Chanyeol tidak memperdulikan teriakan dan umpatan dari orang-orang yang ia tabrak. Kakinya seolah tak menapak tanah.
Begitu sampai dirumah sena, chanyeol langsung mengambil langkah seribu untuk mencari sena
"SENA! KAU DIMANA?!"
"C--cha--chanyeol" chanyeol mendengar rintihan lirih milik sena, pemuda itu langsung menuju sumber suara. Disana, tepatnya didekat meja makan, sena tengah tergeletak dengan darah yang mengalir melewati kakinya.
"ASTAGA" chanyeol langsung mendekat dan merengkuh tubuh wanita itu, kesadaran sena sudah sangat tipis.
"Chanyeol...., jika aku tidak bisa bertahan. Tolong selamatkan bayiku. Setidaknya biarkan dia lahir, ini hadiah dariku untuk baekhyun"
Entah kapan air mata chanyeol mulai mengalir.
"Tidak sena, tidak! Dengar, kau dan bayimu akan baik-baik saja."
Chanyeol menggendong tubuh sena ala bridal style.
"Berjenjilah chanyeol, selamatkan bayiku." Kata sena lemah
"Aku janji sena"
Rasa ini, rasa ini sama dengan beberapa tahun lalu saat chanyeol kehilangan Hyejin, dan chanyeol merasakannya kembali, rasa takut kehilangan seseorang yang amat sangat ia sayangi. Ya, chanyeol menyayangi sena melebihi hidupnya.
***
Suho dan yifan kini tengah berada disalah satu cafe langganan mereka. Kalau ditanya bagaimana mereka bisa saling mengenal, maka jawabannya adalah karena dulu mereka berteman saat masih di kanada.
"Kau kenapa? Baru putus cinta?" Tanya yifan saat melihat sahabatnya itu terlihat uring-uringan.
"Lebih buruk dari itu" jawab suho lesu yang langsung dihadiahi gelak tawa dari yifan.
"Kau ini seperti remaja labil, ingat tuan choi! Kau ini sudah tua" suho mendengus kemudian membalas ucapan yifan tak kalah pedas.
"Daripada kau, sudah tua tapi belum punya kekasih." Yifan gelagapan sendiri, dia membuka mulutnya tapi kemudian menutupnya lagi tanpa suara.
"Aku belum menemukan yang pas" jawab yifan santai
"Sampai kapan? Sampai rambutmu beruban? Sampai SM entertaiment berubah jadi yifan entertaiment?"
Jangan tanya kenapa suho mengejek yifan sepert itu, karena dulu yifan pernah memiliki cita-cita untuk menggantikan Lee Sooman si pemilik agensi raksasa, SM entertaiment.
"Diamlah, urusi saja kisah cintamu yang miris itu. Dikelilingi dengan dua gadis Kang. Kang sulli dan Kang seulgi. Mirisnya lagi, dua-duanya meninggalkanmu"
Skak mat
Suho sudah tidak bisa berkutik lagi, lama terdiam. Suho dikagetkan dengan dering ponselnya yang menyala.
"Yeoboseyo?"
"...................."
"APA?!"
***
Chanyeol tidak bisa tenang meski sena sudah dibawa keruang UGD untuk mendapat penanganan.
Tidak, chanyeol tidak bisa kehilangan lagi, cukup Hyejin. Tak apa walau chanyeol tidak bisa memiliki sena, tapi biarkan sena dan bayinya tetap hidup. Itu sudah cukup memberikan chanyeol kebahagiaan yang luar biasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fool Again✔
FanfictionSena punya kebahagian. Dulu. Sebelum kenyataan pahit yang membuat sang suami berpaling pada wanita lain. Sena ingin menghentikan jarum jam dan mengembalikannya pada masa lalu. Masa yang seharusnya sena tidak memilih baekhyun menjadi cintanya. Sena h...
