Hari ke 10

4.6K 201 12
                                    

"Baik anak-anak saya akan memberikan tugas kelompok masing-masing kelompok terdiri dari 4 orang, ibu akan membagikan kelompoknya"

Sudah beberapa orang yang di sebutkan tapi Fira belum dan akhirnya.

"Fira, Lolly, Bayu, dan Leo" Lolly bertosan dengan Fira.

"Yahh kita gak sekelompok" ucap Caramel.

"Biarin" Lolly merasa menang.

"Tugas di kumpulkan minggu depan, sekian dari saya terimakasih"

"Fira kita sekelompok ya?" ucap Bayu.

"Eh? Iya"

"Kapan mau ngerjain?" tanya Leo.

"Gimana kalo minggu?" jawab Bayu.

"Jangan minggu gabisa" jawab Lolly menyenggol bahu Fira.

"Ah iya jangan, gimana kalo senin aja?"

"Oh oke senin ya! Bye" ucap Bayu pergi.

Karna ini adalah pelajaran terakhir, bel pulang sudah berbunyi. Nico sudah berdiri di ambang pintu kelas Fira "Guys gue duluan ya"

"Iya byee"

Fira berjalan duluan tanpa ada yang membuka mulutnya. Sampai di parkiran pun begitu.

"Ayo"

"Hmm"

Perjalanan ini sangat hening tak ada yang membuka mulut sama sekali, sampe akhirnya Nico mengalah.

"Rara?"

"Hmmm"

"Kenapa si? Lo masih marah?"

"Gak"

"Serius Ra"

"Pizza"

"Dasar ya manfaatin keadaan"

"Ya udah gak aku maafin"

"Iya bawel, kita otw" Nico menaikkan kecepatannya.

Sesampainnya di salah satu pusat tempat makan Pizza, Nico langsung memesan menu Pizza kesukaan adiknya itu.

"Makan disini mas?"

"Di bungkus aja mba" jawab Fira.

Saat Fira sedang menunggu ia melihat sosok lelaki yang sudah tak asing lagi baginya. Tapi siapa?

"Kayak kenal?"

"Hah apaan Ra?"

"Ngga, itu orang kayak aku kenal tapi rada-rada sih liatnya"

"Yaudah lah biarin aja, mungkin salah liat. Nih udah, yuk ah pulang kesian bang Fero"

"Iya" Fira dan Nico langsung pulang kerumah dengan Pizza 3 box di tangannya.

Sesampainya di rumah~

"Assalamualaikum Fira/Nico pulang"

"Waalaikumsalam" ucap Fero dari balik sofa.

"Pizza" ucap Nico.

"Tumben?" tanya Fero.

"Tuh adik kecil manja minta di beliin ini dulu baru maafin"

"Marah lagi nih" ancam Fira.

"Eh jangan dongg, sepi rumah kalo kamu marah"

"Hmmm iya lagian siapa suruh nyebelin"

"Ah ya udah deh lainkali gak nyebelin lagi, nanti kalo marah trus minta Pizza trus bisa bangkrut nih kantong"

"Gak iklas? Yaudah"

The Love TriangleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang