Disinilah aku berdiri, di depan rumah Keluarga Styles. Mereka semua mengundangku untuk menonton acara pertunangan Harry dan Kendall. Ini memang kedengaran aneh jika aku datang ke acara pertunangan mereka berdua. Tapi mereka semua memaksaku untuk datang. Mau bagaimana lagi? Aku tak enak jika mereka terus-terusan bermohon kepadaku.
Aku menaikkan kacamata hitam yang kupakai hingga di kepalaku. Aku melihat banyak mobil yang terparkir di halaman luas ini. Aku mendapati ada mobil milik Zayn, Niall, Liam, dan Louis. Aku tersenyum jijik karena aku beranggapan bahwa semua mobil yang terparkir disini jadul, sedangkan mobil sport merahku lah yang paling bagus. That's true, right? Siapa yang mengatakan mobil Ferrari itu jelek? Hanya orang miskin yang berkata seperti itu. Oops, maaf.
Aku mulai melangkahkan kakiku menuju pintu utama Kediaman Styles. Aku mengetuk pintu rumah ini beberapa kali dan tak lama kemudian, seorang pelayan membukakan pintu untukku. Aku menyunggingkan senyum kepada pelayan perempuan itu. Di ruang tamu ini sangat sepi mengingat acara dilakukan di belakang rumah karena tema acara ini adalah 'Garden Party'.
Aku berjalan menuju halaman belakang rumah ini dan mendapati halaman belakang rumah ini sudah di penuhi oleh para tamu. Aku mengedarkan pandanganku ke segala penjuru arah dan mendapati The Boys sedang berbincang dengan Harry. Aku lebih memilih untuk bergabung bersama Gigi, Sophia, dan Eleanor.
"Hey, girls," Sapaku kepada mereka.
"Celine!" Pekik Eleanor lalu memelukku. "How are you?"
"I'm very fine," Jawabku.
"Aku dengar, kau terpilih sebagai angels di Victoria's Secret Fashion Show untuk tahun ini. Apa itu benar?" Tanya Sophia.
"Tentu saja. Aku sudah lolos casting untuk acara itu dan aku akan ikut untuk tahun ini. Bagaimana denganmu, G?"
"Aku dan Kendall tidak terpilih untuk tahun ini, Celine. Mungkin tahun depan kami akan ikut. Kami tak terpilih," Jawab Gigi membuatku tertawa dalam hati.
Suara host acara ini membuat kami semua menatap panggung. Ternyata acara ini akan segera dimulai mengingat sanak saudara Harry sudah datang semua. Muncullah Harry dengan Kendall diatas sana. Aku mengakui bahwa aku masih cemburu dan sakit hati atas peristiwa ini. Aku masih tal tahu apa alasan Harry meninggalkanku dan memilih Kendall.
Harry mulai memasangkan cincin pada jari manis Kendall, begitu pula Kendall memasangkan cincin kepada jari manis Harry. Mataku memanas melihat ini. Dengan cepat aku menghilangkan rasa ingin menangisku ini dan kembali mengubah sosokku menjadi sosok yang sombong. Aku menaikkan daguku dan berakting sangat tak peduli dengan pertunangan Harry dan Kendall.
Mereka semua tepuk tangan saat Harry mencium bibir Kendall. Aku juga mengikuti mereka bertepuk tangan dan-- shit, rasanya sangat sakit.
.
Aku, The Boys, Eleanor, Sophia, dan Gigi berjalan menuju ruang keluarga saat semua tamu sudah pulang. Keluarga Harry dan Kendall sudah berkumpul di ruangan ini. Karena kami tak mendapatkan tempat duduk, kami memilih untuk berdiri seraya mendengarkan ocehan tak penting dari Anne. Anne kini sedang membahas tanggal pernikahan Harry dan Kendall bersama keluarga-keluarganya.
Aku berharap aku bisa dituli-kan sementara oleh tuhan agar aku tak mendengarkan ocehan paling buruk dari hidupku yang dikatakan oleh Anne. Aku sangat tak ingin mendengarkan kata-kata yang dilontarkan Anne.
"Apa kau baik-baik saja?" Bisik Niall tiba-tiba. "Tentu saja. Memangnya aku kenapa? Apa ada yang salah denganku?" Dia menggeleng sambil tertawa kecil. Well, aku kini tahu apa maksudmu, Horan. "Sial," Umpatku kepadanya.
"Celine," Panggil Anne membuatku seketika menoleh dam mendapati semua orang di ruangan ini sudah menatapku.
"Ya?"
"Aku harap kau bisa datang ke acara perni--"
"Uhm, maaf. Aku tidak menjamin aku akan datang mengingat jadwal pemotretanku sangat padat. Ditambah lagi aku harus banyak berlatih untuk Victoria's Secret Fashion Show tahun ini. Aku akan mencoba me-manage jadwalku dan akan kuusahakan untuk datang. Kapan mereka berdua akan menikah?"
"Oh, baiklah. Mereka akan menikah 3 bulan lagi. Kami akan sangat senang jika kau datang," Kata Anne membuatku ingin muntah sekarang juga.
Benarkah mereka sangat mengharapkanku datang dan sangat senang jika aku datang? Aku rasa tidak.
"Well, aku harus pergi sekarang karena aku ada janji dengan seorang photographer. Aku tunggu undangan darimu, Harry," Ucapku lalu segera melangkahkan kaki jenjangku keluar dari rumah ini.
Sesampainya di depan mobilku, aku melihat rumah besar ini sambil tertawa mengejek. Aku tahu mereka semua tak menyukaiku. Apalagi Anne dan Gemma, aku tahu mereka sangat membenciku. Tapi aku kini bisa membuktikan kepada mereka bahwa aku bisa sukses. Aku kini berubah menjadi Celine seorang model terkenal, bukan Celine seorang penjaga toko kaset.
Mereka dulu selalu menertawaiku, mengejekku, merendahkan harga diriku, dan sebagainya. Kini, apa yang bisa mereka lakukan kepadaku? Aku kini sudah mendapatkan segalanya. Aku memiliki rumah besar, mobil bagus, barang-barang ber-merk, mansion, apartement, uang banyak, dan tentunya memiliki lebih banyak teman. Aku bahagia dengan kehidupanku saat ini tanpa seorang lelaki. Aku merasa sudah sangat cukup mencintai seorang lelaki.
Kuakui aku kini berubah menjadi perempuan yang cuek, sombong, dan dingin. Jangan salahkan aku jika kalian tak suka dengan sikapku saat ini. Salahkan Harry atas semua perubahan drastis sifatku. Aku bukan Celine yang sederhana, tapi aku Celine yang glamour. Aku kini dikenal dimana-mana. Siapa yang tak kenal denganku?
Aku, berdiri sendiri disini, berdiri untuk menjadi seorang model, berdiri untuk menjadi orang yang dikenal karena kerja kerasku. Aku sama sekali tak pernah mau disebut-sebut sebagai mantan Harry karena aku memang merasa aku tak pernah menjalin hubungan kasih dengan Harry.
Inilah kehidupanku sekarang. Aku bahagia dengan kehidupanku sekarang. Tanpa ada seorang lelaki, aku bahagia dengan semua kekayaanku.
-Celine Anderson
-
-
-
Masih ada lanjutannya nih.
Tunggu yaa :)
Secepatnya aku bakalan post EC yang kedua.
Jangan lupa vote sama comment yaa :)
Thanks a lot :)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Lucky Girl ▶ h.s
FanficI don't care what people say when we're together. I love you just the way you are. Harbara Fanfiction