ELIZABETH HOSPITAL
Sudah 2 hari Rahel tdk sadarkan diri setelah pasca operasi mata yang dilakukan, Tirza selalu setia menemani sahabatnya dirumah sakit..... Tirza melihat suaminya, Gerson masuk sambil membawa rantang makanan .....
GERSON :"Tirza sayang, ayo kita makan siang dulu... dari pagi kau tdk makan apapun...aku tdk mau kau jatuh sakit...."
(Ketika Tirza hendak melangkah, ia melihat Rahel yg akan membu- ka penutup matanya... Tirza men
cegahnya)
TIRZA :"Jangan Rahel... Gerson sa yang, tolong panggilkan dokter., katakan pada dokter kalau Rahel sdh siuman"
RAHEL : "Ada apa dgnku Tirza... kenapa mataku ditutup...."
TIRZA :"Dokter sudah mengope -rasi matamu..... kau akan dapat melihat kembali Rahel, tapi kau harus sabar hanya dokter yg bo -leh membukanya....."SELA
Dikamar Vip.Dahlia sdh berkum- pul Tirza & Gerson, Maura dan Daniel, Misael..... mereka mau me nyaksikan dokter membuka ver -ban yg menutupi mata Rahel......
CARLES :"Ini dr.Binzar yg mengo perasi mata Rahel."
BINZAR :"Suster, tolong ditutup gordynnya yang menghadap ma - tahari...."
(Dokter Binzar pelan2 membuka verban penutup mata Rahel...)
BINZAR :"Nona Rahel.... sekarang kau buka pelan2 matamu dan ja -ngan terlalu cepat...."
(Mereka semua menatap Rahel yg perlahan sdg membuka mata - nya....)
RAHEL :"Au..Silau..."
BINZAR :"Tutup kembali, kmdn per-lahan2 kau buka lagi lakukan berulang sampai matamu mene - rima cahaya yg masuk.."
(Tak lama kemudian mata Rahel terbuka..... Rahel bisa melihat se- mua yg ada dikamar itu).RAHEL :"Puji Tuhan....Thanks God... i can see again.... aku dapat melihatmu Tirza .... "
TIRZA :"Trimakasih Tuhan..." (airmata Tirza mengalir, ia meng hapus airmata Rahel)
RAHEL :"Tirza , aku tdk percaya ini..... aku dapat melihat Tirza..... Thank you Lord...."
(Tirza memeluk Rahel)
MAURA :"Rahel ...boleh mami me melukmu Nak?"
(mami Maura menangis terisak sambil memeluk Rahel.....)
BINZAR :"Baiklah.... Nona.Rahel., besok kau sdh boleh pulang tapi setelah aku memvisitemu. Jangan lupa kontrol ya.."
TIRZA :"Jangan khawatir dokter, saya sendiri yg akan membawa - nya utk kontrol ke dokter"Rahel melihat mami Maura yang menangis dipelukkan suaminya.. tiba2 ia ingat akan Tesa....ia me - natap Tirza...dan memegang ta - ngannya
RAHEL :"Tirza....dimana Tesa? apakah dia baik2 saja..."
(Tirza meneteskan airmatanya.... ia menatap kpd semua yg ada di - kamar itu... Gerson memeluknya)
RAHEL :"Tirza....."
(airmata Tesa mengalir, ia mera -sakan sesuatu terjadi pada sahabatnya, Tesa.....Maura meme luk Rahel )
MAURA :"Rahel sayang, setelah pulang dari ibadah Hari Natal.... kesehatan Tesa Drop... dan ketika
Tesa mendengar apa yang terjadi dgmu klu mengalami kecelakan & matamu tdk dpt melihat ... dia memaksakan dirinya utk mene -muimu..... Tesa terjatuh dari tem pat tidur pasien......"
(Maura tdk sanggup melanjutkan nya.....)
RAHEL :"Mami...lalu,katakan apa yg terjadi dg Tesa...."
