol menitihkan air mata, tapi buru-buru dihapus oleh pemuda itu.

"Bogosippo hyejin bogosippo.."
Gumam chanyeol lirih

"Eomma, tolong bilang pada daddy untuk tidak menagis. Hyeri juga ingin mengatakan kalau hyeri sangat mencintai eomma. Semoga eomma bahagia disisi tuhan--"
Chanyeol buru-buru memeluk putrinya. Dadanya seperti dihantam batu besar, ini terlalu menyakitkan untuk dirasakan gadis 5 tahun seperti hyeri.

Fool Again✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang