Ditempat lain
"Tristan" tegur pria berponi
"Apaan sih Nio?" Tanya Tristan
"Lo merasa aneh gak sama tu gadis?" Tanya pria bernama Nio
"Aneh apaan?" Tanya Tirtan
"Pertama dia berdiri ditengah jalan, kedua tadi ada yang ngejar dia. Ketiga dan yang wow, mansionnya sungguh megah. Dan terdapat banyak body guard" jelas Nio
"Nio.. apaan yang aneh. Bisa aja kan dia anak manja, atau yang ngejar dia itu body guardnya." Jawab Tristan asal
"Hem... mungkin" gumamnya. Tristan bangkit menjauh untuk pergi kekamarnya. Dan diikuti Nio, sedangkan Ray sudah tertidur sejak mereka sampai di mansion Tristan.--------
Karena hari ini hari sabtu mereka memakai pakaian bebas. Tetapi tetap dalan kategori sopan.
Dilorong koridor tiga gadis cantik berjalan tanpa memperdulikan tatapan memuja, kagum, sinis, dan iri dari para siswa/i. Sekitar beberapa langkah akhirnya mereka akan sampai. Dalam langkah cepat mereka memasuki kelas dan mendaratkan tubuh mereka ke kursi.
Teng..teng..teng..
Seorang wanita paruh baya memasuki kelas dengan 3 pria tampan. Semua murid siswi berteriak histeris kecuali 3 gadis yang sedang sibuk dengan kegiatan masing-masing.
Kezzia sedang memakai earphone.
Maureen sedang tidur
Hellena sedang membaca novel."Selamat pagi anak-anak" sapa guru itu
"Pagi bu Lala" serempak semua murid menyapa terkecuali Kezzia Dkk.
"Kita kedatangan murid baru, silahkan perkenalkan nama kamu nak" titahnya.
"Hm.. perkenalkan nama gue Tristan Bezaleel Sagiv" kata pria berahang tegas
"Gue Vanio Joynantha Maurich" kata pria berponi
"Rayden Alfarez Devenda" kata pria imut
"Baiklah. Silahkan kalian duduk disebelah para gadis yang sedang sibuk itu" kata bu Lili mengarahkan tempat duduk yang kosong di antara Kezzia, Maureen, dan Hellena.Kezzia POV
Kok gue merasa ada yang ngeliatin gue sih. Batinku dan secara aku berbalik menatapnya dan betapa terkejutnya cowok kemaren ada di hadapan ku
"Loo" seruku dan dia hanya diam tak menjawab. Karena aku merasa bagian perut ku sakit. Jadi aku berniat pergi ke uks
"Bu" seruku berdiri dan yang dipanggil menengok
"Ya Kezzia?" Tanyanya
"Em... saya izin ke uks" seruku
"Kamu sakit?" Tanyanya lagi
"Iya.. bagian perut saya sakit" jujurku. Ya aku gak mungkin lah berbohong kepada seorang guru nanti aku dapat karma lagi kali berbohong.
"Kezzia, gue anternya" tawar Maureen dengan tampang khawatir
"Gak.. gak usah" tolakku halus dan bergegas keluar kelas menuju uks.Maureen POV
"Hellena" tegurku berbalik
"Apa?" Tanyanya
"Gue khawatir deh dengan Kezzia. Kok gue merasa Kezzia dalam bahaya" seruku dan orang di sebelah aku malah nengok kearahku
"Hah.. lo jangan buat gue khawatir dong" seru Hellena
"Em... nama lo sapa?" Tanya pria berambut poni
"Oh. Maureen Fredelina Lucy" jawabku dan dia hanya menganggukan kepala.
"Maureen, kita keuks yuk" kata Hellen
"Ngapain?" Tanyaku
"Ya jenguk Kezzia lah" jawabnya dan gue cuma mengangguk aja.. dan segera kita meminta izin kepada bu LalaTristan POV
"Ngapain tuh mereka ke uks juga" kata Ray
"Lo gak denger tadi kata gadis bernama Maureen. Kalo temennya dalam bahaya" jelas Nio dan gue berbalik kearahnya
"Siapa?" Tanyaku
"Em... Ke- em.. Kezzia. Ya Kezzia, tapi gue bingung bahaya apaan. Kan kita disekolah" bingung Nio.
"Nio, Ray kita ke uks cepat" kataku, bukannya aku suka sama Kezzia tapi, aku penasaran sama tuh anak.Kezzia POV
Dari tadi gue merasa ada yang ngikutin gue deh. Siapa ya.. . Batinku dan disinilah aku sudah sampai di uks. Dengan cepat aku membuka baju putihku dan aku cuma memakai tank top putih. Dan tak lupa aku mengambil obat penyeri sakit. Tapi--
Brukkk

KAMU SEDANG MEMBACA
Mrs. Mafia and Mr. Ceo
RomansaTiga wanita cantik yang merupakan penerus dari geng mafia. Mereka mempunyai sikap yang dingin, acuh dan tak takut dengan siapapun. Sampai di suatu hari, mereka bertemu dengan tiga pria tampan, yang dapat membuat perasaan mereka bergetar. Akan tetap...