*Narron Pov.
Perasaan gue dari kemarin pengen nyipok Grenzy aja ya? Ya allah Narron khilaf ya Allah. Suerr ✌ Narron khilaf, beneran gak bohong.
Salahin tuh bibir Grenzy, soalnya itu menggoda iman gue banget.
"Nar!" Teriak Lians.
"Apaan?!" Balasku teriak.
"Cepet! Gue udah gak tahan!" Lians tetap berteriak dari luar.
"Dikamar Grenzy atau Leony gitu!" Ucapku.
Lians diam. Mungkin dia pergi ke kamar mandi lain. Gue sih daru tadi cuma ngaca dan ini gue baru mau mandi.
Brrakk!!
Gue kaget setelah Lians mendobrak pintu dengan wajah yang sudah putih pucat. Dengan cepat dia langsung duduk aja di WC.
Brruuut...
Baunya langsung menyerang hidungku.
"Hoek.. makan apa lo tadi, bau amat!" Ucapku dan langsung keluar.
Belum aja gue mandi.
**********
*Author Pov on.
"Woy! Buruan ngumpul" teriak Alfron membuat semua berkumpul.
"Mana Lians?" Lanjutnya setelah melihat Lians tak ada.
"Lians masih ngebo kak" celetuk Narron.
"Bangunin, sebelum kita berangkat ke acara ultahnya Felicia" ucap Alfron.
Narron bergegas membangunkan Lians.
"KEBO! BANGUN! UDAH SORE NJING!" Narron berteriak tepat di kuping Lians.
Etdah, si Lians malah kubutan selimut. Ide Jahil terlintas dipikiran Narron.
"Yans, gue bawa stuck cabe!" Ucap Narron dan sukses membuat Lians duduk.
"Mana??" Ucapnya mengerlipkan mata.
"Tuh di dapur, ada cabe rawit, cabe merah, cabe kuning, cabe ijo, cabe biru, and jadilah cabe pelangi" ucap Narron agak gaje.*eh gak gaje tapi somvlak.. upss*
"Anjir lu Nar!" Ucap Lians melemparkan bantal kearah Narron.
"Ya elu sih, kan gue udah bangunin elo dari tadi" kesal Narron.
"Lha gue kan gak denger!" Lians teriak .
Narron mendekatkan Wajahnya ke kuping Lians.
"BUDEG!" Teriak Narron tepat di telinga Lians.
"Masya ALLAH, gue kagak budeg Nar!" Balik teriak Lians.
"Lians!! Narron!!" Teriak Leony dari lantai satu.
Narron dan Lians pun langsung keluar menuju arah suara.
"Udah di-enakin tadi gak sekolah, etdah malah ngebo aja lu!" Semprot Alfron setelah melihat 2 remaja itu kini duduk disampingnya.
"Iya sorry kak" ucap Lians.
"Yaudah sebentar lagi kita bakal berangkat, gue udah beli stuck peluru semi-Jacketed Hollow Point, kalian cepat ganti baju, gue tunggu di mobil" Alfron berucap dengan seksama.
Yang mendengarpun langsung pergi kekamar masing masing.
*******
Mereka sekarang tengah duduk dimobil masing masing. Alfron, Lians, dab Narron membawa mobil Lamborghini LP710 .bisa kebayang kan kayanya mereka?
KAMU SEDANG MEMBACA
Action The Troublemaker
Teen Fiction(Complete) Udah selesai ceritanya, tapi tidak untuk vote dan komennya ya~ *** Ketika sebuah misi membahayakan perasaan. Dan sebaliknya, perasaan bisa membahayakan misi. Semua sudah terencana, tapi entah apa yang terjadi. Perasaan itu muncul, membawa...
