PART 34

25.4K 1.3K 74
                                    

Hai.... Jumpa lagi semuanya maaf aku buat kalian nunggu lama....
Ini buat pemberitahuan aja kalo soal group chat di line, aku belum buat karna sering ada halangan ajaaa, jadi aku mohon maaf buat yg udah nunggu, aku bakal usahain kalo memang bisa.... ✌✌✌✌ 👍👍👍👍👍
Mulmed nya aku comot dari instagram... Hehehe

_________________________________________

-------------Elleanor pov:
Aku dan Jaden kini terdiam satu sama lain, pembicaraan kami beberapa saat yg lalu membuat kami sama sama lelah....

"Akan kuantar kau ke Calvin dan Jeremy kurasa kalian harus segera bersiap siap pergi ke tempat pengungsian" ujar Jaden membuat ku kembali merasakan sesak didada ku,  sebenarnya aku tidak siap dengan semua ini...

Aku tau perkataan Jaden bahwa 'semua akan baik baik saja' itu tidak benar, tidak akan ada yg baik baik saja saat sebuah perang terjadi pasti akan ada kehancuran, pasti ada air mata yg akan jatuh karna kehilangan orang yg mereka cintai

Dan yg aku takutkan adalah aku akan menjadi salah satu orang yg akan menjatuhkan air mata karna kehilangan nantinya.....

"Sandy????" panggilan itu membuat ku kembali tersadar dari lamunanku

"Maafkan aku"ucapku pelan lalu mulai mengikutinya keluar kamar. utk beberapa saat kami terdiam larut dalam pikiran masing masing.

"Rasanya cepat sekali ya... " ucap Jaden memecahkan keheningan diantara kami "aku pasti akan sangat merindukan mu nanti"lanjutnya

"A... Apa maksudmu???"

Namun Jaden diam dan memilih utk tidak menjawab pertanyaanku hingga kami sampai dan bertemu dengan Kak Calvin dan kak jeremy, dapat kulihat juga ada kak joan, kak alexa dan dave yg sedang duduk disofa.

"Kalian sudah siap??? " tanya Jaden

"Tentu Alpha, kami hanya tinggal menunggu perintahmu" jawab kak Calvin menatap ke arah ku dengan menunjukan tatapan itu, tatapan 'prihatin'.

"Sebelumnya maafkan aku karna telah membuat kalian masuk dalam situasi ini, tapi aku janji akan memperbaiki semuanya... " Jaden menghela nafas sesaat sebelum melanjutkan kalimatnya

"Lebih baik sekarang kalian pergi,aku akan menyuruh beberapa penjaga utk menjaga kalian selama perjalanan"

"Alpha saya dan Calvin ber- "

"Tidak... Kalian Tidak boleh tinggal disini, aku ingin menugaskan kalian utk menjaga Sandy disana. "

Jaden memotong ucapan kak Jeremy ketika dia memberi usul agar dia dan kak Calvin berencana utk ikut berperang disini

"Tapi Alpha bagaimna dengan anda??? "

"Tentu.... Tentu saja aku harus ikut perang ini, aku pemimpin pack ini aku tidak mau jadi seorang 'pengecut' "ujar Jaden dengan tersenyum tipis pada kalimat terakhir.

"Baik Alpha"

Akhirnya kami pergi ke taman belakang packhouse ini, disanalah jalan pintas kami,kami juga bertemu dengan beberapa penjaga....

"Kalian akan dituntun para penjaga,utk pergi kesana... Karna ini jalan yg paling cepat dan aman utk pergi kesana"ucap Jaden...

"Sandy.... Jika bertemu kedua orang tua ku disana, tolong sampaikan salam ku pada mereka ya??"

Lanjutnya sekali lagi dengan tersenyum lebar, walau aku tau senyum itu, karna dapat kulihat dari matanya itu....

Kami pun sudah akan berbalik utk pergi, namun aku menyadari satu hal yg belum aku katakan pada Jaden,

"Tunggu sebentar!!!!" teriakku membuat yg lainnya mengarahkan pandangannya padaku

"Ada apa Sandy???" pertanyaan dari Dave sepenuhnya kuabaikan, kini aku mengedarkan pandangku mencari Jaden dan ya jaden pasti telah masuk..
"Ada yg harus ku urus sebentar... " teriak ku masuk kedlm packhouse,saat didlm langsung kudapati Jaden yg kini menatapku kaget

"Ada apa??? "

"Aku... Ada yg harus kukatakan padamu.... " ujarku pelan menatapnya, dia diam menunggu apa yg ingin kukatakan

"Ingat janjimu... Kau.. Kau harus tetap hidup,sebenarnya berat utk mengatakan ini tapi... Aku akan 'memaafkan mu' dengan satu syarat yg aku ingin kau penuhi, yaitu kau... Kau harus menang dalam perang ini,kau harus menyelamatkan dan membantu para anggota pack jangan biarkan mereka terluka, dan yg paling penting kau harus tetap bertahan... Itulah ujian terakhirmu jika kau ingin mendapatkan ku, karna aku.. Ingin melihat seberapa besar perjuangan mu padaku kali ini"jelasku dengan mata yg kini menatapnya...

"Aku akan memenuhi nya, aku akan melakukan apa pun itu bahkan tanpa kau suruh pun aku pasti akan melakukan nya,aku janji!!! " ucap Jaden sembari tersenyum dan memeluk ku

"Aku janji... "Bisiknya sekali lagi dengan suara lirih, utk beberapa saat kami berpelukan hingga akhirnya aku mulai melepaskan pelukan itu.

"Jika saat perang usai aku ingin... Kaulah yg datang menjemputku dan dengan begitu aku akan memaafkan mu,dan saat kau datang kau akan bisa melihat ku bukan sebagai Sandy yg dulu... Tapi sebagai pasangan hidupmu,"

_________________________________________
SAMPAI SINI DULU YAAA, MAAF KALAU GARING.. HEHEHE😁😁😁
JANGAN LUPA BUDIDAYAKAN VOTE DAN COMMENT SEBANYAK BANYAKNYA....

Vote sebanyak banyak nya yaa✌✌✌✌
Comment juga yaa karna aku butuh saran ataupun kritik...






THE STRONG LUNA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang