"Eh, tadi kepala sekolah kenapa ya di lapangan tadi, trus manggil-manggil ka nissa lagi suruh ke ruangannya. "Kata rita. "Iya, terus sella kenapa ditarik-tarik gitu ya sama ka rangga, apa ini ada sangkut pautnya juga sama sella sama ka rangga juga lagi. "Kata Shinta. "Kita telepon sella aja, suruh naik ke atas, kita tanyain deh, trus ajak ka rangga juga. "Kata manda. "Ye,itu mah maunya elu man." Kata rita. "Ih,nggak gitu,kan tadi sella ditarik-tarik ama ka rangga,pasti itu ka rangga jga ada sangkut pautnya jugaa dong."Kata manda. "Iya sih,bener juga kata manda,yaudah tunggu apa lagii,telepon sekarang." kata shinta. Sella
yang sedang jalan mau menuju lantai atas,kaget karena hpnya bunyi."Kak sebentar ada yang telepon. "Kata sella. "Iya."Kata ka rangga. "Hallo,sel lo dimana? "Kata manda. "Hmm..mau naik keatas emangnya kenapa? "Kata sella. "Sama ka rangga gak? "Kata manda. "I...iya,emangnya kenapa man? "Kata sella. "Lo kekelas iya,ajak ka rangga juga. "Kata manda. "Hahh...i..iya deh, yaudah okehh bye. "Kata sella. "Bye,gc." kata manda. "Kenapa dek? "Kata ka rangga. "Kamu disuruh kekelas sama temen aku, kamu mau apa nggak? "Kata sella. "Iyalah jelas mau,kapan lagi coba bareng ke kelas bareng doi."kata ka rangga. "Apaan siih."kata sella. "Udah,ayook jangan ngegombal terus deh."kata sella. "Iya,iya."kata ka rangga. Sesampainya sella dikelas. "Hayy,kenapa kok tumben bangett suruh ka rangga ke atas juga? "Kata sella. "Gak,duduk dah berdua."kata manda. "Kenapa sih?"kata ka rangga heran. "Eh,kita mau nanya dong tadi kepala sekolah kenapa marah dan manggil gengnya ka nissa sampe marah gitu? "Kata shinta. "Oh,itu nihh gua ceritain,tadi tuh gua nunjukin video ini ke kepala sekolah,nih kalian liat aja."kata ka rangga. "Itu siapa yang disekap?" Kata rita. "Lu mau tau siapa yang disekap?" Kata ka rangga. "Iya,tapi sebentar ka nissa truss kenapa?" Kata shinta. "Dia diskors selama 2 minggu." Kata ka rangga. "Ka,terus siapa itu yang disekap?" kata rita. "Itu yang disekap.." kata ka rangga. "Siapa ka?" kata manda. "Yang disekap sama nissa itu,sella." kata ka rangga. "APAA!!! GAKK MUNGKIIN,SELLA ITU BENERAN?"Kata mereka bertiga. Sella hanya mengangguk.
Keesokan harinya setelah kejadian itu, hari ini adalah hari libur karena tanggal merah. Sella seperti biasa bangun jam 6, dan sella sudah gak ketemu sama papa dan mamanya karena papa dan mamanya udah berangkat kerja walaupun hari libur, pada saat sella mau keluar kamar tiba-tiba hpnya bunyi. " Hallo, kenapa man?" Kata sella. "Hallo,lu baru bangun?" Kata Manda. "Iya,gua baru banget bangun kenapa?" Kata sella. "Nanti jam 9 kita bertiga mau ke mall,lu mau ikut gak?"Kata manda. "Jam 9 ya?" Kata sella. "Iya, kenapa emangnya?" Kata manda. "Oh,ngga papa nanti deh guaa kabarin lagi ya kalo gua udah rapi oke." Kata sella. "Oke." kata manda. "Ehh,man tapi gua telat yak."Kata sella. " iya,jangan lama-lama ok."Kata manda. "Iya,eh di mall mana?" Kata sella. "Di mall biasa yang sering kita kunjungin." Kata manda. "Oh,oke."Kata sella. " oke,bye."Kata manda. "Bye." Kata sella. Dan sella pun turun dan tiba-tiba bibi nyamperin sella. "Non,ada yang cariin non diluar." Kata bibi. "Siapa bi?"Kata sella. "Bibi gak tau non,cowok." Kata bibi. "Oh,makasih ya bi." Kata sella. "Iya non." Kata sella. Dan pada saat sella melihat dari jendela sella terkejut. "Hah!!? Ngapain dia kesini?" Kata sella. Dan sella pun keluar. "Ka,kaka ngapain kesini?" Kata sella. "Eh kamu, gak aku cuma mau ngajak kamu keluar jam 9 kamu mau gak?" Kata ka rangga. "Hah? Jam 9?" Kata sella. "Iya,kamu kenapa kaget gitu deh?" Kata ka rangga. "Hmm.. Nggak aku cuma bingung aja." Kata sella. "Bingung kenapa?" Kata ka rangga. "Udah masuk dulu aja,gak enak ngomong diluar pamali." Kata sella. "Iya." Kata sella. Dan mereka berdua pun masuk ke dalam rumah sella. "Kamu bingung kenapa?" Kata ka rangga yang mau duduk. "Hmm... Gak soalnya jam segitu aku ada janji sama manda dkk,mau pergi ke mall yang biasa kitaa datengin." Kata sella. "Yah gimana dong?" Kata ka rangga. "Hmm...gini aja kamu nanti kaya pura-pura jalan gitu tapi dengan arah yang berlawanan, jadinyakan nantii ketemu." kata sella. "Lah? Kalo misalkan ketemu terus pada gak nyapa gimana?" Kata ka rangga. "Gak,kan manda kalo liat kamu pasti manggil, nanti aku contac kamu disana kalo aku lagi dimana,trus nanti aku kaya nyolek manda gitu suruh ajak kamu." Kata sella. "Hmm..boleh juga,tapi kamu jangan bohong iya." Kata ka rangga. "Nggak ko,emang aku pernah bohong sama kamu?" Kata sella. "Iya,nggak sih." Kata ka rangga. Dan tiba-tiba bibi manggil. "Non, ayok makan dulu,nanti sakit aja." Kata bibi. "Iya bi sebentar ya,ka kamu udah makan belum?" Kata sella. "Belum."Kata ka rangga. " Kebiasaan nih, olahraga gak pernah nyempetin makan dulu,yaudah ayok makan bareng."Kata sella. "Yaa...ayok."Kata ka rangga. Dan mereka pun menuju ke meja makan dan langsung ambil makanan. " Yank, kamu belum mandi ya?"Kata ka rangga. "Belum...hehehe." Kata sella. "Jorok nih." Kata ka rangga. "Den,emang gitu non sella kalo bangun tidur langsung kebawah." Kata sella. "Ihh.. Bibi apaan siih." Kata sella. Terdiam sejenak. "Ga papa kok,aku tetep sayang sama kamu." Kata ka rangga bisik-bisik. "Ishh.. Kamu apaan siih." Kata sella. "Ka nanti kita kaya orang musuhan aja kaya disekolah."Kata sella. "De,mau nanya deh kenapa sih kamu gakk jujur aja kalo kita itu udah pacaran?" Kata ka rangga. "Jangan,kan aku udah pernah bilang sama kamu,kalo aku gak mau hubungan persahabatan aku rusak cuma gara-gara satu cowok." Kata sella. "Emang ada apa yang suka sama aku kecuali kamu?" Kata ka rangga. "UHUHUKKK!! Apa aku gak salah denger nih? Bukannya kamu ya yang suka sama aku." Kata sella. "Diih kok jadi aku sih?" Kata ka rangga. "Emang kamu kok, emangnya siapa lagi?"Kata sella. "Lah,asal kamu tau,banyak kali li yang suka sama kamu tapi kamunya yang gakk tau." Kata ka rangga. "Udah ah makan dulu."Kata sella. Dan setelah mereka berdua selesai makan, ka rangga menyuruh sella buat mandi. Dan ka rangga pun ditinggal sendiri di bawah hanya ada bibi, dan pak supir aja. Dan setelah mandi, waktu sudah menentukan pukul jam 06.45. " Ka kamu gak pulang buat mandi dan segala macem."Kata sella. "Iya, bareng sama kamulah."Kata ka rangga. "Hah?! Berangkatnya bareng gitu?"Kata Sella. "Iya,nanti kamu turun di parkiran nanti aku nyusul,tapi beda arah jalannya. "O...h...yaudah."Kata sella. "Sebentar aku pamit dulu."Kata sella. "Bi,sella main dulu,kalo mamah atau papah yang nyariin bilang aku keluar suruh telepon aku aja."Kata sella. "Iya,non."Kata bibi. Dan mereka berdua pun jalan menaiki mobil ka rangga. "Yank,nanti kamu ketemu aku di mall gimana?"Kata ka rangga. "Iya,biasa aja."Kata sella. Selama diperjalanan mereka. Bercanda,karaoke bareng dll. Setelah sampai dirumah ka rangga. "Kak, ada siapa aja?"Kata sella. "Cuma ada bibi sama pa supir aja kok."Kata ka rangga. "OH."Kata sella. "Ayok masuk yank."Kata ka rangga. "Yaudah aku mandi sama siap-siap dulu ya."Kata ka rangga. "Iya,jangan lama lama ya."Kata sella. "Iyaa."Kata ka rangga. Dan selama ka rangga mandi sella main handphone. Dan tiba-tiba handphonenya bunyi pas ka rangga udah turun mau kelantai bawah. "Hallo,kenapa man?"Kata sella. "Lo dimana?"Kata manda. "Dirumah,emangnya kenapa?"Kata sella. "Cepet ya jangan lama lama."kata manda. "Iya-iya,yaudah mau otw nih."Kata sella. "Ok."kata manda. Dan mereka pun jalan ketempat pertemuannya. Sesampainya di tempat itu Sella kembali lagi ditelepon. "Hallo Sella. "Kata rita. "Kenapa rit? "Kata Sella. "Lo, udah dimana? "Kata rita. "Udah diparkiran. "Kata sella. "Yaudah, oke nanti lo ke tempat biasa ya. "Kata rita. "Iya bawel banget dh, yaudah gua udah masuk nih, dhh ya bye. "Kata Sella langsung menutup teleponnya. "Siapa? "Kata ka rangga. "Rita, yaudah ya aku turun mau masuk dulu. "Kata Sella. "Eh sebentar, aku punya sesuatu buat kamu. "Kata ka rangga. "Apalagi?"Kata Sella. "Ini buat kamu, kamu jangan lupa pake ya gelangnya. "Kata ka rangga sambil ngasih gelangnya. "Ehh... Apaan sii so romantis deh, aku gak suka sama cowo romantis, sukanya sama cowo yang humoris. "Kata Sella. "Yaudah sini aku pake. "Kata Sella. "Makasiih ya. "Kata Sella. "Makasih doang? "Kata ka rangga. "Iyalah, emangnya kenapa? "Kata Sella. "Iya gak kenapa-kenapa siih. "Kata ka rangga. "Yaudah, makasih yah aku udah ditungguin nih, bye. "Kata Sella sambil mengusap rambut ka rangga. "Hati-hati. "Kata ka rangga. "Iya. "Kata Sella yang langsung pergi. Dan sesampainya ditempat itu. "Haii.. Guys, maaf yaa telat macet banget soalnya tadi. "Kata Sella. "Iya gak papa sel, lo sama siapa kesini? "Kata manda. "Sama supirlah, dia nganterin gua doang ko. "Kata sella. "Oh, yaudah kita kemana yuk bete nih dari tadi disini mulu. "Kata manda. Dan akhirnya mereka milih-milih baju saat selesai memilih baju merek ketempat lain dan tiba-tiba rita nepok pundak gua. "Sel, ada ka rangga."Kata rita. "Man, ada ka rangga noh."Kata sella. "KAK RANGGA!."Kata Manda. "Hai, pada ngapaiin?"Kata ka rangga. Dan manda pun langsung pindah ke samping ka rangga dan langsung ngerangkul tangannya ka rangga. "Ka ikut kita aja."Kata manda. "Ehh... Iya gua ikut kalian kok gua juga sendirian."Kata ka rangga sambil ngelepasin tangannya manda. "Ehh, kita ke timezone aja, trus foto box."Kata manda. "Iya, iya boleh."Kata Shinta. Mukanya sella, disitu langsung berubah, yang tadinya happy jadi murung. "Sel, lo kenapa?"Kata Shinta. "Oh.. Ga papa ko, gua cuma pusing aja kepalanya."Kata sella. Sebenarnya sella bukan pusing tapi, hatinya sakit, karena dia ngeliat cowoknya gandengan sama sahabatnya sendiri. Inilah penderitaan sella yang punya hubungan backstreet. Manda yang semakin lengket didekat ka rangga, sella hanya berdiri dibelakang sama Shinta, rita, manda dan ka rangga didepan sella dan Shinta. Sesampainya di timezone, manda membeli kartunya, dan yang dilakukan mereka adalah photo box. Sella izin ke toilet dengan teman-temannya. Dan sesampainya ditoilet sella gak bisa berhenti nangis. Dan tiba-tiba handphonenya sella bunyi. Pas dia ambil handphonenya ditas, dia melihat handphonenya ternyata ka rangga telpon. Dan sella buru-buru keluar dari toilet dan balik ke tempat timezone tersebut. Dan sesampainya disana sella terkejut dengan apa yang dia lihat. Sella melihat ka rangga yang ngerangkul manda, cubit pipi manda dan lain-lainnya, sella gak kuat dan langsung izin sama teman-temannya kalo dia pengen balik duluan. "Shin, bilangin yang lain ya gua balik duluan badan gua gak enak."Kata sella yang menahan air mata. "Oh, yaudah lu sama siapa pulangnya? "Kata Shinta. "Sama supir gua."Kata sella. "Yaudah, hati-hati ya."kata Shinta. "Iya,bilangin ke yang lain ya."Kata sella. "Siip."kata Shinta. Dan setelah itu sella menuju parkiran dan langsung telepon pak supir. "Hallo, pak saya udah pulang, tolong jemput ya pak. "Kata Sella. Dan sella pun menunggu supirnya dan tiba-tiba handphonenya sella bunyi nada dering telepon, dan pas sella lihat ternyata ka rangga. "Maafin sella ka, sella udah terlanjur sakit hati."Kata sella dalam hati. "Sel, kamu dimana sih, di telepon gak diangkat, semoga kamu baik- baik aja ya. "Kata ka rangga dalam hati sambil bengong. "Ka? Gimana aktif gak?"Kata rita. "Aktif, tapi gak diangkat sama dia."Kata ka rangga. Mereka berempat kembali lagi jalan dan manda terus nempel di ka rangga. Di dalam mobil sella menahan nangis dan sesampainya dirumah, sella langsung ke atas dan masuk kamar,dan dia langsung nangiss di meja belajar. "Ahhh... Jahatt bangett sumpahh."Kata sella sambil nangis diatas meja. Dan tiba-tiba handphonenya sella bunyi ternyata sms dari ka rangga. "Sella kamu kenapa pulang? Kamu marah sama kak?" sms dari ka rangga. Sella yang sudah terlanjur sakit hati sella gak membalas pesan dari ka rangga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Segitiga
RomanceAda anak baru yang dideketiin sama kakak kelas,awalnya anak baru itu menganggap kakak kelas itu biasa saja lama kelamaan kak kelas itu nembak dia dengan cara yang sweet mungkin, dan mereka pun berpisah dengan cara yang baik baik karena anak baru itu...