(Dari tempatnya berdiri Misael menatap Rahel)
MISAEL :"Tesa sdh meninggal .... dia sudah dimakamkan kemarin, 2 hari kau sedang tidak sadarkan diri pasca operasi matamu"
(Tiba2 mereka melihat Rahel yg sulit utk bernafas... Misael keluar memanggil dokter..)SELA
TIRZA :"Rahel belum sadarkan di ri.... dia sangat Shock mendengar kematian Tesa...Bagaimana kalau dia tahu, matanya adalah mata Tesa....Rahel akan sangat shock.. "
MISAEL :"Aku punya saran, utk saat ini biarkan itu menjadi raha sia kita..... sampai waktu yg tepat kita akan memberitahunya..."
DANIEL :"Papi setuju... tapi yang akan memberitahu itu adalah kau sendiri Misael..... "
MAURA :"Iya Misael, setelah kau menikahinya ."
TIRZA :"Maaf mami,aku tdk akan membiarkan Misael utk menika -hi Rahel klu hanya krn janji atau krn mata Tesa ada pada Rahel..... masalah Elo & Ela, kau tdk usah khawatir,Misael.... tanpa kau hrs menikahi Rahel,....& tanpa Tesa memintanya....Rahel & aku pasti akan mangasuh & merawatnya.."
MAURA : "Apa maksudmu? "
TIRZA :"Maafkan aku mami, Rahel itu sahabatku.... Rahel per nah menikah, tapi dia tdk baha -gia justru siksaan & penganiaya -an yg ia terima smpi ia harus ke -hilangan rahimnya .... Rahel sdh lupa, bagaimana cara untuk terse nyum apalagi tertawa. Misael,to -long jangan kau nikahi Rahel, ji -ka kau tdk bisa membahagiakan nya......"
GERSON :"Aku rasa Tirza benar"
MAURA :"Tapi Gerson...."
GERSON :"Mami, Rahel manusia.. dia punya hati & perasaan..., jika Misael menikahi Rahel hanya krn janji dan krn mata Tesa ada pada Rahel, kasihan Rahel mami kalau Tesa ada pada posisi Rahel, apkh mami setuju?...lain lagi ceritanya klu mata Tesa tdk ada padanya"Tiba2 pintu kamar diketuk dari luar... 3 orang polisi masuk mene mui mereka. Mereka mau memin ta keterangan dari Rahel menge -nai kecelakaan yg menimpanya..
POLISI :"Ada saksi yg melihat, ka lau Rahel sengaja ditabrak.... dia melihat wajah yg menabrakkan mobilnya ke Rahel.... juga menca tat nomor polisinya... Mobil itu, mobil sewaan.... A/n.Sbastian Pe -trus WN.Swiss.... mungkin pasien mengenalnya.?.... "
MISAEL :"Nanti akan saya tanya - kan.....pasien belum siuman"
TIRZA :"Maaf pak...tadi bapak bi lang siapa namanya?"
POLISI :"Sbastiaan Petrus Saleka"
TIRZA :"Gerson, jadi dia yg telah mencelakakannya...."
POLISI :"Anda mengenalnya?"
TIRZA :"Dia mantan suaminya.... berarti dia ada di Indonesia... dia mau menyakiti Rahel kembali...." POLISI :"Kami akan mengenakan pasal percobaan pembunuhan."
GERSON :"Maksudmu, mantan suaminya sengaja menabraknya"
DANIEL : "Kau yakinTirza ?"
TIRZA :"Dia yg tlh menyiksanya selama 2 th menjadi suaminya.... dia yang telah membayar dokter untuk mengangkat rahimnya,agr Rahel tdk bisa meninggalkannya dan tdk bisa memiliki anak lagi jika Rahel menikah dg org lain. Dia lakukan itu krn Rahel memin ta cerai, setlh Rahel mengetahui klu Petrus sdh punya isteri sblm menikah dgnya....ketika itu Rahel sdg hamil 3 bln ...( Tirza menatap Misael)..... Misael, dia pasti akan datang lagi..., dia tdk terima dice raikan Rahel... dia tdk mau Rahel menikah dg siapapun..krn itu dia akan terus menyakitinya...."
MISAEL :"Kalau itu masalahnya... aku tdk akan membiarkannya..... aku sendiri yg akan menangkap -nya... aku pastikan dia akan mem busuk dipenjara .... (Misael mena tap Tirza)... berikan apa yg kau tahu tentang Petrus.... Fotonya ka lau kau ada.... aku akan mencari-nya .... "SELA
TIRZA : "Rahel....aku pulang dulu ya.... besok aku akan datang men jemputmu utk pulang....Kau tdk usah takut.... Misael dan kedua te mannya akan menjagamu malam ini...."
