"Apa lagi?" Tanya seungchol saat matanya melihat vernon yang memperhatikannya. Tolong seungchol, ini sungguh tidak nyaman ditatapi oleh anak polos dan manis seperti vernon.
"Camcon tampan, pelnon cuka" ujar vernon sambil terkekeh manis.
"Ehhhhhh"
"Hahahahahaha" terdengar tawa renyah dari seungchol membuat kening hoshi mengkerut.
"Aku tau kalau aku tampan, tapi baru pertama kali ini ada anak kecil bilang kalau aku tampan" ujar seungchol sambil tersenyum senang dan membuat hoshi mendengus keras.
"Dasar" gumam hoshi.
*****
"Hyung bisakah aku tidur denganmu?" tanya hoshi sambil melongokkan kepalanya di pintu.
Seungchol yang sedang bersandar di kasur seketika itu menepuk tempat disebelah kanan tempat tidurnya, "kemari" ujar seungchol membuat senyum hoshi merekah, melangkah dan merebahkan diri di samping seungchol.
"Apa vernon sudah tidur?" tanya seungchol sambil mengelus surai halus hoshi dan di jawab anggukan imut dari hoshi.
"Dia terlihat nyaman sekali, seperti sedang berada di rumah saja" kekeh hoshi membuat seungchol mengulas senyum.
"Hyung" panggil hoshi dijawab deheman sexy dari seungchol.
"Apa hyung merindukanku?" tanya hoshi menatap hyungnya ini polos.
"Bohong kalau aku bilang tidak merindukanmu" jawab seungchol sambil mencubiti pipi tembam hoshi.
"Hyung"
"Apa lagi"
"Tentang aku dan wonwoo hyung, apakah...." belum selesai hoshi menyelesaikan perkataannya, seungchol sudah membuka suaranya.
"Aku tak apa, adik manisku ini sudah besar, jadi dia bisa memutuskan yang baik untuknya atau tidak kan, jika kau memilihnya, aku juga akan menyukainya, aku percaya padamu" jawab seungchol sambil tersenyum manis.
"Gomawo hyung" ujar hoshi memeluk perut seungchol,
membuat seungchol gemas sekali pada adiknya ini.*****
Pagi hari dirumah keluarga kwon yang biasanya sepi, tidak untuk pagi hari ini, terlihat hoshi yang memarahi vernon karna memecahkan laptop seungchol, dan seungchol sendiri sedang memijat keningnya yang tiba tiba pening, bukan apa apa, tapi laptopnya berisi data data yang penting.
"Mommy kan sudah bilang, jangan berlarian di dalam rumah" ujar hoshi.
"Mianhae, pelnon calah" ujar vernon sambil menundukkan kepalanya, sebenarnya hoshi tak tega memarahi vernon lama lama, tapi jika tidak di marahi nanti akan menjadi kebiasaan berlarian di dalam rumah.
"Sudahlah" ujar seungchol membawa vernon dalam gendongannya.
"Camchon, mianhae" ujar vernon sambil menatap seungchol dengan mata berkaca kaca.
"Sudah tidak apa apa, ini juga salah samchon, samchon yang mengejar vernon kan?" tanya seungchol di jawab anggukan vernon.
"Jadi vernon tidak usah sedih lagi okey" di jawab gelengan kepala vernon.
"Wae?" tanya seungchol.
"Pelnon cedih kalna mommy malah pada pelnon, pelnon pasti membuat mommy kecewa kalna pelnon nakal" ujar vernon membuat seungchol menatap tajam hoshi, dan hoshi yang mendengar penuturan anaknya ini menghela nafas kasar.
"Vernon dengar, mommy tidak marah pada vernon, mommy hanya tidak suka kalau vernon berlarian di dalam rumah, untung saja vernon hanya menyenggol laptop samchon hingga jatuh, bagaimana kalau vernon yang jatuh, terus vernon terluka, mommy akan sedih kalau vernon sampai terluka" ujar hoshi sambil mengelus surai vernon yang masih dalam gendongan koala seungchol.
"Mianhae mommy, pelnon janji pelnon tidak akan telyuka" ujar vernon sambil tersenyum memperlihatkan giginya yang rapih.
Ting Tong Ting Tong.
Terdengar suara bel, menghancurkan suasana indah ketiganya.
"Aku akan membukanya" ujar hoshi sambil melangkahkan kakinya membuka pintu dan terlihatlah sosok tampan bagi hoshi tentu saja siapa lagi kalau bukan wonwoo, yang memakai pakaian casual yang membuatnya tampak 2 kali lebih tampan.
"Pagi baby" sambil mengecup bibir hoshi sekalilas.
"Hey kalian, lihat tempat dulu kalau mau kecup mengecup, tidak tahukah ada anak kecil disini" ujar seungchol dari belakang punggung hoshi sambil mengendong vernon dengan tangan kirinya menutup kedua mata polos vernon, dan ucapan frontal dari seungchol membuat hoshi memerah dan wonwoo yang terkekeh tak tau malu.
"Daddy" panggil vernon saat samchonnya melepas tangannya dari matanya.
Wonwoo mendekat dan mengambil vernon dari gendongan seungchol.
"Apa kau jadi anak manis selama berada di sini?" tanya wonwoo membuat vernon menundukkan kepalanya dan menggeleng pelan.
"Pelnon nakal daddy, pelnon melucak laptop canchon" jawab vernon membuat wonwoo menatap seungchol dan di jawab gumaman its okay dari bibir sexy seungchol.
"Apa vernon sudah meminta maaf pada samchon?" tanya wonwoo sekali lagi di balas anggukan semangat vernon.
"Pintar" sambil mencium pipi gembul vernon.
"Ayo kita pulang" ujar seungchol pada vernon dan hoshi.
Vernon yang mendengar kata pulang dadi bibir daddynya langsung saja meminta turun dan berlari ke arah seungcho yang menundukkan badannya menyamai vernon.
"Samchon tampan, pelnon puyang dulu ya" sambil mengecup kedua pipi seungchol membuat seungchol terkekeh senang.
"Yak jeon vernon, kau itu harus jadi seme, buka uke" teriak wonwoo frustasi melihat anaknya bermanja manja pada samchonnya.
"Seme? Uke? Itu apa daddy?" tanya vernon polos, membuat hoshi dan seungchol menatap tajam wonwoo.
"Itu,, aa itu, apa ya, AGRHHH" teriak wonwoo di akhir karna kakinya di injak kuat oleh hoshi.
"Dasar daddy bodoh" ujar hoshi sengit.
"Yak kau, dasar tidak tau diri, kenapa kau selalu meracuni anak kecil seperti vernon dengan kata kata tak bermutumu" cerca seungchol menatap tajam wonwoo.
"Dan apa bedanya seme dan uke bodoh, jika dia besar dia bisa memilih sendiri apa yang dia inginkan" sambung hoshi sambil sekarang mencubiti perut wonwoo.
"Argh maaf maaf, tadi aku reflek berkata seperti itu arghh sudah sakit"
"Rasakan" dengus seungchol, hoshi bersamaan, dan vernon hanya tertawa melihat daddynya merana.
TBC.
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Ma Baby Boy (Soonwoo)
FanfictionCast : Jeon Wonwoo Kwon Soonyoung (Hoshi) Vernon as Jeon Vernon (baby) Other Member Seventeen Jeon wonwoo X Kwon Soonyoung Sumari : Wonwoo duda muda yang tampan dan kaya berumur 25 tahun mempunyai putra berumur 4...