Part 10

10.1K 539 14
                                    

"Alasannya adalah...Aku.... bodyguardmu".

Shit! Alasan yang tak masuk akal.

"Kau Dipecat! ".ucapku menatap matanya tajam dan melipat kedua tangan ku.

"Apaaa!! ".ujarnya shock matanya mengerjap beberapa kali.

"Kau dipecat mulai sekarang pula-".

"Aku tidak peduli sialan! mau kau Pecat atau tidak pun aku akan selalu berada di sisimu".ujarnya kemudian mencengkram kedua bahuku erat dan menempeli tubuhku sehingga tubuh kami saling bersentuhan.

"Dengar jack!! Aku tau kau adalah seorang selebriti terkemuka dan memiliki uang yang banyak. Tapi ingat! Kau tidak bisa sem-".

"Jackkk!! Jackkk!! Dimana kau!! ".teriak seseorang yang tidak ku ketahui keberadaannya.

Sepertinya itu suara Alex.

"Aku disini hummmph".alex membekap mulutku dan mengendong tubuhku kemudian dia menyetop taksi yang kebetulan melintas.

"Kau!! Apa yang kau lakukan tadi alex memanggillku bodoh!!! ".jerit ku kesal sambil memukul kuat dadanya dengan kedua tangan ku.

"Aku tidak peduli".ujarnya santai sambil melipat kedua tangannya.

"Sir tolong antar kami ke bandara".ujar nicho kepada supir taksi yang kami tumpangi.

Untuk apa dia membawa ku ke bandara?

Selama di perjalanan kami tidak berbicara sama sekali, aku masih memikirkan cara bagaimana bisa kabur dan menjauh darinya.

Sepertinya dia orang yang berbahaya. Siapa tau dia ingin MENCULIK KU!!

oh ya Tuhan selamatkan lah hambamu iniiii.. !!

Dan taksi yang kami tumpangi pun sudah tiba di bandara.

"Ayoo turun! ".ujar nicho sambil membuka pintu mobil

"Tidak mau! Kau saja yang turun aku mau pulang! Lagian kalau aku keluar orang-orang pasti akan menyerang ku dan juga paparazzi yang menyebalkan itu".rengekku

"Aku tidak peduli! Turun sekarang atau ku paksa dengan cara ku! ".

'Shit kenapa dia selalu memerintah kan ku seenaknya!'batinku

Kemudian aku turun dari mobil, Dan benar saja dugaan ku.

Banyak orang-orang berlari berhamburan ke arah ku serta beberapa paparazzi yang kebetulan lewat langsung menghampiri ku dan menyorot kameranya kearahku.

"Nicho! Apa yang harus kita lakukan!".ujar ku kesal

"Ikut aku!".ujarnya dan menarik lengan ku

Nicho sialan! Kenapa dia harus melakukan hal seperti ini!! Bodoh! Pasti orang-orang akan menduga kalau nicho adalah kekasih ku...

Owhhhh tamatlah riwayatkuuuuuu!!

Kami pun terus berlari sampai nicho membawa ku ke ruang check in pesawat.

"Permisi tuan boleh kami mengecek tiket anda".ujar petugas bandara

Nicho mengeluarkan handphone miliknya dari saku celananya kemudian Menunjukkan sesuatu dari layar ponselnya ke petugas bandara.

"Silahkan masuk tuan".ujar petugas tersebut.

Heran kenapa kami dipersilahkan masuk, padahal tiket pesawat pun kami tidak punya.

"Tidak usah binggung! Zaman sekarang kalau ingin membeli tiket pesawat kau bisa membelinya dalam aplikasi tanpa harus repot repot memegang tiketnya & juga kau hanya perlu menunjukkan ponselmu ke petugas bandara".ujar nicho panjang lebar

HELLO BODYGUARDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang