Bukan dinner #17

1.7K 67 0
                                    


Setelah puas berlari menimbulkan kecapekan dan 'ngos-ngosan' mereka sampai di sebuah warung makan

"Ihni tempathnya?" tanya Nohana dengan keringat menucur dari keningnya dan nafasnya tidak teratur

Arioo hanya mengangguk mengiyakan sebab keadaannya sama seperti Nohana

Lalu Nohana dan Arioo memasuki warung makan itu dan duduk di meja pertama dekat jendela

Seorang pelayan menggunakan baju pelayan ala orang prancis memakai topi panjang putih memiliki kumis panjang tipis dan melengkung serta membawa papan menu menghampiri meja Arioo
"Mau pesan apa ?"

Arioo dan Nohana sebentar saling tatap lalu menoleh kearah pelayan tersebut
"Pesan ayam goreng dan jus timun 2 ya?" tukas Arioo

Pelayan tersebut mengangguk lalu pergi secara terhormat kearah dapur

Nohana yang masih keringatan tadi bernafas berat dan mukanya pucat

"Hei kau tidak apa-apa?"
Arioo yang mengetahui keadaan Nohana yang sepertinya sakit itu menjadi cemas

"Aku baik-baik saja" jawab Nohana mengeluarkan senyumnya agar menutupi keadaannya itu

Arioo melihat ada tisu diatas meja langsung diambilnya dan mengusapkan tisu itu di kening Nohana

Nohana terkejut atas perlakuan Arioo dan seketika pipinya merona dan jantungnya berdebar
(Tidak Nohana jangan sampai kau jatuh cinta dengan makananmu sendiri!)
Nohana menutup matanya dengan rapat

"Hei kenapa matamu kau tutup?" tanya Arioo heran

Nohana tetap menutup matanya dan menggeleng

Arioo menghentikan usapannya tadi lalu ia berdiri menarikkan kursinya tadi lalu duduk di samping Nohana
"Apa ada yang sakit di matamu?"

Nohana hanya menggeleng

"Kalau begitu , sini perlihatkan padaku.." Arioo menyentuh wajah Nohana menggunakan kedua tangannya sontak membuat Nohana membuka matanya lalu melotot kearah Arioo

"Lihat? Mataku tak apa kan? Jadi singkirkan tanganmu itu" jawab Nohana tegas tetapi Arioo terus memandang Nohana dan mengatakan
"Kau cantik"

Mendengar perkataan Arioo , Muka Nohana seketika merah padam dan tersipu malu
"Hentikan gombal kuno mu itu!"sembari melepaskan tangan Arioo dari mukanya itu

Arioo terkekeh dan menggelengkan kepalanya melihat wajah Nohana yang merah

Tak lama pesanan mereka sudah sampai
"Ayam goreng ekstra serta jus timunnya sudah datang" ujar pelayan sembari meletakkan hidangannya diatas meja makan Arioo dan Nohana
"Selamat menikmati untuk Ehem pasangan baru" pelayan tersebut pergi dengan tersenyum-senyum

Arioo dan Nohana menaikkan sebuah alisnya mendengar perkataan pelayan tadi lalu tertawa terbahak-bahak

"Pasangan baru? Uweekk.. Aku tak mau sama idiot ini" ucap Nohana menahan tawanya

"Mungkinlah " ucap Arioo menaikkan sudut bibirnya lalu menghadap Nohana

Nohana menoleh kearah Arioo memanyunkan bibirnya dengan tatapan sinis
Lalu membuang muka dari hadapan Arioo kemudian menghadap ayam goreng yang terletak diatas meja tersebut
Karena lapar yang tak terbendung lagi langsung saja ia sambar ayam nya dan makan dengan cepat

Arioo yang melihat tingkah Nohana itu hanya tersenyum dan geleng kepala

#Ratingnya

 A VAMPIR in LOVE   | TamatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang