Tenth

1.3K 159 11
                                    

3 bulan kemudian...

Butuh waktu tiga bulan bagimu untuk bisa menghilangkan phobiamu, kau terus berlatih dan berlatih dengan Baekhyun. Tapi, meskipun kau terkadang masih mengalaminya, namun kau mulai bisa mengendalikan dirimu.

Kau bersenandung kecil memasuki kelasmu dan mulai duduk dikursimu, meletakkan tasmu dan mengelurkan ponselmu. Kau mengecek ponselmu yang ternyata berisi satu pesan yang belum terbaca.

From : 010xxxxxxxxx

Pagi :)

Kau menyerngit bingung, siapa yang mengirim pesan padamu ? Kau bahkan tak mengenal nomer tersebut. Kau pun mengacuhkannya dan lebih memilih untuk membalas pesan Baekhyun yang baru masuk.

From : Baekhyun oppa

Pagi, apa kabarmu ?

Kau tersenyum senang dan mulai mengetik balasan pesan padanya.

To : Baekhyun oppa

Aku baik-baik saja. Oppa ? Apa oppa sudah sampai disekolah ?

Kau menunggu pesan itu terbalas, selagi menunggu kau melihat Yeonrin yang sudah datang dan duduk disampingmu.

"Selamat pagi." Yeonrin tersenyum senang.

"Pagi. Kau sangat senang hari ini, apa ada sesuatu ?" Yeonrin menggeleng.

"Tidak ada, hanya saja aku tiba-tiba merasa senang." Kau menggeleng pelan, terkadang Yeonrin memang aneh.

"Yasudah." Kau kembali melihat ponselmu, ternyata Baekhyun sudah membalas pesanmu.

From : Baekhyun oppa

Aku baik. Tapi aku tidak masuk sekolah hari ini. Oh ya, rajin belajar ok ? Jangan rindukan aku :)

Kau menggeleng pelan dan tersenyum kemudian.

"Kau baik-baik saja ?" Kau menoleh dan mendapati Yeonrin yang memandangmu aneh.

"Ya tentu saja, kenapa ?" Kau bertanya.

"Kau tersenyum aneh." Kau hanya mengangkat bahumu.

"Terserah." Kau kembali menatap ponselmu berniat ingin membalas pesan Baekhyun.

To : Baekhyun oppa

Oppa, bagaimana kalau pulang nanti kita ke café.

Se-

Eh ? Kau menyerngit heran, kau baru ingat jika hari ini Baekhyun tidak datang ke sekolah. Kau pun menghapus kembali pesan itu dan membuat balasan baru.

To : Baekhyun oppa

Ah, baiklah kalau begitu, aku akan pulang sendiri kali ini :(. Dan ya, lagian siapa yang akan merindukanmu oppa ?

Kau mematikan ponselmu dan meletakkannya kedalam tasmu. kau pun menatap Yeonrin yang sedari tadi sibuk menulis.

"Kau buat apa ?" Yeonrin terlonjak kaget dan menatap kesal kearahmu.

"Kau ini." Kau hanya tertawa tipis.

"Maafkan aku." Kau memasang wajah sedih.

"Yayaya. Aku sedang membuat tugas, kau sudah selesai ?" Kau mengangguk.

Melophobia [Sehun EXO Imagine]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang