Part 3

674 31 0
                                    


Yumna hanya diam dan menuruti perkataan Zaki. Sedangkan Erik hanya menggeleng-gelengkan melihat kelakuan sahabatnya yang cuek dan tidak pernah mau kalah tiap adu mulut.
Saat mereka asik mengobrol tiba-tiba saja Sherena mendengar obrolan mereka berempat. Lalu berdehem dan memanggil Galih , Erik , Yumna dan Zaki.

"Ehem" suara deheman Sherena yang seketika membuat keempat anak itu kaget.
Dan dengan masih ekspresi kaget & gelisah. Mereka menghentikan obrolan tadi.

"Coba tolong untuk kalian berempat maju ke depan perkenalkan diri kalian , karena tadi saya dengar kalian sedang asik mengobrol"

"Ngg....nggga kok bu kita ngga ngobrol" jawab Yumna yang masih terbata-bata

"Yakin?"

Mereka berempat langsung mengangguk meyakinkan gurunya itu. Tapi bukan Sherena namanya membiarkan orang lain dalam kebohongan.

"Kalo kalian yakin , yaudah ayo berempat maju kan saya guru baru sekaligus wali kelas kalian nantinya dan akan menggantikan wali kelas kalian yang sedang cuti. Ayo dong maju"

Tidak langsung menuruti perintah. Mereka berempat malah saling bertatap satu sama lain. Lalu baru diangguk oleh Erik mengomando mereka untuk menuruti perintah dari Sherena.

"Nah gitu dong. Yaudah silahkan perkenalkan nama kalian" pinta Sherena dengan senyum

"Perkenalkan nama saya Erik Enriyansyah bisa di panggil Erik dan saya hobby olahraga beladiri"

"Nama saya Yumna Tri Rini saya anak ke 3 dari 4 bersaudara dan saya juga suka olahraga"

"Kalau nama saya Zaki Alamsyah hmmm saya juga sama seperti Erik dan Yumna yang suka olahraga"

Seketika terhenti perkenalan tersebut. Mereka bertiga menatap ke arah Galih yang sedari tadi masih diam tanpa kata. Sherena baru menyadari bahwa salah diantara mereka belum memperkenalkan diri hmmm anak-anak di kelas sudah tau sifat Galih bahkan satu sekolah dan guru-guru juga sangat hafal. Sepertinya mulai saat ini Sherena harus terbiasa dengan sikap muridnya yang cuek dan dingin ini.

"Lho kok berhenti? Kamu kok belum memperkenalkan diri kamu nak?" Menatap ke arah Galih

"Kalau saya ngga mau memperkenalkan diri saya gimana?"

"Tadi kan ibu udaj bilang untuk memperkenalkan diri agar ibu tau nama kalian dan nanti juga ibu minta absen kelas ini"

"Yaudah kalau nanti di absen aja baru ibu tau nama saya" jawab Galih sambil duduk kembali ke kursinya

"Bu maafin Galih ya dia emang begitu dengan orang baru dia sikapnya cuek bu tapi baik kok sebenarnya" bisik Yumna.

Sherena hanya senyum dan mengangguk , dan mempersilahkan mereka duduk kembali.

"Oh ternyata namanya Galih , cuek? Hmmm ini tantangan buat aku ngajar di kelas ini apalagi menjadi wali kelasnya. Permudahkan aku ya Allah untuk menghadapi anak cuek itu agar ia bisa berubah" batin Sherena

Setelah menyuruh keempat anak itu berkenalan. Sherena meminta tolong salah satu anak ambil absen di meja piket. Setelah ada absen barulah Sherena mengabsen satu persatu anak di kelas itu. Lalu meminta mereka membuka buku pelajaran pendidikan agama islam & bertanya pelajaran terakhir sampai mana.











Maaf ya kalau banyak typo 😂 setelah baca tolong ditinggalkan vote atau komen ya biar tau apa yang bisa diperbaiki😊
Jangan lupa juga follow ig dan line aku ya @setioriniwahyu . Makasih

Mrs. Bidadari & Mr. CoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang