Suara Lainnya.

33 1 0
                                    

Suara Lainnya

Aku sarankan sekarang kau ambil pisau dapur di dapurmu, lalu coba cari daging didalam kulkas, adakah kau menemukannya? Kalau ada keluarkan daging itu, coba tusuk, bunyi apa yang terdengar? Untuk yang tak ada daging didalam kulkas nya, kau bisa berlari kebelakang rumahmu, cari pohon pisang dan tusuk pisau dapur itu, dengarkan bunyi merdu itu. Bila memang tak ada semua, kau harus menusuk dada sebelah kirimu, dengarkan bunyi nya, bunyi paling merdu.

jleb !

jleb !

jleb !

Selamat ! kau telah mendengar suara itu, suara yang bila diperdengarkan jarang kita dengar dan bila kau ulangi irama tadi sungguh kau akan menemukan apa yang dimaksud dengan nada yang merdu, suara kesakitan adalah modal untuk merenung bukan memurung, bila kau patah hati, percayalah kau salah satu manusia yang beruntung karna kau termasuk manusia yang nantinya berpeluang untuk jatuh hati.

Jatuh hati tak menjamin apapun, kalau yang dirasa bahagia tentu saja itu alamiah, dan bila berakhir luka? Kau lupa awalnya? Awalnya jatuh cinta...

Jadi dengarlah bunyi merdu itu.

Itu bagian dari suara jatuh cinta.

Awal dari patah hati hebatmu itu.

Adalah akumulasi dari jutaan cinta dengan balutan kain-kain yang dijait rindu.

*****

Definisi bahagia bisa berbeda ditiap kepala karna otak akan bekerja dengan caranya masing-masing yang tentunya berbeda tiap individu.

Dan bertanya soal bahagia, kau akan menemukan jawaban sesuai dengan mood orang yang mendengarnya. bisa indah ketika dia senang, bisa perih mengiris-iris ketika dia bersedih, bisa jadi pula datar-datar saja ketika dia tidak sedang merasakan apa-apa. Hanya kosong, sebuah kotak hampa.

Kau mau aku memotret kehampaan?

Itu adalah aku yang bertanam di pasir.

Adalah aku yang berenang di tanah kosong.

Adalah aku yang membakar air.

Bisa potret kan lukamu? Aku mau mencontohnya.

Menjadikan luka semacam permainan jungkat-jungkit.

Aku mau tau dan mau memindahkan lukamu kedalam darahku.

Biar sembuh kamu.

Biar aku saja yang menikmatinya.

Aku suka luka.

Jangan salah paham, aku juga suka kamu.

*****

Pada berikutnya patahkanlah hatiku, hati yang Cuma satu-satunya itu, hati yang kecil dan membuat intuisi tentang puisi lebih dalam dan meresap, bagai bumbu kacang di siomay kesukaanmu. Aku suka luka, juga suka kamu, kukatakan keduakalinya.

Kalau lukamu kucintai, bagaimana dengan cintamu?

Pernah dengar bunyi dahan patah, atau suara pensil yang di patahkan jadi dua, iya pensil itu kini sedang ku perbaiki, kusatukan lagi dengan selotip, sehabis itu kau melindasnya dengan double drum roller, uh jadi halus itu pensil, aku masih saja pelan-pelan menyatukan kepingan. Kedengarannya aku bagai mobil butut yang memaksa melaju diatas 200 km/jam.

"Suara jantungmu?"

"Iya, berdegup ya"

"Kamu gugup?"

Gadis - Kumpulan CerpenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang