"karna hidup tidak hanya soal cinta"
"kamu"gumam nissa sambil terisak
"lo gak apa apa?"tanya rafa,ya yang menolong nissa adalah rafa.dan tanpa pikir panjang rafa langsung membawa nissa kedalam pelukkannya
"udah gak usah nangis lagi"ucap rafa mencoba menenangkan nissa,tapi nissa hanya terisak dipelukan rafa,hanya satu kata yang bisa dideskripsikan 'nyaman'
"ada gue,gak usah takut"rafa mengeratkan pelukannya sambil memberi ketengan dan kenyamanan.
setelah lama menangis akhirnya nissa berhenti juga"udah nangisnya"tanya rafa sambil mengangkat satu alisnya
nissa menutup mukanya karna malu,tapi disatu sisi nissa juga heran,kenapa rafa tiba tiba berubah bukankah rafa menghindarinya?lalu kenapa dia menolong seolah peduli?memberikan kenyamanan dan ketenangan?apakah dia hanya kasihan?entahlah nissa tidak tau dia bingung.
saat nissa sedang berimajinasi dengan pikirannya yang sudah melalang buana sampai kepenjuru dunia hingga keangkasa,tiba tiba rafa membunyarkan lamunannya dengan satu kata yang membuat nissa mengernyitkan keningnya.
"maaf"hanya kata itu yang terucap dari bibir rafa namun bisa membuat hati dan pikiran nissa berkecamuk,untuk apa?kenapa dia meminta maaf?hanya itu yang terlintas dipikiran nissa
"untuk?"tanya nissa hati hati,tapi rafa tidak menjawab pertanyaan nissa dia hanya membalas dengan senyuman.
dan detik berikutnya mereka berdua baru sadar kalau mereka masih dalam posisi berpelukkan,nissa dan rafa langsung melepas pelukkannya.
"gue antar pulang ya,udah malam"ucap rafa,nissa melihat kesekelilingnya ternyata memang sudah gelap,tapi perasaan nissa tadi belum gelap,huh.. apakah perasaanku memang selalu salah?batin nissa
nissa menganggukan kepalanya utuk menjawab pertanyaan rafa tadi.
rafa naik keatas motornya dan memakai helm full face miliknya kemudiaan rafa memberikan helm kepada nissa lalu nissa naik keatas motor.
"kenapa belum pulang?"rafa memulai percakapan dengan nissa
"ini udah mau pulang"jawab nissa
"maksud gue,kenapa tadi belum pulang?"tanya rafa
"ohh"jawab nissa
"ohh doang?"tanya rafa
"terus?"sekarang nissa yang bertanya
"lo niat jawab pertanyaan gue atau gak sih?"rafa kembali bertanya
"niat kok"jawab nissa
"terus kenapa gak jawab?"rafa mulai geram
"bukannya dari tadi aku udah jawab lertanyaan kamu ya?"tanya nissa
"gue tadi kan nanya kenapa belum pulang sayang"ucap rafa
"ohh tadi sih mau dijemput,tapi mobilnya mogok,mau naik taxi tapi taxinya gak lewat lewat"jelas nissa
KAMU SEDANG MEMBACA
Love? Why? (Revisi)
Teen FictionLucu memang kenapa aku harus terjerumus kedalam cinta. Aku bingung aku harus bagai mana, meninggalkan cinta itu atau aku harus bagai mana Anissa putri anindiya dan Rafa rutherfurdium adalah minyak dan air yang dipertemukan di sebuah wadah secara p...