Sudah 3 hari sejak Jungkook tinggal di rumah sakit. Jungkook sengaja memberitahu manajernya untuk tidak menjemputnya karena Sana mengirimi pesan singkat bahwa Taehyung akan datang menjemputnya. Jadi disinilah dia menunggu di depan rumah sakit dengan mengenakan masker dan juga kaca mata untuk menutupi wajahnya.
Sesekali Jungkook melihat jam tangannya. Sudah sangat siang dan matahari juga sangat kuat menyinari kota Seoul saat itu, tapi tidak ada tanda-tanda kedatangan dari Taehyung.
Jungkook juga penasaran dengan apa Taehyung akan menjemputnya karena selama ini yang ia tahu Taehyung selalu mengenakan angkutan umum. Sampai tidak lama sebuah mobil mewah berwarna hitam berhenti dan membunyikan klakson didepan Jungkook.
"Kau benar-benar menjemputku?" ucap Jungkook begitu melihat seseorang yang ia kenal keluar dari mobil.
"Jangan salah paham, ini hanya karena Sana sudah repot menyiapkan makanan untuk menyambutmu." balas Taehyung berjalan mendekati Jungkook.
"Ahh aku sangat terharu. Jadi kau melakukan semua ini demi Sana noona?"
Taehyung terdiam, Jungkook tidak sepenuhnya salah. Ia melakukannya karena Sana lah yang meminta dan Taehyung tidak bisa menolaknya, ia hanya gengsi mengakuinya pada Jungkook.
"Anni, bukan begitu hanya saja dia akan terus merengek jika aku tidak mengikuti perkataannya. Aku harus segera melanjutkan webtoonku jadi aku tidak mau terganggu nantinya. Sudahlah ayo naik." ucap Taehyung salah tingkah.
"Ne. Tunggu hyung." ucap Jungkook begitu didalam mobil.
"Wae ddo?"
"Selca kajja. Aku harus menyimpannya. Ini kejadian sangat langka. Ayolah, ne?" ucap Jungkook mengeluarkan ponselnya.
"Ahh terserah. Cepatlah."
"Hana..dul..set.."
Diperjalanan tidak ada salah satu dari mereka yang berbicara. Suasana canggung sempat terjadi sampai Taehyung membuka pembicaraan.
"Bagaimana keadaanmu?"
"Emmh gwaenchana aku sudah baik-baik saja."
"Kakimu?"
"Eung, tidak masalah."
"Syukurlah."
"Hyung. Apa kau sadar? Kau baru saja mengkhawatirkanku?"
"Benarkah? Aku?" ucap Taehyung mengerjapkan matanya.
"Eung."
"Aku rasa kau salah paham. Aku hanya khawatir nanti kau menggangguku dan Sana lagi. Kami sangat kerepotan saat kau pingsan waktu itu."
"Emmmh mian."
"Sudahlah. Kau akan tinggal di kondo kan beberapa hari ini?"
"Tidak, untuk malam ini saja. Besok aku harus mulai kembali berlatih, konserku semakin dekat hyung. Datanglah bersama noona saat konser nanti, aku akan memberikan kalian tiket."
KAMU SEDANG MEMBACA
Room 309 (Completed)
FanfictionThe Shilla Kondominium, Jung-gu, Seoul. Itulah alamat yang harus segera ditemukan oleh seorang Yeoja yang baru saja keluar dari bandara Incheon International. -Sana- "Coba perhatikan, dia selalu terlihat seksi dengan kepala terteleng membentuk sudu...