Dududududududu pacarnya Baja datang membawa MB tralalalalalala Ting
Happy Reading
"Kak Ali kenapa nangis?" ucap Prilly dan mendekati Ali dan menghapus bening kristal yang mengalir di pipi Senior Tampannya itu.
"Kak Ali jangan nangis!" ucap Prilly entah mengapa melihat Ali menangis hati Prilly merasakan sakit namun bercampur rindu dan benci.
"Nggak gue nggak nangis kok." ucap Ali dan menghapus air matanya secara kasar dan menatap Prilly dengan sendu.
"Kakak jelek tau kalo nangis kayak tikus kecepit pintu." ledek Prilly membuat Ali tersenyum tulus sedangkan Prilly terkikik geli.
"Apa kamu bilang dasar bantet!" ucap Ali membuat Prilly menatap garang kearahnya.
"Bantet dasar kakak Ali nyebelin." ucap Prilly dan mencubit Ali sedangkan Ali hanya terasa diiringi erangan geli karena dicubit oleh Prilly.
Sedangkan disisi lain Mila dan Ricky hanya tersenyum tulus melihat kedua orang tersebut yang sedang tertawa bahagia.
"Gue seneng ngelihat Ali yang akhirnya tersenyum kagak gini!" ucap Ricky dan diiringi anggukan oleh Mila
"Tapi bagaimana jika semua terbongkar dan Prilly mengetahui masa lalunya?" ucap Mila membuat Ricky tersenyum miris menatap mereka berdua.
Kisah kasih yang dijalani oleh kedua orang yang bersahabat sangat tragis dan penuh dengan hambatan yang sangat sulit untuk bertahan.
"Kita lihat bagaimana mereka menjalani ini semua , kita tidak berhak untuk ikut andil dalam hubungan mereka." ucap Ricky Sok bijak.
"Kakak kenapa tadi nangis." ucap Prilly kebingungan.
"Nggak papa , tapi Kakak minta apapun yang terjadi dengan kamu bilang sama kakak dan tolong maafkan kesalahan kakak." ucap Ali menatap Prilly penuh harap.
Sedangkan Prilly sendiri hanya mampu berdiam diri tanpa mau menjawab ucapan Ali. Dirinya sangat bingung untuk sekarang disisi lain dirinya senang mendengar ucapan Ali tapi disisi lain ia sangat sulit untuk mengatakan Ya kepada Ali sangat berat.
"Kamu nggak perlu jawab kok , kakak udah tau apa yang bakal kamu jawab , tapi asal kamu tau Kakak sayang sama Junior kakak yang bantet ini." ucap Ali dan mengelus kepala Prilly dan meninggalkan aula dengan aura yang masih tertinggal.
Prilly terdiam dan menatap kepergian Ali dengan sendu sedangkan seluruh penonton yang menyaksikan drama mereka berdua terdiam seolah ikut larut dalam drama yang dibuat oleh Ali.
"Kak Ali." gumam Prilly , hatinya terasa sakit saat melihat Ali pergi dengan senyum kecewanya tapi untuk mengatakan Ya hatinya seolah memberontak dan tetap berdiam diri tanpa berminat untuk menjawab.
Flashback Off
Ingatan itu terus saja menghantui Prilly entah sebenarnya apa yang terjadi dengan dirinya sekarang seolah dirinya terjebak dalam ruang gelap yang sama sekali tidak memiliki penerangan apapun dan sangat sulit untuk keluar dari ruang gelap tersebut.
Dirinya tidak mengingat sama sekali apa yang terjadi sebelum dia pergi ke London tidak ada yang mau mengingatkan dirinya tentang kejadian tersebut semua seolah bungkam dan menjadi bisu dengan apa yg terjadi dimasa lampau.
Tapi Prilly bukanlah Prilly manja dia harus dewasa dan dia bisa mencari tau sendiri tentang apa yang terjadi di masa lalu tanpa bantuan orang lain termasuk kakaknya itu.
"Iya aku akan mencari tahu apa yg sebenarnya terjadi sendiri tanpa bantuan siapapun!" ucap Prilly bertekad untuk menguak semuanya tentang apa yang terjadi.
OooO
Apakah Prilly dapat berhasil dengan tekad itu.
Apakah Ali dan Prilly akan berkerja sama untuk memecahkan teka teki kisah hidup mereka berdua.
Tunggu part selanjutnya ya guys
See You Next Time
25 November 2016
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BARBIE
Fanfiction2 Tahun berlalu tetapi selalu sama dalam kehidupan seorang Aliando Syarief yg ada di pikirannya hanyalah 1 Dia gadis yg selalu berputar dipikirannya tanpa henti dan juga membuat hidupnya seperti ini. Yang Ali inginkan semoga dia kembali dengan seju...