MAURA :"Mami akan siapkan ka - mar utkmu... (ia mencium kening Rahel).... Selamat malam putriku, jangan lupa berdoa ya.... Tuhan bersamamu....Ayo Tirza, kita pu - lang.... "(Gerson masuk melangkah men - dekati mami dan isterinya ... yg diikuti Misael, Alan dan Yoab)
GERSON :"Rahel, kau tidurnya... Ayo Tirza....Mami.... (ia menatap Misael)....Misael jaga Rahel..."
(Misael mengangguk ... melihat ke Rahel)
MISAEL :"Kau tidur.... aku dan ke dua temanku menjagamu"SELA
YOAB :"Misael, aku perhatikan Rahel memiliki kemiripan dgn Tesa.... "
ALAN :"Wajar saja mantan suami nya tdk ingin melepaskannya... Rahel cantik.... memiliki kekaya - an...."
( Alan mengajak Yoab utk menca-ri makanan .... Misael mendekati Rahel.... ia melihat Rahel yg terti- dur pulas... dalam hati ia berkata
"Tesa sayang, maafkan aku... aku belum bisa mencintainya, tapi aku akan menjaganya selalu .... aku akan membahagiankannya dg cara yg lain"..... seorang suster masuk.... suster itu memintanya kecounter perawat utk menanda-tangani surat2 ..... Misael mening galkan kamar itu..)SELA
Misael tdk memperhatikan kalau seseorang telah masuk kedalam kamar Rahel dirawat.... orang tsb mendekati Rahel yg sdg tertidur.. tiba2 Hp Misael yg tertinggal dia-tas meja berbunyi shg membuat Rahel terbangun....Rahel terkejut ketika ia melihat seorang berto - peng, sebelum Rahel sempat ber -teriak orang tsb mendekap muka Rahel dg bantal sekuatnya.... Rahel melakukan perlawanan, ia terus berusaha memberontak..... Ketika Misael masuk bersama ke dua temannya.... Misael langsung menarik org tsb dan meninjunya shg terjatuh... belum sempat org tsb berdiri Alan & Yoab menang -kap orang tsb dan langsung mem borgolnya,. sementara Misael ber rusaha menenangkan Rahel yang menjerit menangis ketakutan..... Misael memeluknya untuk mene-nangkannya....
MISAEL :"Rahel...maafkan aku.... (ia menatap Rahel ... secara reflek ia menciumnya dan memeluknya kembali...Rahel menangis dalam pelukkan Misael.... 2 org perawat masuk ketika mendengar teriak -kan)
MISAEL :"Suster.. tolong jaga dia, dan jangan meninggalkannya..... (ia menatap Rahel).... aku akan se gera kembali sayang..."(Misael keluar kamar menemui ke 2 temannya yg membawa org tsb..... Alan menunjukkan kepada Misael pasport dan dompet laki2 tsb)
MISAEL :"Beraninya kau mene -mui .... Jadi kau yg telah ...... (Misael sangat marah, emosinya tdk terkendali... ia memukul kem bali, tapi Alan menahannya.... Misael mengancam laki2 tsb yg tak lain mantan suami Rahel)
MISAEL :" Kau ingat kata2 ku.....
Rahel adalah calon isteriku... tdk ada seorgpun yg boleh menyaki - ti.... kau salah alamat jika berha - dapan dgku..... aku bisa membu -nuhmu dan tdk akan pernah ada yg dapat menemukan jasadmu... aku pastikan kau akan membu -suk dipenjara atas perbuatanmu selama ini menyiksanya....."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Woman , My Love , My Wife (When God Transform Tears Into Happiness) ,
Short StoryKisah ini diambil dari buku harian s Misael seorang yg gila kerja .... teta pi sesungguhnya ia sangat merindu kan cinta sejatinya dari seorang wa nita yg telah berhasil membuatnya jatuh cinta..... Karier Misael sangat sukses.... dia memiliki segala...