Gue harus bisa. Ya harus..
Menyiapkan beberapa makanan buatanku. Fettucine with blackpaper sauce.
Mungkin ini percobaan pertama dengan simpel simpel aja.
Aku berjalan kaki menuju rumah orang itu toh hanya sebelahan.
(Pasti tau kan siapa yg dituju. Rumahnya aldi tepatnya
papanya aldi hehe:v)Tok tok tok
"Maaf, nona siapa?"
"Saya keyla tetangga sebelah"
"Pacarnya den aldi?"
"Hehe iya"
"Masuk non"
"Aldii cepat makan atau kamuu mau papa hukum"
"Gak akan pa"
"Kamu mau sampe kapan gak makan ?. Papa gamau kamu sakit. Cepat keluar!"
"Permisiii"
"Sia-- oh keyla. Ada apa kemari?" ya dengan nada singkat
"Keyla cuma mau ngasih ini om, buat om"
"Oh terima kasih"
Dia mengambil kotak makan itu dan
"Aldi keluar cepat ada keyla"
"Ah papa bohong. Gausah bawa bawa keyla, gamungkin keyla kesini"
"Papa serius"
"Aku sudah keluar kan pa, mana key-" ucapnya terhenti ketika ngeliat gue
"Keylaaaaa" dia berlari dan meluk gue
"Di gue gabisa nafas"
"Eh sorry. gue kangenn sama lo key"
"Ehm" deheman papanya
"Maaf pa hehe. Tenang aldi makan kok bentar lagi"
"Ini makanannya keyla yg bikin"
"Ha keyy. Wahh makanan bikinanmu memang terfav deh"
"Nih makan. Jangan mogok makan lagi atauu-"
"Iya paa_-"
'Kenapa papanya gak nyicip atau apa? Kenapa dia gapeduli sama sekali? Segitunya kah dia gasuka sama lo keyy' batin gue
"Yang" ucapnya
"Sayanggg" ucapnya teriak
"Ha iya?" lamunan gue buyar
"lo kenapa? Ngelamun?"
"Ha gapapa ko"
"Serius?" tanya aldi lagi
"Iya sayang"
"Yakin sayang?" tanyanya lagi
"Iya sayang" jawab gue masih sama
"Adu sayang" ucapnya
"Apa sih sayang"
"Gapapa sayang"
"eh kok jadi sayang sayangan?" gue sadar
"Hahaha" dia ketawa cekikian
"Aldi gila"
"Sayang juga gila"
"Udah ah sayang sayangan mulu. Makan sana"
"Suapin"
"Manja!"
"Yaudah gue mogok makan lagi"
"Oh main ancam ya sekarang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Goodbye (Belum di Revisi)
Roman pour Adolescents"Good bye" kata perpisahan yang memiliki arti yang sangat dalam. Meninggalkan luka yang berbekas dan bahkan tidak bisa bertemu lagi? tidak ada yang tahu kapan ucapan selamat tinggal akan diucapkan ketika seseorang pergi Keyla Aurelia Smith beru...