Still be my Favorite [COMPLETED]

Part 4 (new city, new home)

Snow city dan Dilligentary city jaraknya cukup jauh, kami menempuh waktu perjalanan selama 7 jam lamanya. Dan sekarang gua sudah sampai Diligentary city, ya kelihatannya cukup baik. Rumah baru yang cukup besar berwarna putih dan terdapat taman dan kolam renang, dan memiliki halaman yang cukup luas.

"Ayo sean keluarlah dari mobil mama yakin kamu pasti suka dengan ini" kata mama

"Iya ma, aku sangat suka. Ini luar biasa, dan ini tidak seburuk dengan apa yang aku pikirkan"

"Itu lah yang mama harapkan, semoga kamu nyaman tinggal di sini" kata mama, "oh ya, ayo bawa barang-barangmu, mungkin kamu akan lebih senang jika melihat kamarmu yang baru" lanjut mama.

"Sure, why not"

Segera gua membawa barang-barang gua dan menuju ke kamar gua untuk memberes-bereskannya.

Dan ternyata, kamar gua berada di lantai dua.

"Sean, kamarmu yang sebelah sana ya, dan kamar mama yang sebelah sini" kata mama

Kamar kami yang tadinya bersebelahan menjadi bersebrangan, diantara kamar kami terdapat tangga dan kamar mandi. Gua membuka pintu kamar gua, dan woah kamar yang besar berwarna abu-abu dan terdapat apa ini? Game console, yang lengkap dengan semua aksesorisnya? Dan terdapat komputer pribadi untuk gua? Biasanya kami memakai komputer bersama. Woah mungkin gua akan sangat nyaman berada di sini. Tapi apakah ini semua pemberian dari mama?

"Maaa...."

"Yes, what happen?" Jawab mama

"Sini deh maa, look to my new bedroom"

*Mama berjalan menghampiri gua, dengan membawa satu kotak berukuran sedang*

"Apakah ini semua pemberian dari mama?"

"Ohh ini hadiah dari bos mama untukmu, agar kamu lebih nyaman tinggal di sini" jawab mama

"Oh begitu, aku fikir ini dari mama, tapi aku sudah begitu nyaman kok di sini"

"Iya sean, dan sebenarnya ini lah pemberian dari mama" *sambil menyerahkan kotak tersebut* kotak yang di bungkus dengan kertas kado.

"Apa ini ma?"

"Buka saja, semoga kamu suka ya" jawab mama

Gua mulai membuka kotak tersebut dan isinya adalah.. Woaahh handphone keluaran terbaru

"Ini benar untukku ma?"

"Tentu saja, kan handphone mu yang dulu sudah mau rusak, jadi ini mama belikan yang baru" jawab mama

"Thank you so much mom, you are a real angel, i love you so much"

"You're welcome, i love you too my lovely boy" kata mama.

Rasa sedih gua pun hilang, kini berubah menjadi kegembiraan yang sangat luar biasa. Dan gua mulai membereskan barang-barang gua dan menatanya dengan rapih agar terlihat lebih sempurna. Setelah semuanya selesai gua mencoba untuk mengirim pesan kepada chloe, kenneth, dan josh agar mereka tidak terlalu khawatir dan gua akan menceritakan semua apa yang terjadi mulai dari perjalanan menuju Dilligentary city ini. Akhirnya satu kecemasan gua telah hilang.

*tok tok tok* pintu kamar ada yang mengetuk

"Masuk saja, tidak di kunci"

"Lagi apa anak kesayangan mama ini?" Tanya mama

"Ternyata mama, kukira siapa ma. Aku sedang berkomunikasi dengan chloe, kenneth dan josh melalui internet"

"That's good. Tapi kamu ikut mama sebentar yuk kita ke basement.." kata mama

"Hah basement? Itu kan tempat menaruh sepedaku dan barang-barang lainnya"

"Ayo ikut mama dulu, basement yang ini berbeda" jawab mama

Akhirnya kami menuju basement, dan benar basement ini berbeda, basement ini sudah mama ubah menjadi... Tempat yang keren, terdapat music player lengkap dengan speakernya.

"Untuk apa ini ma? Luas sekali"

"Ini akan menjadi tempat kamu berlatih dance, atau setiap kali kamu ingin dance, kamu bisa datang ke tempat ini. Dahulu kan kamu ingin sekali punya tempat khusus dance kan?" jawab mama

"Iya sih ma aku senang dengan ini. Tetapi, aku tidak terlalu pandai dance"

"Sekolahmu yang baru ada kelas dance yang choreographernya itu mr.William deh kalau tidak salah, setiap hari rabu dan kamis. Dan mama juga telah menemukan choreographer khusus untukmu les dance privat disini namanya mr.Matt setiap hari sabtu dan minggu" kata mama

"Serius ma? Aku sangat gembira dengan hal ini, terima kasih mama"

"Samasama my lovely boy. Ohiya, karena basement ini sudah mama ubah menjadi tempat untuk berlatih dance kamu bisa menyebutnya dengan nama lain" kata mama

"Apa ya? Bagaimana jika aku sebut the dance room?"

"Kedengarannya menarik" jawab mama

"Okee sipp hehehe"

Dan malam hari nya mama memberitahu bahwa besok gua bisa langsung sekolah di Brilliant International School. Kecemasan baru pun muncul, bagaimanakah dengan teman-teman baru? Apakah mereka akan baik kepadaku? Atau sebaliknya? Aku mencoba untuk tidak terlalu mencemaskan hal itu.