Fool Again: 11

4.2K 608 36
                                    

Sena terperangah, disana sulli tengah terduduk dilantai dengan darah di kakinya.

"Astaga sull, ada apa denganmu?" Sena panik, apa yang harus ia lakukan? Baekhyun ya baekhyun

"Sakit sena---bayiku" ucap sulli tersendat, dia memegangi perut buncitnya.

"Tenanglah sull, kau dan bayimu akan baik-baik saja"

Sena berlari kekamarnya dengan kecepatan bak petir, mengabaikan perutnya yang sedikit terasa nyeri. Sena mengambil ponselnya kemudian menekan tombol call pada nomor baekhyun, tapi pria itu tidak mengangkat telfonnya

"Aku harus bagaimana?" Sena mencengkeram ponselnya, dia menghampiri sulli dan membantu wanita itu untuk duduk diranjang

"Bertahan sull, aku mohon" sena ikut meneteskan air mata, sekarang hanya satu nama yang terlintas di otaknya

Suho

Sena menghubungi suho, tangannya berkeringat dingin

"Yeoboseyeo? Ada apa sena?"
Tanya suho dari sebrang sana

"O--opp--aa" ucap sena tersendat

"Ada apa sena? Kau kenapa?" Terdengar suho sangat panik disebrang sana, takut hal buruk menimpa adik tercintanya

"Sulli, oppa---" suho menegang, sulli. Ada apa dengannya

"Kumohon cepat kesini" tangis sena pecah, dan tanpa banyak tanya lagi, suho langsung menyambar jaket dan kunci mobilnya. Suho mengemudikan mobilnya dengan kecepatan gila

                             ***

"Sena!" Panggi suho, dia mencari keberadaan adiknya

"Disini oppa!" Suho langsung melesat kekamar tamu yang kini merambat menjadi kamar sulli

"ASTAGA!" suho dibuat kaget dengan kondisi sulli saat ini
Dia langsung berjongkok didepan sulli yang tengah berbaring

"Sa--sakit" ucap sulli, wajahnya pucat pasi, dan darah terus mengucur melewati kaki jenjangnya.

Suho langsung menggendong sulli dan membawa sulli keluar

"Sena, tolong bukakan pintunya"

"Iya" sena membuka pintu dan mempersilahkan suho untuk bergegas

"Akh" ringis sena pelan, perutnya terasa keram dan sedikit nyeri

"Sena kau baik?" Suho bertambah kawatir

"Aku baik oppa, sekarang cepat bawa sulli ke rumah sakit"

Mereka lekas membawa sulli yang kini sudah seperti mayat hidup.
Wajahnya pucat dengan darah yang terus merembes keluar

                             ***

"Kenapa perasaanku tidak enak begini? Aku harap semua baik-baik saja" gumam baekhyun dilorong rumah sakit, dia baru mengecek keadaan ibunya.

Baekhyun merogoh saku jaketnya, dahinya mengernyit saat melihat 7 panggilan tidak terjawab dan itu semua dari sena. Memang tadi ponselnya dalam mode silent

"Kenapa dia menelfonku sebanyak ini?" Barusaja bakhyun hendak memasukkan kembali ponselnya, tapi ponsel itu kembali menyala menunjukkan panggilan dari sena. Lagi.

"Yeoboseyo?"

"Hallo baek, kau dimana?!" Sena berteriak disebrang sana

"Aku durumah sakit, penyakit jantung eomma kambuh lagi. Wae?"

"Sulli baek, dia--" belum sempat sena melanjutkan kata-katanya, tapi suho langsung merebut ponsel milik sena.

"BRENGSEK! DIMANA KAU HA?! ISTRIMU SEKARAT DAN KAU PERGI ENTAH KEMANA"  sena merebut ponselnya kembali dan menenangkan suho

Fool Again✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang