3 hari berlalu, keadaan carisa pun mulai ikut membaik...
Carisa sudah diperbolehkan untuk kembali masuk sekolah oleh dokter dan orangtua nya
Mobil sedan itu pun berhenti tepat didepan gerbang sekolah, seorang anak perempuan berkuncir satu ini turun dari mobil pribadinya
Carisa memasuki area sekolah dengan semangat, dia tidak datang bersama teman2 The Girls, dia diantar oleh kedua orangtuanya
karena ia masih tidak diperbolehkan untuk pergi tanpa pengawasan orangtua nya
Memang, carisa tidak suka diperlakukan seperti itu, tapi itu juga demi kepentingan kesehatan dia sendiri dia terpaksa harus mengikuti perintah dari kedua orang tuanya
"Eh carisaaa!" Sapa lisya, sophia, dan Ella dengan penuh semangat
Wajar saja, mereka telah lama tak bertemu dengan carisa
"Haii guyss!" Balas carisa sambil memeluk teman2nya itu
"Udah lama gua ketemu kalian, bosen gua di rumah sakit" kata carisa
"Wkwk, gara2 lo gak masuk, kelas langsung sepi, The Boys juga jadi jarang nge gangguin kita" balas sophia
"Oh iya, gua harus bales dendam sama mereka, gara2 mereka gua jadi sakit kyk gini" decak carisa kesal
"Iya car, mereka udah buat lu kayak gini, gabisa didiemin aja" dukung sophia
Kringgg! Bel berbunyi
"Yaudah, nanti kita omongin lagi, udah bel nih" kata lisya
"Yuk, kita masuk kelas" ajak Ella
Mereka pun memasuki kelas mereka, dan memulai pelajaran..
"Eh, dia udah dateng" kata Davi dengan nada mengejek
"Iyalah, gua mah gak kyk gitu, sakit dikit langsung gamasuk" balas carisa
Carisa dan The Girls langsung menduduki tempat duduk mereka tanpa menanggapi perkataan mereka..
KAMU SEDANG MEMBACA
Changes
Teen FictionBenci jadi cinta. Tak percaya akan kata kata itu, malah membawa mereka kedalamnya. "Semua yang berawal dari kebencian akan diakhiri dengan kebahagiaan." -Changes