Bahkan sampai detik ini, aku masih menggenggam apa yang seharusnya kulepaskan.
Kugenggam rasaku padamu dalam-dalam,
Padahal menggenggam itu hanya seperti menggenggam bunga mawar yang berduri, semakin kugenggam akan semakin sakit dan berdarah.
Aku bukannya tak mau melepas perasaanku, tapi aku tak mampu.
Kamu membuatku rindu akan segala tawa yang pernah kulihat waktu itu.
Membuatku rindu akan seluruh perjuanganmu yang dulu hanya untukku,
Kini kutelan Perihnya melihatmu menyayangi orang lain,
Aku tak apa.
Asal kamu bahagia, aku rela.
Maaf atas semua kata-kataku yang kubilang bahwa aku sudah berhasil melupakanmu..
Kata-kata itu seakan-akan jadi sirna.
Membuatku malu sendiri,
Karena kenyataannnya aku belum.
Kata-kata itu adalah yang dapat kutunjukkan padamu atas kekuatanku.
Padahal aku begitu lemah didalam.
Aku hanya pura-pura kuat.
Pura-pura melupakan,
Sampai kumenyadari perasaanku masihlah untuk kamu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perihku Ditinggalkan
PoetryHigh rank #21 (05/7/19) (hanya serpihan kata-kata, entah puisi atau sajak atau apa entahlah) Untuk orang yang kehilangan. Atau yg baru putus, yang masih belom bisa move on dari kenangan apalagi mantan. Bahasa kasarnya sih cuma sekedar kata mellow ya...
