S I X

203K 1.7K 33
                                    

Tiba-tiba saja Deva tersentak bangun, saat merasakan sesuatu yang basah menjalar bebas di atas tubuhnya. Ternyata lidah Mia sedang menjalar menjilati seluruh badan Deva.

Deva mendesah kenikmatan. Seketika itu juga Litle D mengeras. Mia yang mengetahui itu langsung membuka boxer yang digunakan Deva. Bener saja, litle D nya sudah mengeras dan sangat menantang.

Mia sangat menyukai posisi Deva saat ini. Telanjang bulat.

Dia mengoral sambil sedikit memberi pijatan di litle D. Membuat Deva mengerang kenikmatan. Seksi sekali. Suaranya memenuhi kamar tidur Mia. Untung saja tidak ada orang dirumanya, selain mereka berdua.

"Ahh ohhh terus sayang ahh" desahan yang terdengar dari mulut Deva.

Mia terus melanjutkan aksinya yang kemudian dihentikan oleh Deva.

"Aku udah mau keluar" kata Deva.

"Nanggung banget!" balas Mia sambil memukul dada Deva pelan.

"Akukan mau merasakan tubuh kamu, gak cukup gini aja. Adekku juga gak puas kalo cuma kamu giniin."

Mereka melanjutkan aksinya. Sekarang Deva yang menguasai tubuh Mia. Melepaskan bra yang menutupi payudaranya, kemudian menjilatinya hingga membuatnya basah. Mia terus mendesah merasakan kenikmatan yang diberikan Deva. Kalau saja saat ini juga orangtua Mia pulang, mungkin mereka tidak akan menghentikan aksinya. Karena mereka berdua sudah mencapai puncak kenikmatannya.

"Ahh awwh" desah Mia.

Deva mulai meninggalkan bekas kemerahan hampir diseluruh badan Mia. Mulai dari leher hingga dibawah pusatnya. Tujuannya saat ini adalah membuka dalaman bawah Mia yang menutupi surga dunia nya.

Saat berhasil membuka dalamannya, Deva lebih leluasa menjilati dan sedikit memberikan gigitan mesra di vaginanya. Permainan Deva semakin memanas, ditambah AC yang ada dikamar itu di off kan. Mungkin menambah sensasi tersendiri bagi mereka berdua.

"Ahh sayanghh" Mia semakin mendesah keenakan.

Deva tidak memperdulikan desahan yang keluar dari mulut kekasihnya itu. Malah semakin membuatnya liar.

Deva menjilati seluruh bagian bawah Mia. Sambil satu tangannya memainkan payudaranya, sehingga berhasil membuat Mia menggelinjang-gelinjang. Dia terus bergetar, hingga akhirnya Mia mengeluarkan cairan putih dari dalamnya. Dia sudah mencapai klimaks.

Deva yang mengetahui itu langsung menjilatinya. Dengan sesekali memasuk-masukkan jarinya kedalam Mia. Deva udah nggak tahan lagi, dia mulai memasukkan litle D kedalam Mia.

"Ahh"

"Punya kamu masih sempit aja, padahal udah sering aku masukkan" kata Deva.

"Ahh awhh pelan yang"

Deva memulai permainannya, awalnya pelan tapi lama-kelamaan goyangan pinggulnya semakin kencang dan berhasil membuat desahan Mia mengeras.

"Ahh sayangh ahh ohhh aahh awhh."

"Ahh tahan dikith sayanghhh ahhh ahhh."

Deva terus menggoyangkan pinggulnya, semakin kencang, semakin kencang dan...

"Aaaaahhhhhhh" dia mengerang panjang saat orgasmenya mencapai puncak.

Dia mengeluarkan cairan putih kentalnya didalam, untung saja dia menggunakan pengaman. Kalau tidak? You know that.

Dia tidak langsung melepaskan Litle D dari dalam sana. Dia terbaring diatas tubuh Mia, lalu memberikan ciuman lembut di bibir Mia. Mia yang sudah lemas tetap membalas ciuman dari kekasihnya itu.

Man Love PleasureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang