Twenty-Third

1.6K 139 5
                                    

Sudah dua bulan berlalu semenjak hari itu, tak ada yang berubah, kau tetaplah menjadi dirimu yang dulu yang pendiam, dan tak banyak bicara. Hanya saja, kau sekarang telah menjadi siswa kelas 12.

Kau berdehem sejenak saat menatap kelas barumu, memang kehampaan itu masih kau rasakan, tapi semenjak kehadiran Sehun yang seolah menggantikan posisi Baekhyun, kau mulai sedikit melupakan kehampaanmu.

"Pagi, Yeonrin. Kita sekelas lagi." Kau tersenyum senang dan menghampiri Yeonrin.

"Ya ! Astaga, aku tak menyangka kita sekelas lagi. Duduklah disini." Yeonrin menepuk kursi sebelahnya yang kosong.

"Tak terasa kita sudah di tingkat akhir, bagaimana kabarmu ?" Kau bertanya padanya.

"Baik, kau sendiri ?" Kau tersenyum dan mengangguk sebagai jawaban. "Oh, bagaimana dengan Sehun ? Apa dia masih mengganggumu ?"

"Tidak, justru dia menjagaku seperti Baekhyun oppa." Kau tersenyum tipis.

"Benarkah ? Apa kau tak curiga ?" Kau menggeleng.

"Dihari dia mengatakan minta maaf padaku, aku melihat keseriusan dan penyesalan diwajahnya. Jadi kupikir tak ada salahnya memberi kesempatan kedua." Yeonrin menggeleng pelan.

"Tak bisakah kau berhenti baik sekali saja ? Apa kau tak membencinya ? Kenapa kau memaafkannya yang jelas telah membuat hidupmu seperti ini." Kau menggeleng pada Yeonrin yang terlihat kesal.

"Memangnya ada hak untuk melarang seseorang menyesali perbuatannya ?" Kau bertanya pada Yeonrin.

"Ah, sudahlah. Yang jelas aku tak ingin kau seperti dulu, aku tak ingin kau disakiti olehnya." Yeonrin menatap tajam padamu.

"Kita lihat saja." Kau tersenyum tipis.

)))))-(((((

Pulang sekolah, kau dikejutkan dengan kedatangan Sehun yang menunggumu didepan kelasmu, Sehun tersenyum lebar padamu.

"Ayo ke rooftop." Kau menyerngit bingung namun tetap mengikuti langkahnya yang menarik tanganmu.

"Untuk apa kita kesini ?" Kau bertanya padanya saat kalian sudah sampai di rooftop. Kau pun berjalan dan duduk ditempat biasa.

"Menurutmu untuk apa aku mengajakmu kemari ?" Sehun ikut duduk disebelahmu.

"Entahlah." Kau mengangkat bahu dan menatap langit.

"Kau tau, aku sudah menyiapkan ini dari jauh hari. Mulai sekarang, aku akan membantumu menghilangkan phobiamu." Sehun menatapmu lama.

Karna aku sudah berjanji pada Baekhyun hyung, dan juga aku akan menjagamu sesuai amanahnya. Dan aku tak akan menyakitimu lagi karna aku sadar kau lah orang yang sangat kucintai dan ingin kulindungi selamanya.

"Benarkah ? Ah baiklah, mari kita mulai. Aku ingin lihat apa kau bisa menggantikan Baekhyun oppa." Sehun menatapmu jengkel, dan kau hanya tertawa pelan.

"Akan ku buktikan." Sehun mengeluarkan ponselnya. "Eh tapi, aku benar-benar ingin bertanya padamu."

"Tanyakan saja."

"Kau benar-benar memaafkanku ? Kau sungguh akan hal itu ? Aku merasa-"

"Sudah kubilang dengan jelas kan ?" Kau memotong pembicaraan Sehun. "Lagipula, aku sangat tak ingin melihat kebelakang."

"Aku paham." Sehun mengangguk. "Kajja kita mulai. Kau mau lagu apa ?"

"Ck, biasanya Baekhyun oppa yang selalu mendengarkanku lagu. Tapi kau yang sekarang memintaku ingin lagu apa." Kau berpura-pura kesal.

Melophobia [Sehun EXO Imagine]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang