•08•

749 129 0
                                    

Mata Jisoo menyalang begitu melihat sederet produk make up keluaran terbaru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mata Jisoo menyalang begitu melihat sederet produk make up keluaran terbaru. Ia mengambil salah satu tester maskara dan mencobanya. Gadis itu kerap melakukannya ketika pergi ke pusat perbelanjaan. Dan selalu mencoba sesuatu yang waterproof.

"Maksudmu ini?"

Jisoo menoleh sekilas, mendapati Hanbin yang mencubit pantat lip-tint termahal di produk itu. Panik, ia memberikan produk silinder itu dengan posisi yang benar.

"Kalau tumpah kau harus membayarnya." Ujung bibirnya mendekati daun telinga Hanbin. "Harganya hampir ₩50,000."

Hanbin langsung meletakkan lip-tint itu ke tempat asalnya.

"Kau gila hah?"

Kini Jisoo menoleh dari kaca yang ada di hadapannya, menatap Hanbin dengan sedikit antusias.

"Apa?"

"Membelikan ini untuk Hanbyul?"

Gadis itu menganggukkan kepalanya ringan.

"Dia baru lulus SD. Kau mau dia cepat dewasa?"

Jisoo memutarkan bola matanya. Berharap pikiran kolot pria di depannya cepat pergi seiring waktu.

"Kau mau waktu masuk SMP adikmu diejek dengan kata cumi*?"

Wajah Hanbin datar untuk sesaat.

Kini perhatian Jisoo tertumpah di depan Hanbin. "Maksudku pakai pelembab untuk ke sekolah dan lip balm bukan sesuatu yang aneh untuk anak SMP kan?"

"Tapi 'kan tetap saja tidak sesuai dengan umurnya."

Jisoo mendecih pelan.

"Ayo cari lagi."

"Memangnya kau mau beli apa?"

"Tidak tahu."

Kalau saja yang di hadapannya adalah adik sepupu Jisoo, mungkin ia akan pulang dengan wajah babak belur. Untungnya Hanbin hanya anak tetangga yang baru ia kenal.

Hanbin mendekati salah satu pegawai toko itu. Entah untuk apa Jisoo tidak tahu.

Perlahan Jisoo menggamit beberapa produk dan memboyongnya ke kasir. Kualitas produk itu memang bagus, pantas saja harganya selangit. Tampaknya ia akan mengoleskan sedikit saja pada wajahnya dan tidak akan membuang-buang barang mahal.

"Noona!"

Jisoo menoleh. "Sebentar aku sedang membayarnya."

"Aku tunggu di luar."

•••

"Kau mau makan apa?"

Mata gadis bersurai panjang itu memanah satu per satu gerai makanan di sepanjang jalan. Otaknya bekerja sama dengan otot perutnya untuk mengklaim makanan apa yang ingin ia makan.

•Noona• // Hanbin×JisooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang