The Real Winner

409 35 7
                                    

^

^

^

^

"Anyio, ajik, dia hanya menghilang. Belum hacur"
Jawab Kai tanpa mengalihkan pandangannya dari lubang raksasa buatannya.

"Baiklah, kita yg bertugas membangunkannya" ujar Taemin.

"Mwo? Apa maksudmu?" Pekik Jo "kita sudah susah payah melawan dan kau bilang kita harus membangkitkannya kembali?"

"Memang begitu caranya. Kudengar ada satu kelemahan yg benar benar bisa menghancurkan Demon" ujar Mr. Poor seraya memalingkan wajah nya pada Kai.

Kai tersenyum sinis. Tangannya mengepal kuat "ya, aku tau apa kelemahan itu"

----

Rencana dimulai. Kai dan kawan kawannya terlihat sangat sibuk meneteskan ramuan buatan V pada tanah kering yg bertandakan pusaran angin. Lambang kerajaan Demon.

Kai memberikan komando jika mereka bisa membangunkan Demon dengan memberinya sedikit kekuatan. Krn sepenuhnya kekuatan Demon telah menghilang.

Tak lama kemudian.
Hembusan angin kencang serta diikuti dengan awan hitam mencekam keadaan disana. Semua mata mendarat pada satu titik yg sama. Yakni lubang ledakan dimana Demon menghilang.

"Kita berkumpul !!!" Perintah Kai kepada seluruh temannya. Mereka ber 8 berkumpul di belakang Taemin dan Kai. Tepat pada saat itu terdapat aura hitam yg muncul dr arah lubang.

Angin semakin kencang seiring aura hitam itu menghilang. Menampakkan sosok menyeramkan yg sengaja Kai dan kawan kawan bangunkan.

"Dia kembali" gumam Kai.

Wujud Demon semakin lama semakin membentuk. Bahkan Kai tidak tau jika ia tampak lebih kuat dari sebelumnya.

"Siapkan perisai kalian"
Titah Taemin.

"Nee!!"

"Ingat, kita hanya perlu menghindar, jangan lawan dia. Lawan Demon hanyalah aku dan Taemin"

"Ne!!"

Team work bekerja dengan baik.

DARRRRRR

"NOW !!!"

Pasukan kecil itu membentangkan perisai masing masing saat kekuatan Demon mulai menyerang. Mereka kini hanya bisa berlindung karna kemarahan Demon belum bisa di tenangkan. Begitupun Kai, ia melindungi teman temannya dengan perisai besarnya agar kekuatan Demon tak bisa menembus sedikitpun.

Keadaan semakin genting. Kekuatan Demon semakin kuat menyerang perisai Kai. Bahkan pada lapisan pertama kekuatan itu sudah tembus ke dalam. Seperti yg Kai perkirakan. Kekuatan Demon jauh lebih meningkat dari sebelum nya.

"Kurasa kita biarkan yg lain tidak terlibat. Mereka tidak bisa mati sia sia di tangan Demon" usul Taemin dalam kegentingan.

"Baiklah" ujar Kai setuju. "Yeoreobeun,!! Dengarkan aku. Kalian tidak bisa ikut dalam pertarungan ini. Akan kutempatkan kalian di tempat yg aman. Mengerti?"

"Tapi Kai.."

"Tidak ada waktu untuk berdebat!!. Turuti saja apa kataku!!" Bentak Kai pd Halla yg tetap ingin membantu. "Alex, kusalurkan teleportasiku pd mu. Bawa mereka pergi"

"Baik"

Alex meraih tangan kanan Kai, di genggamnya erat. Tak lama sebuah satuan tangan mereka di selubungi layaknya sengatan listrik. Kai sedang mencoba membagi teleport nya bersama Alex.

The Apperentice Mages (KAI, V, SUNGJAE, HALLA, MINGGYU FANFICTION EXO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang