Biar aku lewati seluruh cerita patah hatiku ini.
Mungkin kamu takkan mengerti kenapa aku begitu mencintaimu.
Aku pun tak tahu alasannya, tapi aku tahu kamu tidak memperdulikan itu.
Apakah kamu sudah benar-benar melupakan aku dan semua kenangan kita?
Tak ingatkah kita pernah tertawa bersama hingga kesulitan bernafas..
Tak ingatkah kita pernah melawan derasnya hujan bersama.
Hari-hari ku yang dulu selalu penuh dengan kamu.
Tidak dengan saat ini, kamu bahkan tak muncul.
Apakah aku sudah benar-benar hilang dari kepalamu?
Sedangkan aku disini tak tahu caranya menghilangkan kamu dalam pikiranku.
Seandainya aku diijinkan memelukmu lagi..
Aku tak pernah tahu hari itu hari terakhir pelukan kita,
Hari terakhir kecupan kita.
Aku fikir takkan ada kecupan kita yang terakhir..
Aku fikir takkan ada pelukan kita yang terakhir..
Seakan-akan aku wanita bodoh yang masih menangisi kepergianmu,
Disaat kamu bahkan sudah bahagia tanpa genggaman ku lagi.
Aku hanya perlu belajar,
Dan hanya perlu waktu untuk menyembuhkan seluruh rasa sakit hati ku ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perihku Ditinggalkan
PoesíaHigh rank #21 (05/7/19) (hanya serpihan kata-kata, entah puisi atau sajak atau apa entahlah) Untuk orang yang kehilangan. Atau yg baru putus, yang masih belom bisa move on dari kenangan apalagi mantan. Bahasa kasarnya sih cuma sekedar kata mellow ya...