Chapter 6

9.8K 631 5
                                    

Entah karena bunga-bunga itu atau karena orang yang membawakannya, Maria lebih cepat pulih dari yang diperkirakan.

Dua hari kemudian, Maria telah cukup sehat untuk mengerjakan tugasnya di Sidewinder House.
Seperti biasa, Maria dan Mrs. Vye pergi berjalan-jalan di sepanjang Sungai Alleghei pagi itu.
Penduduk Obbeyville tampak senang melihat Maria muncul dari pondok mungil itu setelah selama beberapa hari gadis itu tidak muncul. Beberapa dari mereka mengajak Maria bercakap-cakap.

Maria merasa sangat senang pagi itu. Ia sengaja berjalan lambat agar dapat menikmati pemandangan tepi Sungai Alleghei yang hilang darinya selama beberapa hari.

Tak lama setelah Mrs. Vye kembali ke Sidewinder House, Maria meninggalkan tempat itu.
Ia ingin segera berjumpa Mr. Liesting, Mrs. Fat, dan Mrs. Dahrien. Ia menduga mereka pasti senang melihatnya seperti penduduk Obbeyville lainnya yang senang melihatnya muncul dari pondok mungil Mrs. Vye.

Seperti yang telah diperkirakan Maria sebelumnya, Mrs. Fat, Mr. Liesting serta Mrs. Dahrien gembira melihat kedatangannya. Mereka mengajak Maria bercakap-cakap di dapur.

“Engkau membuat kami khawatir, Maria,” kata Mrs. Dahrien.

“Maafkan saya. Saya tidak bermaksud membuat Anda khawatir.”

“Mengapa engkau telah berada di sini pagi-pagi, Maria? Biasanya engkau masih berada di Sungai Alleghei,” tanya Mrs. Vye.

“Saya merindukan kalian,” kata Maria.

“Anak-anak Obbeyville juga merindukanmu. Mereka mencarimu, mereka sangat sedih karena tidak dapat menemukanmu,” kata Mrs. Fat.

“Saya juga merindukan mereka.”

“Sayang Mrs. Vye tidak mengijinkan mereka menemuimu.”

“Aku harus melakukannya, Mr. Liesting. Aku tidak dapat membiarkan mereka mengganggu istirahat Maria. Ia membutuhkan banyak istirahat,” kata Mrs. Vye.

“Aku mengerti, Mrs. Vye. Aku juga setuju pada tindakanmu. Mereka akan mengganggu istirahat Maria selama ia sakit.”

“Mengapa engkau tidak menemui mereka?” tanya Mrs. Fat.

“Saya ingin menemui mereka setelah saya menyelesaikan tugas saya.”

“Lupakanlah tugasmu, Maria. Engkau baru saja sembuh. Jangan melakukan pekerjaan yang berat. Kami bisa melakukannya,” kata Mrs. Dahrien.

“Lebih bijaksana bila saat ini engkau pergi menemui anak-anak itu,” kata Mrs. Fat.

“Itu bukan bijaksana, Mrs. Fat, tetapi tindakan yang lebih baik. Biarlah saya membantu Anda sebentar kemudian saya akan menemui mereka. Saya merasa seluruh tubuh saya kaku selama beristirahat di atas tempat tidur.”

“Renggangkanlah badanmu dengan bermain dengan anak-anak. Jangan dengan melakukan pekerjaan yang berat. Engkau baru sembuh,” kata Mrs. Dahrien.

“Sejak kemarin mereka berkeliaran di sekitar rumah ini. Yang Mulia dan Tuan Puteri dibuat marah karenanya,” kata Mr. Liesting.

“Apakah mereka melakukan sesuatu yang tidak baik?” tanya Maria cemas.

“Tidak, mereka tidak melakukan apa-apa. Mereka hanya berkeliaran di sekitar rumah ini,” kata Mr. Liesting.

“Baroness Lora dan Lady Debora pasti merasa risau melihat banyak anak berkeliaran di sekitar rumah mereka,” kata Maria dengan tersenyum, “Saya akan menemui mereka sekarang. Saya tidak ingin mereka dimarahi kedua wanita itu.”

“Ya, itu yang paling baik. Temuilah mereka dan bersenang-senanglah hingga tengah hari nanti,” kata Mrs. Fat.

Maria meninggalkan Sidewinder House melalui pintu belakang yang berada di dapur tempat mereka bercakap-cakap itu.

Gadis MisteriusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang