"Selamat Malam anak-anak" seru Ka Dylan
"Malam" saut kami
"Maaf sebelumnya... karena acara camping tidak sesuai harapan. Sebab kita di perintahkan Kepala sekolah, besok harus pulang. Karena tadi pagi dikabarkan Sekolah kita di serang prajurit berbaju hitam yang tak dikenal. Mereka mengobrak-abrikkan kelas-kelas.. jadi kita diperintahkan pulang. Sekali lagi maaf" seru ka Dylan membuat ku dan Hellena kaget"Berbaju hitam??" Gumam Hellena
"Hedeehhh... liburan cuma sehari... gila tu orang, ngapain juga mengobrak abrik sekolah kita" sungut Reydan
"Udah-udah.. lebih baik kita tidur. Karena besok kita berangkat pagi" seru Tristan dan kita mengangguk.. dengan langkah gontai gue dan Hellena menuju tenda.. dan melihat Kezzia sedang terlelap.
Kita akhirnya ikut berbaring dan tak lama ngantuk menyerang ...-------------------------------------------
"Kezzia, bangun" suruh Maureen
"Eghhh" desah Kezzia dan perlahan membuka mata " a-ada apa?" Tanya Kezzia
"Sekolah kita di serang. Jadi, kita hari ini balik kesekolah" seru HellenaKezzia POV
Degg.. di-diserang, apa dia benar-benar melakukannya... ohhh shitt!! Gue gak bisa membiarkan ini semua. Batinku dan bergegas berbangun
"Yo kita ke bus" ajak Hellena dan aku cuma mengangguk
Dalam perjalanan Hellena dan Maureen saling menatap membuat gue bingung."Kenapa?" Tanyaku
"Oh.. emh, lo gak papa kan?" Tanya Maureen membuatku bingung
"Gak papa apanya?" Tanyaku
"Emm bukan... maksud gue paha lo gak papa kan?" Seru Maureen
"Oh.. em gak papa kok" dan gak terasa kita udah sampe di dalam bus.. sama seperti 3 orang cowok yang sedang tertidur di tempatnya masing-masing...Dan aku beranjak kekursi belakang.. dan berpikir sambil menutup mata apa yang harus di aku lakuin.
Gue.. gue harus memberitau identitas gue, ke Tristan Dkk. Gue gak bisa ngecewain apabila mereka tau dari orang lain.. dan gue, gue bakal pergi dari lo semua.. pi,mi.. sorry kalau anak kalian bakal berubah... batinku dan sesuatu benda bening mengalir di wajahku..."Kezzia" gumam Tristan ketika melihat Kezzia yang sedang menangis
"Maureen" seru Tristan pelan
"Hmmm" gumamnya menatap Tristan aneh
"Kezzia" seru Tristan dan yang di beritau berbalik sambil menampilkan ekspresi kaget😮😮
"Hell" tegur Maureen
"Apa?" Tanya Hellena
"Kezzia nangis" seru Maureen membuat Hellena berbalik dan terkejut dengan apa yang dilihatnya
"Gak.. gak mungkin dia selemah itu, pasti ada yang disembunyikannya" seru Hellena khawatir"Kalo boleh tau, apa yang kalian sembunyikan dari kami?" Tanya Tristan tegas membuat Reydan dan Vanio kaget
"Bu-bukan apa-apa" jawab Hellena
"Jawab!! Gue gak mau ada kebohongan" seru Tristan
"Gue yang bakal menjawab" seru seseorang dari belakang
"Kez-Kezzia" gumam Maureen
"Ketika gue menjawab.. gue harap Reydan dan Vanio dapat menerima kenyataan ini, karena ini semua bukan kehendak kita" jawab Kezzia"Kezz!" Tegur Hellena
"Ini waktu yang tepat sebelum, dari kita menghilang" gumam Kezzia
"Gue mohon sama Reydan dan Vanio, kalian jangan ngejauhin Maureen dan Hellena. Karena mereka mencintai kalian. Tapi, mereka tidak melakukan pekerjaan ini kok, dan gue yang melakukannya" Seru Kezzia
"Pekerjaan apa?" Tanya Vanio
"Gue.. gue seorang Mafia" jawab Kezzia tegas membuat Tristan DKK kaget.
"Ma-mafiaa" seru Vanio kaget
"Ya.. Van, gue tau kok lo kaget atau kecewa.. tapi, gue sayang sama lo" seru Maureen menunduk
"Gak.. gue juga sayang sama lo, gue bakal nerima lo apa adanya" jawab Vanio
"Sama.. Hell, lo jangan malu dengan semua itu. Gue bakal nyuport lo. Gue sayang sama lo" ikut Reydan"Gue paling benci dengan Mafia" seru Tristan dan semua menatapnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Mrs. Mafia and Mr. Ceo
RomanceTiga wanita cantik yang merupakan penerus dari geng mafia. Mereka mempunyai sikap yang dingin, acuh dan tak takut dengan siapapun. Sampai di suatu hari, mereka bertemu dengan tiga pria tampan, yang dapat membuat perasaan mereka bergetar. Akan tetap...