Mengerti#33

1.2K 44 0
                                    

Arioo menatap Nohana dengan panik
"Ada apa denganmu Nohana?!".

Nohana langsung berlari kearah Rai yang tergeletak dan mengabaikan perkataan Arioo tadi

Terlihat Rai merintih kesakitan di area dadanya hingga batuk darah mengalir dari bibirnya..
Nohana yang melihat itu langsung membopong Rai dan berberapa murid lainnya menuju UKS
.
.
.

Nohana yang sedari tadi menunggu di depan ruangan UKS masih terlihat panik hingga ia menggigit kukunya sendiri dan masih merasa bersalah atas kejadian tadi..

"Nohana apa yang terjadi".

Nohana langsung menoleh dan memeluknya sampai menangis
"Aku nggak tau apa yang terjadi Mio, aku nggak sengaja".

Mio melepaskan dekapannya
"Aku mengerti Nohana, tapi kok bisa sih?!". Tanya Mio heran sambil mengelap air mata Nohana
"Udah ah jangan menangis terus". Lanjutnya

"Aku merasa bersalah.. Aku takut ketahuan Mio.. Aku takut Rai kenapa-napa..". Ucapnya dengan nada yang tersedu-sedu

Mio memeluk Nohana kembali
"Jangan kuatir Nohana, semuanya akan baik-baik saja..".

Tak lama pintu UKS terbuka dan keluarlah si Dokter..

Nohana yang mengetahui itu langsung melepaskan pelukan Mio dan menghampiri si dokter
"Bagaimana keadaannya dok?". Tanya Nohana khawatir

"Dia mengalami retakan 5 rusuk depan tapi itu tidak terlalu parah.. Berberapa hari ia akan sembuh dan sekarang dia sudah sadar..". Ujar dokter itu lalu permisi untuk pergi

Nohana menjadi syok mendengar keterangan dari dokter, air matanya tak sadar telah mengalir deras di pipinya.. Tanpa pikir panjang Nohana langsung masuk kedalam UKS disusul sama Mio..

Dilihatnya Rai terbaring lemah menutup matanya berberapa infus menyatu di tangannya dan saluran oksigen di hidungnya..

Nohana menghampiri Rai dengan mata yang berkaca-kaca..
"Maafin aku Rai, Aku nggak sengaja". Ujar Nohana dengan pandangan merasa bersalah..

Rai yang menyadari ada Nohana langsung membuka matanya dan menoleh kearah Nohana..
"Nggak apa-apa". Jawabnya datar

Nohana masih merasa bersalah pada Rai
"Aku nggak tau kenapa bisa begini.. Aku nggak mengerti". Ujarnya heran

Rai menatap Mio dengan datar membuat Mio jadi salah tingkah dilihatnya
"Mio, bisa kau keluar sebentar.. Aku mau bicara empat mata sama Noha..". Ucapan Rai terpotong sebab Nohana langsung bilang

"Dia sudah tau Rai tentang aku". Potong Nohana membuat Rai menoleh kearahnya sambil melotot

"Apa?" tanya Rai tak percaya

"Dia tau kalau aku vampire.. Jangan sakiti dia Rai". Pinta Nohana memohon

Rai mengenyirtkan dahi nya
"Bagaimana kalau dia membocorkannya?!". Tanya Rai sambil melototi Nohana

"Aku tidak akan membocorkannya". Jawab Mio pelan

Rai menatap Mio sambil menyipitkan matanya
"Serius? Apa kau tau kalo aku juga vampire?". Tanya Rai serius

Mio yang sebelumnya tidak mengetahui bahwa Rai juga vampire merasa terkejut bahwa orang yang dia cintai juga seorang vampire..
"A-apa?". Balas Mio bertanya tak percaya

Rai menatap Mio dengan mata yang menyala "kalau begitu akan kubunuh kau!". Seru Rai membuat Mio ketakutan

"Hentikan Rai!". Tegas Nohana membentak

Mata Rai berubah seperti biasanya lalu memutar kedua bola matanya
"Kan sudah kubilang, dia pasti akan membocorkannya, kita harus pindah, Nohana". Ujar Rai datar

 A VAMPIR in LOVE   | TamatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang