'Ricard.. ini yang aku takutkan, semua musuh kita malah mengicar Kezzia.. kenapa-kenapa kamu.. hikss.. malah membuat Kezzia berada dalam bahaya.. hiks' tangis seorang wanita paruh baya dari seorang mami Kezzia'Ssstt.. kita bisa, kita bisa menjaga Kezzia' seru mom Hellena
'Aku masih bingung, kenapa mereka mengicar Kezzia?' Tanya John dengan tampang bingung
'Karena bagi mereka Kezzia adalah hambatan terbesar dalam rencana mereka. Dan karena Kezzia perusahaan Mafia yang kita kembangkan menjadi terkuat.' Jelas dad Hellena
'Baiklah.. aku akan jaga dia' kata John'Kami besok akan berangkat ke london' seru mama Maureen.
Flashback ON
"H-hahh... om.. hikss" tangisku pecah karena cerita yang di jelaskan om John membuat hatiku hancur seketika. Karena dia sudah ku anggap adikku. Ya meskipun aku yang paling tua di antara mereka dan aku yang paling kekanakan dihadapan mereka tapi, aku masih punya sisi kedewasaan.
"Hushhh... sudah, lebih baik kamu kembali ketempat Hellena dan Kezzia" kata om John dan aku menganggukan kepala dan tak lupa ku hapus air mataku yang dari tadi meluncur tanpa paksaan.Hellena POV
"Kezzia" tegurku
"Iya" jawabnya balik
"Tuh.. Maureen" kataku dan menunjuk gadis yang sedang berlari kearah kami.
"Kezzia" sapa Maureen
"Ya" sahut Kezzia, dan secara Maureen memeluk Kezzia yang membuatku dan Kezzia bingung dengan sikap Maureen
"Maureen, lo kenapa?" Tanya Kezzia
"Eh.. eenggg.. gak kok" sahutnya dan tersenyum
Kok gue merasa di balik senyumnya ada sesuatu yang di sembunyikannya. Batinku
"Kezzia kita balik yuk" ajak Maureen
"Oke" jawabnya dan aku hanya berdiam memikirkan perubahan sikap Maureen.
Dalam perjalanan pulang, aku merasa kegelisahan dari Maureen sangat terlihat dan dengan berani aku menarik tangannya dari Kezzia."Eh.. kenapa Hell?" Tanya Maureen bingung
"Iya kenapa?" Tanya Kezzia bingung
"Em.. Kez, gue mau kekamar kecil. Lo duluan aja dulu kemobil yah.. Eh.. Maureen temenin gue yah" kataku dan tanpa ba bi bu dengan cepat aku menarik tangan Maureen yang sedang menatapku bingung.Maureen POV
Kenapa nih anak.. aduh Kezzia malah sendiri lagi.. gawat nanti dia kenapa-napa gimana. Batinku
"Maureen. Lo harus jelasin semuanya" kata Hellena
"Jelasin apaan?" Tanyaku bingung
"Kenapa lo gelisah gitu?" Tanyanya
Ini, saatnya gue memberitau cerita dari om John kepadanya. Batinku
"Dengerin." Kataku dan mengalirlah sebuah cerita.Kezzia POV
"Kemana sih mereka kok lama banget" gumamku dan dari kejauhan ku lihat pria berbaju hitam mendekat kearah ku
Shit.. senjata gak gue bawa lagi. Batinku
"Maaf nona, sedang nunggu siapa?" Tanyanya
"Em.. gue nunggu teman" jawabku cuek
"Ouhh" jawabnya dan ku merasa ada seseorang dibelakang. Ketika aku ingin berbalik sebuah pukulan melayang di perutku.
Ohhh.. shitttt!! Akhhh. Batinku"Hahahhaha... bos pasti senang kita sudah mengalahkan seorang Anak mafia yang terkuat itu" tawa gelegar dari seorang pria berkulit hitam. Dan tanganku ditarik paksa oleh seseorang dan diikatnya dengan keras.
"Akhhh" desahku kesakitan
"Mik, ayo kita bawa dia" kata pria berbadan hitam botak
"Yoi. Clow" jawabnya dan mengangkatku kedalam mobil hitam bermerk.
Oh.. shitt... tubuh gue sangat lemah, gue gak bisa melepas ikatan ini. Dan senjata aja gue gak bawa .. akhhh.. Kezzia lo harus berpikir. Pikir Kezzia... cepat sebelum nyawa lo melayang ditangan si brengsek itu. Batinku dan berpikir keras.Hellena POV
"A-apa" gumamku tak percaya
"Hell, kita balik yuk.. gue takut Kezzia kenapa-napa" cemas Maureen
"Iya" kataku dan kami bergegas menuju parkiran mobil tapi... tak ada satu pun orang ditempat itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Mrs. Mafia and Mr. Ceo
RomanceTiga wanita cantik yang merupakan penerus dari geng mafia. Mereka mempunyai sikap yang dingin, acuh dan tak takut dengan siapapun. Sampai di suatu hari, mereka bertemu dengan tiga pria tampan, yang dapat membuat perasaan mereka bergetar. Akan tetap...