[Completed] "Gue gak mau berharap lebih, gue cuman berharap kesalah pahaman di masa lalu bisa membuat hati lo seputih melati ini."
"Dengan beribu melati pun, kesalahan lo yang dulu tetap pernah menjadi belati tajam yang menyayat hati gue."
Kesalah...
Hai, para APL yang masih setia sama couple kesayangan kita. Sama dong, aku juga masih setia sama mereka!
Langsung ke topik aja deh, aku bawa cerita baru masih tentang couple nih!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Cowok nyebelin kayak lo ternyata mengidap ombrophobia ya? Bisa turun deh pamor lo, kalo satu sekolahan tau," ujar Prilly sambil tertawa mengejek meninggalkan Ali dalam keadaan meringkuk kedinginan di tengah hujan.
Dalam hati Prilly, ada rasa tak tega meninggalkan Ali dalam keadaan melawan rasa takut. Prilly bisa melihat jelas betapa takutnya Ali saat mendengar suara petir dan halilintar menyatu, ditambah lagi tetesan-tetesan air hujan.
Prilly berlari sekuat mungkin menghampiri Ali yang meringkuk bagai janin di tepi jalanan. Melepas rompinya dan memayungi Ali dengan rompinya. Se-menyebalkan apapun Ali padanya, tetaplah Prilly tidak tega melihat Ali dalam keadaan melawan rasa takutnya.
Siapa yang menyangka sang Ketua OSIS ganteng ternyata mengidap ombrophobia? Dan yang mengetahui hal itu hanyalah Ratu Tukang Bully. Entah apa yang akan terjadi hari esok saat Prilly mengetahui Ali mengidap ombrophobia, ketakutan besar pada hujan.
Mungkinkah esoknya Ali akan menjadi target bully-an atau malah Prilly akan selalu melindungi Ali? Karena bagi Prilly; Saat hujan, kenangan dan harapan melebur menjadi satu.
Kalau sudah mampir jangan lupa tinggalin jejak ya! See di cerita sebelah....
