"Cinta sejati tidak selalu tentang wanita dan laki-laki tapi tentang seseorang yang menyayangi kita dengan setulus hati"♥♥♥♥♥♥♥
Bunyi alarm mengharuskan sang empunya membuka mata, tapi karena selimut tebal yang terlalu nyaman dia memilih mengabaikan bunyi bising itu.
Saat gadis itu ingin menutup matanya kembali gedoran pintu membuat dia mengurungkan niatnya itu, gedoran pintu itu membuat Nissa bangun dan duduk bersandar dikepala tempat tidur untuk mengumpulkan nyawanya dulu
"Ica kamu udah bangun belum sih? Lupa kalau hari ini kamu MOS? Ini udah jam setengah tujuh Ica" diiringin dengan gedoran pintu
"Iya ma Ica siap-siap"
Gadis itu lupa kalau hari ini dia harus bangun pagi karena hari ini MOS pertamanya.Nissa langsung bergegas ke kamar mandi untuk melakukkan ritwal paginya.
Selesai mandi gadis itu membagi rambutnya menjadi 5 bagian lalu mengikatnya sesuai peraturan MOS yang diterapkan tak lupa pula dia memakai kaus kaki rainbow untuk keperluan MOSnya juga.
♥♥♥♥♥♥♥
Saat sampai di sekolah gerbang sudah tertutup, tapi ada anak OSIS yang menjaga gerbang, mungkin mewanti-wanti takut ada yang terlambat.
Dan kenyataannya memang ada yang terlambat, Nissa termasuk kedalam kategori dari orang-orang yang sial karena terlambat.
"Baru MOS aja udah telat, gimana nanti"salah satu anak OSIS itu menatap Nissa sinis
"Jalan jongkok sampai lapangan basket"dan Nissa hanya menurut saja, toh memang dia yang salah.
Di lapangan basket kira-kira ada duapuluhan orang yang telat dan sedang menerima ceramah agama gratis dari anak OSIS, Nissa sampai di samping orang-orang yang sedang menuduk itu karena kena omel seniornya," telat juga hem?"
"Silakan masuk barisan"salah satu anak OSIS itu berbicara, tapi Nissa tidak tahu namanya dan dia juga tidak ingin tahu.
Setelah mendapatkan hukuman semuanya masuk ke dalam rombongan masing-masing dan Nissa di suruh bergabung dengan gugus dua.
Nissa melihat ke arah gugus dua, dan sepertinya dewi keberuntungannya sedang memihak dirinya, gadis itu mengembangkan senyumnya.
Di gugus dua dia melihat ada Clara dan Ananda, mereka berdua teman Nissa di SMP , Nissa bersyukur ada mereka berdua karena dia tidak perlu repot-repot lagi berkenalan dengan orang asing dan meminta mereka menjadi temannya.
Dia berjalan menuju gerombolan gugus dua, dan mereka bertiga langsung berpelukkan"disini ngak ada drama telethaubis" sudah bisa di cerna itu suara siapa.
Siapa lagi kalau bukan anak OSIS yang sok-sokan
"Relex ya, jangan tegang, biar enak gimana kalau kita main game dulu?" Anak OSIS yang bertugas memegang kendali gugus dua itu berbicara
"Setuju"
"Ok"
"Asik main game"
"Gimana kalau kita main 'udara, darat,laut' mau gak?"
"Mau kak"
"Mau"
"Setuju"
Dan anak OSIS yang minta di panggil kak Tri itu memberi intruksi dan arahan tentang game yang akan mereka mainkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Love? Why? (Revisi)
Teen FictionLucu memang kenapa aku harus terjerumus kedalam cinta. Aku bingung aku harus bagai mana, meninggalkan cinta itu atau aku harus bagai mana Anissa putri anindiya dan Rafa rutherfurdium adalah minyak dan air yang dipertemukan di sebuah wadah secara p...