The Name Of Love ( Feltson )

Chapter 1: Welcome to Canada

Heihoo!! Aku balik lagi bawa Chapter 1 nyaa. Sorry yaa agak lama hehe Yuk yuk dibaca dan jangan lupa share ke temen sesama Dramione/Feltson Shipper kalian ^^

-----------

September, 2016

Tom Felton berjalan menyusuri jalan-jalan di Vancouver dengan skateboardnya. Jalan disini cukup sepi, membuat Tom merasa senang jika mengendarai skateboard-nya di sini. Dengan tanktop oranye, celana putih, topi putih, dan tas ransel oranye yang melekat ditubuhnya, Tom menyusuri jalan-jalan raya Vancouver. Tak lupa earphone terpasang rapih dikedua telinganya.

Hari ini adalah hari ulang tahunnya. Dan pada hari ini usianya sudah menginjak 29 tahun. Sungguh waktu berjalan begitu cepat. Dia bahkan tidak menyadari kalau di usianya sekarang seharusnya dia sudah memiliki seseorang yang bisa menjadi sandaran hidupnya.

Hubungannya dengan mantan kekasihnya, Jade Gordon memang sudah hancur. Hancur dan tidak bisa di perbaiki lagi. Sekalipun Jade yang memperbaikinya. Tom benci kebohongan dan penghianatan. Dan itulah yang dilakukan Jade padanya.

Bulan Januari 2016 adalah bulan yang cukup kelam untuk Tom dan Jade. Padahal mereka masih merayakan natal dan tahun baru bersama kemarin, tapi setelah beberapa hari menjalani tahun 2016 bersama hubungan mereka hancur. Jade ketahuan berselingkuh di belakang Tom.

Bukan tanpa alasan Jade berselingkuh di belakang Tom. Semuanya memiliki alasan yang bahkan Tom sendiri jijik untuk mendengarnya. Dan sejak saat itulah hubungannya dengan Jade berakhir. Namun tetap saja. 7 tahun bukanlah waktu yang sebentar. Selama 7 tahun Tom dan Jade menjalani hidup bersama. Susah senang bersama. Jatuh bangun Tom dilalui bersama Jade. Dan tentu saja Tom mencintai Jade.

Dia juga sudah cukup dekat dengan keluarga Jade. Hampir seluruh teman-temannya dekat dengan Jade. Karena sosok Jade yang memang mudah berbaur dan sangat ramah. Hal itu yang membuat Tom memutuskan untuk tetap menjadi temannya. Tidak memutuskan komunikasi dengannya dan ikut terlihat bahagia dengan keputusan Jade berselingkuh di belakangnya. Meskipun Ia tahu kalau hatinya sakit betul melihatnya.

Berbulan-bulan dijalaninya. Dia mengira kalau hidupnya akan hancur tanpa Jade. Dia berfikir dia tidak akan bisa bekerja tanpa adanya Jade di sampingnya. Nyatanya dia bisa. Dia bisa menjalaninya sendirian. Hal yang bahkan Tom sendiri tidak sangka sebelumnya.

Tom adalah sosok yang cukup manja. Dia membutuhkan seseorang sebagai sandaran di setiap kegiatannya. 7 tahun belakang ini dia memiliki Jade sebagai sandaran hidupnya. Itu yang membuat dia juga memutuskan untuk tidak selalu bergantung pada Ibunya. Jade bisa menerima keadaannya sebagai orang yang manja selama 7 tahun.

Dan hari ini adalah kesekian harinya Tom pergi sendirian. Baik itu shooting, sekedar hangout dengan temannya ke luar negri, atau bahkan menghabiskan waktu liburan. Benar-benar sendirian. Dan meskipun Tom bisa menjalaninya, bukan berarti Tom kuat menjalaninya. Dia masih membutuhkan seseorang sebagai sandaran hidupnya. Dia membutuhkan sosok seperti Jade dan ibunya. Sosok perempuan yang bisa menerima keadaannya.

Setelah setengah jam berjalan-jalan mengelilingi jalan Vancouver, Tom pun memutuskan untuk kembali ke apartement-nya. Apartement yang Ia tinggali selama di Vancouver.

Baru dia membuka pintu apartement-nya, suara teriakan dari dalam mengagetkannya.

"SURPRISE!!" rupanya itu adalah teriakan kejutan dari teman-teman Tom. Baik temannya di lokasi shooting, maupun temannya yang datang jauh dar Inggris untuk memberinya kejutan. Hampir ada 20 orang lebih memenuhi apartement-nya.