AZARYA MENDATANGI RUMAH KELUARGA PANTAW

20 0 0
                                    

Sebulan sudah berlalu sejak Tesa siuman, tapi Misael belum juga datang utk menemui Tesa .....
Tesa tdk mau keluar dari rumah-nya.... ia merasa takut jika keluar dari rumahnya dan bertemu dgn orang2 yang mengaku mengenal nya tapi ia tidak bisa mengingat- nya. Tesa selalu menunggu keda -tangan Misael yang berjanji akan menemuinya... Sementara itu ja -uh diujung Pulau Sumatera,Aceh sudah 2 minggu Misael berada di ruang ICU, ia tertembak pada ba gian dadanya ketika ia & team ra jawalinya sdg membantu densus 88 menangani kasus teroris.

SELA

Sebuah Mobil CJ7 berwarna biru berhenti didepan rumah bercat ungu ..... Azarya bersama teman - nya Alex turun dr mobil & meng-hampiri seorang laki2 yg sedang mencuci mobil.....

ALEX :"Permisi pak.... apakah Misael Pantaw ada dirumah?
(Tiba2 sebuah mobil ERTiGa pu -tih memasuki halaman ... & dari dalam mobil keluar seorang pria yang dikenal baik oleh Azarya....

AZARYA :"Yoel????.."
YOEL :"Loh abang sdg apa disini?
Alex...(Yoel mengajak Azarya dan Alex utk masuk ... mereka pun du duk diruang tamu. Azarya meli -hat sebuah foto keluarga hitam putih.

ALEX :"Arya, laki2 yg berdiri di -belakang wanita itu.... Misael"

Tak lama kemudian Yoel duduk bergabung ...

YOEL :"Ada apa dg Tesa?"
AZARYA :"Puji Tuhan dia baik ... to the point saja.... dokter bilang saat adek siuman .... ia memang -gil nama abangmu Misael.... setiap malam dia selalu bersama aku atau abangku Gerson mene -mani adekku dirumah sakit........ kami semua berterimakasih, biar bagaimanapun Misael punya an - dil dlm kesembuhan adek kami."

SELA

AZARYA :" Yoel, kau sahabat baik adekku ... Tesa koma selama 4 bl & setelah siuman, Tesa tidak bisa mengingat apapun tentang diri -nya selain keluarganya .... Dokter yang meminta kami supaya adek dipertemukan dengan Misael...
Yoel, di mana Misael? Dia sdh jan ji dg papi akan menemui Tesa. Tapi sudah sebulan Misael belum datang juga .... dia juga sdh janji pada Tesa akan menemuinya, ka-mi tidak tega melihat Tesa yg se -tiap hari hanya mengurung diri dirumah dan menangisi keadaan nya."
YOEL :"Maafkan aku, tapi seperti biasanya Misael sudah hampir 2 bulan ini tdk pulang"
AZARYA :"Lalu dimana aku harus mencarinya.... asma mami kam -buh karna memikirkan Tesa"
YOEL :" Ok...Ok, tapi untuk skrg ini kita tidak bisa bertemu dgn Misael"
AZARYA :"Kenapa?"
YOEL :"Ayah dan bunda sdg me - nyusul Misael ke Aceh .... Misael baru siuman ... dadanya tertem -bak, selama 2 minggu ini ia bera da diruang ICU., aku baru pulang dari rumah sakit Elizabeth untuk menyiapkan kamar. Misael akan dipindahkan kemari utuk melan- jutkan pengobatannya..... Jadi be- sok siang Misael sdh berada diru- mah sakit Elizabeth."
ALEX :"Azarya kau tenanglah, aku tahu persis bagaimana pera -saan Misael kepada Tesa, Misael sangat mencintai Tesa, dia tidak pernah mempermainkan perasa-an seorang wanita.... Misael tidak pernah jatuh cinta dg wanita ma- napun selain dgn adekmu Tesa."
YOEL :"Saya janji akan memper -temukan abangku dg Tesa, jika kesehatannya telah pulih...."
ALEX :"Yoel benar Azarya, kalau adekmu tahu Misael tertembak... sementara adekmu juga korban penembakkan, bisa jadi akan membuatnya Tesa sangat shock, aku benarkan Yoel? Kau seorang dokter"(Yoel mengangguk)
ALEX :"Yg penting sekarang kau sdh tahu kabar tentang Misael "

------------------------------------------------------
ELIZABETH HOPITAL

Siang itu dikamar Vip.Melati, Yoel bersama kedua orangtuanya berkumpul... mereka akan mela -kukan doa utk ucapan syukur un tuk Misael yg telah berhasil mele wati masa2 krisisnya selama dua minggu dirumah sakit Aceh. Dan atas permintaan keluarganya pe -rawatannya dilanjutkan dirumah sakit Elizabeth .... agar dekat de -ngan keluarganya.

ESTHER :"Nak,. kau harus berte -rimakasih kepada Tuhan, karna kasihNya .. kau telah berhasil me lewati masa2 krisismu... yg mem buat kami khawatir."
MISAEL :"Pasti bunda.... Bunda...
ayah... Misael minta maaf karna sdh membuat kalian semua kha-watir..... Trimakasih bunda sdh ada untuk aku.. kalian selalu men doakanku "
FILIPUS :"Nak..."

Percakapan mereka terhenti kare na mereka melihat kehadiran 2 orang dokter....

CARLES :"Selamat siang,bagaima na kabarmu?...."
MISAEL :"Baik dokter"
CARLES :"Kenalkan ini dr.Karina, dia dokter Psikater.... saya baru mengetahui dari dr.Karina, kalau kau Misael yang di-sebut2 pasien ku pada saat ia siuman."
MISAEL :"Maksud dokter Tesa?"
(dr.Karina menatap ke Misael)
KARINA :"Kau mengenal Tesa?"
MISAEL :"Iya... bagaimana kabar- nya? Terakhir aku dengar dari papinya, kalau dia telah siuman? Apakah dia baik2 saja?..."
KARINA :"Benar, tapi Tesa men- derita amnesia .... "
MISAEL :"WHAT? Amnesia? tapi papinya tdk mengatakan kalau Tesa menderita amnesia? "
YOEL :"Jangan2 saat Om.Daniel menelponmu... kau tdk fokus dan makanya kau tertembak?"
MISAEL :"Jangan asal bicara..."
KARINA : "Seberapa jauh kau me ngenalnya? "
(Misael menceritakan bagaimana ia bisa mengenal Tesa, meskipun Tesa sendiri blm pernah bertemu denganya)
CARLES :"Namamu yg pertama dipanggilnya dan dia bisa mengi-ngat semua perkataanmu..."
YOEL :"Tesa tidak mengenali ka - mi.... dan dia tdk bisa mengingat kalau dia seorang dokter"
KARINA :"Kami memerlukanmu utk membantu pemulihannya... Tesa masih takut jika berada di -luar rumah.. dia akan menangis & akan meminta pulang, dia juga takut setiap kali berada disekitar orang2 yang mengaku mengenal-nya tapi dia tdk bisa mengingat -nya"

SELA

KARINA :"aku punya rencana utk mempertemukanmu dgnya"
(Misael melihat wajah bundanya yg kebingungan)
MISAEL :"Bunda, Tesa adalah wa-nita yg aku cintai dan yang aku tunggu selama ini.... Dokter, saya bersedia membantunya ... saya juga sudah berjanji dgn papinya utk bertemu dg Tesa..... tapi dok ter, bagaimana Tesa bisa menge -naliku? dia tidak pernah melihat ku? ."
KARINA :"Saya juga belum tahu.. kita akan lihat nanti.... jika keku-atan cinta yg ada diantara kalian adalah tulus... mungkin saja itu yang akan membuat dia bisa me-ngenalimu.... atau mungkin kau punya ide,Misael?"
ESRHER : "Apa maksud dokter?"
MISAEL :"Aku ada ide dokter.... ketika dokter akan membawa Tesa menemuiku ... tolong mata -nya ditutup saja.... Tesa tidak per nah melihatku tapi dia bisa me -ngenali suaraku.... dan satu lagi... jika dia mempunyai cinta utkku, maka ketika dia membuka mata-nya dia akan mengenalinya siapa yang ada didepannya... Bagaimana menurut dokter?"
KARINA :"Cukup masuk akal.... kita akan mencobanya.... tapi sa- ya minta ketika aku membawa Tesa menemuimu, jangan ada sia papun dikamar ini kecuali aku, kau dan Tesa...."

Sepeninggalan kedua dokter itu, Misael melihat Yoel sdg meman - dangnya

MISAEL :"Kenapa kau melihatku seperti itu?"
YOEL : "Tesa adalah sahabat ter -baikku,... Tesa, sangat dimaja ke luarganya,...khususnya oleh ke 2 abangnya, tapi ia juga mandiri ... Tesa paling tidak bisa melihat orang susah dan pengemis.... sebelum koma, Tesa wanita yg pe riang, usil dan dimana ada Tesa pasti akan penuh kegembiraan... canda tawa,tapi sejak kejadian yg ia alami, setelah ia siuman..... hi -dupnya sudah berubah 180 dera -jat ... Tesa yg penakut, suka mena ngis.... Yoel kasihan melihatnya... Yoel mau katakan pada abang.... kalau benar ada cinta dalam diri abang kepada Tesa seperti yg di - katakan Alex teman abang.... Yoel minta bahagiakan Tesa.... tolong jangan sakiti dia... Yoel mohon "
ESTHER :"Apa yg akan kau laku -kan, jika Tesa menemuimu?"
MISAEL :"apapun akan aku laku kan untuknya,..( ia menatap kepa da adiknya ).... brother, kau tdk usah takut.... apa yg Alex katakan adalah benar... hanya Tesa yg bi -sa membuatku jatuh cinta.... aku hanya mau menikah dgnya"
YOEL :"Aku mendukungmu"
MISAEL :"aku tlh kehilangan wak tu kebersamaanku bersama kali -an semua, & itu karna pekerjaan-ku.,.tapi aku sdh berjanji pada di riku sendiri, jika kelak aku meni-kah nanti, aku tdk akan mengula- ngi kesalahan yang sama pada ke luarga yg akan kubangun"
ESTHER :"Maksudmu apa Nak?"
MISAEL :"Aku sdh capek mami, aku mau resign, tapi aku tdk pu- nya alasan yg tepat utk resign..... aku ingin memiliki quality time bersama isteriku nanti"
YOEL :"Tapi kau tdk jadikan Tesa sebagai pelarianmu kan?"
MISAEL :"Tidak Yoel., kau jangan pernah meragukanku.... percaya- lah pada abangmu ini... pernah kah selama ini aku mengenalkan apalagi membawa seorang wani -ta datang menemui keluargaku? Tesa wanita yang aku tunggu sela ma ini.... aku mencintainya, lebih dari diriku sendiri.."

My Woman , My Love , My Wife (When God Transform Tears Into Happiness) ,Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang