= Irna =
Tema: MaretSemuanya berawal dari Maret. Aku masih ingat hari itu. Hari dimana pertama kali kita bertemu.
...
Brakk!
Aku melihat kesana-kemari untuk mendapati dari mana asal suara benturan yang cukup keras itu. Ternyata ada seorang gadis yang terjatuh dengan bunga daffodil di tangannya. Tidak jauh dari tempatnya ada sebuah kursi roda. Aku yakin dia pasti baru saja terjatuh dari kursi rodanya saat hendak mengambil bunga daffodil itu.
"Hei, kau tak apa-apa?" tanyaku pada gadis itu setelah membantunya kembali ke kursi rodanya.
"Aku baik-baik saja. Terima kasih telah menolongku," jawab gadis kursi roda itu.
"Marta," kata gadis itu mengulurkan tangannya kepadaku.
***
Kalau kamu lupa, di bulan Maret itu juga untuk pertama kalinya aku tak ingin berpisah denganmu.
...
"Masih ingat tempat ini?" tanyaku pada Marta setelah menghentikan kursi rodanya di sebuah taman bunga.
"Senja di bulan Maret itu, tepatnya satu tahun yang lalu. Di tempat ini kita pertama kali bertemu. Aku tidak pernah bisa melupakan Maret itu," lanjutku.
"Mulai senja ini, biasakanlah untuk mencoba melupakan Maret itu," ujar Marta
Aku menatapnya penuh tanda tanya. Dia tersenyum kepadaku kemudian menatap bunga daffodil yang berada di tangannya. Aku dapat melihat air bening dari matanya yang menetes dan jatuh pada bunga itu.
***
31 Maret. Sekarang aku mengerti. Teori biasakanlah-untuk-mencoba-melupakan-maret-itu bukan hanya sebuah ucapan tak berdasar. Senja di akhir Maret ini menjelaskan bahwa semuanya telah berakhir. Kau telah pergi membawa serta Maretku dan menghilang bersamaan dengan hilangnya senja ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
WNC 1st Anniversary
Cerita PendekKokok Ayah Ayam memulai sebuah hari. Membangunkan Ibu Ayam dan semua anak-anaknya. Satu persatu mereka keluar dari kandangnya. Berkeciap riang menyambut pagi yang baru. Ada yang bergerak ke sana kemari, ada yang bermain bersama saudaranya, ada pula...