Trans studio Bandung day!!!
Alarm jam digital dalam kamar berbunyi, terdapat dua insan yang sedang tertidur pulas. Raisa menarik selimut hingga Rafi tidak kebagian selimut. Mungkin dalam keadaan setengah sadar Rafi mendapat kan selimut nya tidak menyelimuti dirinya, Rafi menarik selimut dari Raisa.
Dering alarm semakin nyaring membuat Raisa terganggu "alarm lo Raf, matiin!" Titah Raisa yang masih menutup mata dengan suara parau
"Gua gak setel alarm!!" Jawab Rafi dengan parau
Raisa berdecak malas lalu membuka matanya.
"Jam tujuh??!" Raisa histeris lalu bangkit dari tidur nya
"Apaan sih, sa? Gak usah teriak-teriak gitu" ujar Rafi yang masih selimut an
"Jam tujuh Rafi!!!" Teriak Raisa
"Yaelah jam tujuh ini" Rafi membenarkan posisi tidurnya dengan tengkurap
"Jam tujuh?" Gumam Rafi "hah, JAM TUJUH??!!" Rafi tak kalah heboh nya lalu bangkit dari kasur nya
Raisa melongo melihat Rafi.
"Oh my god!!" Rafi langsung masuk kamar mandi dengan berlari
"Rafi, gua duluan!!" Pekik Raisa
Rafi tidak menanggapi Raisa yang sedang teriak-teriak di luar sana.
Selesai keduanya rapih dengan pakaian berwarna Biru muda nya mereka langsung sibuk mengisi ransel nya yang masih kosong.
"Eh gendut! Makanan nya sini!" Ucap Raisa
"Iblis!! Makanan lo udah banyak!" Sahut Rafi
"Sejak kapan lo manggil gua iblis?" Tanya Raisa
"Sejak detik ini!" Rafi mensleting tas nya yang sudah penuh dengan berbagai macam lalu berjalan keluar
"Woi tungguin gendut!" Pekik Raisa lalu berlari kecil keluar rumah
Sesampainya di dalam mobil Rafi, Raisa masuk ke dalam mobil lalu memakai sabuk pengaman.
"Yeay, KITA JALAN-JALAN!!!!" Sorak Raisa dengan Happy
"Yeay-" sahut Rafi dengan semangat
"Go, Go, Go, Go!!!" Rafi bersorak ria dengan Raisa sambil memakai sabuk pengaman
Rafi melajukan mobil nya menuju Sekolah nya dengan kecepatan lumayan kencang karena sekarang sudah jam setengah 8 sementara Bis jalan nya jam setengah 8, yaps mereka hampir ketinggalan bus.
Sesampainya di sana, Rafi memarkirkan mobil nya ke parkiran khusus siswa disana. Setelah itu Raisa dan Rafi berlari menuju bis mereka.
"Ayo, ayo cepat masuk!!" Ujar Bu Anjani yang berdiri di ambang pintu bis
Rafi dan Raisa mencari tempat duduk yang kosong "sini!!" Ujar Aldi dan Meysha
KAMU SEDANG MEMBACA
Troublemaker (Tamat)
Teen FictionDulunya mereka bersahabat baik. Suka dan duka mereka jalani bersama, tapi kenapa sekarang berbalik? Setiap hari nya Rafi dan Raisa beradu mulut, kalau tidak ada yang melerai mereka akan terus-terus an seperti itu. Kedua orang tua mereka selalu d...
