Sena sampai dirumahnya tepat pukul 7 malam, seharian ini dia sudah puas mengerjai chanyeol.
Mulai dari chanyeol yang disuruh memakai kostum badut sampai chanyeol yang harus menyanyi dan menari, seperti orang gila. Seumur hidup, baru kali ini seorang park chanyeol dipermalukan. Tapi anehnya, chanyeol menyukainya pemuda itu bahagia melihat senyum yang terbit diwajah manis sena. Chanyeol tau, banyak luka yang gadis itu simpan dibalik tawanya.
"Apa kau harus pulang sekarang?" Tanya sana sedikit tidak rela, wanita hamil itu mempoutkan bibirnya beberapa centi kedepan.
Ayolah, ini baru jam 7. Belum terlalu malam untuk pemuda dewasa seperti chanyeol.
"Kenapa? Takut merindukanku ya?" Chanyeol menggoda sana, pemuda itu terkekeh melihat tingkah ajaib sena
"Ti..tidak! Ya sudah sana pergi." Sena mengibaskan tangannya seolah mengusir pemuda park ini.
"Yakin? Baiklah aku pergi"
Bukannya menjauh, chanyeol justru mendekat, pemuda itu berjongkok mensejajarkan wajahnya dangan perut sena
"Hey. Kau dengar aku?" Chanyeol mengusap perut sena lembut, menyalurkan kehangatan pada perut rata itu.
"Jangan buat ibumu sulit, oke? Kalau kau butuh sesuatu, katakan saja padaku"
Sena terenyuh mendengar kata-kata chanyeol, sangat berharap bahwa baekhyun yang mengatakannya.
"Dasar bodoh. Mana bisa dia mengatakan sesuatu?"
Chanyeol berdiri menghadap sena, pemuda itu berkacak pinggang
"Kau yang bodoh. Ibu hamil pasti menginginkan yang aneh-aneh, orang bilang itu permintaan si bayi"
Sena hanya mengangguk mengerti.
Tapi tunggu, barusan chanyeol mengatakan sena......
"Yak! Kau bilang aku apa? Bodoh? Yak! Park chanyeol! Mati saja sana kau"
Sena handak memukul lengan chanyeol, tapi untunglah chanyeol yang cepat menghindar. Sena tersenyum sendiri dibalik pintu, rasanya begitu membahagiakan ketika kau diperhatikan sesorang.
***
Jarum jam sudah menunjukkan waktu tengah malam, namun mata belo gadis itu masih tetap terjaga.
"Hhh....aku ingin pizza" gumam sena sambil mengelus perutnya.
"Kau ingin pizza ya? Bagaimana kalau kita minta paman chanyeol?"
Sena menelfon chanyeol yang sebenarnya tengah tertidur.
"Yoboseyo?"
Sahut chanyeol disebrang sana, suaranya terdengar serak, jelas kalau dia sangat mengantuk, mungkin sekarang matanya masih terpejam saat menerima telfon
"Emmm...chanyeol?"
"Sena? Ada apa? Kenapa belum tidur, hoammm ini sudah malam, cepat tidur"
"Eh tunggu dulu! Aku ingin pizza,jadi tidak bisa tidur, belikan aku pizza ya?"
Chanyeol mendengus
"Astaga sena, ini sudah malam. Aku mengantuk"
Pip
Chanyeol memutus sambungannya secara sepihak
"Hhh, lihat! Paman bertelinga lebar itu tidak mau. Besok saja ya?"
Sena mematikan tv dan merebahkan dirinya disofa panjang itu.
Tapi,sudah 30 menit berlalu dan dirinya masih belum bisa tidur
"Ayo lah, besok saja ya?sekarang tidur, eomma tau kau ingin pizza. Tapi tahan dulu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Fool Again✔
FanficSena punya kebahagian. Dulu. Sebelum kenyataan pahit yang membuat sang suami berpaling pada wanita lain. Sena ingin menghentikan jarum jam dan mengembalikannya pada masa lalu. Masa yang seharusnya sena tidak memilih baekhyun menjadi cintanya. Sena h...
