Capter12

895 49 4
                                    


Saat aku sudah bisa menenangkan diriku, tiba-tiba ada suara seorang perempuan tertawa.

"Hihihi, aku tahu kau ada didalam Levy. "



Ucap makluk itu dari luar,
Lalu tiba-tiba pintu gubuk seperti didorong dari luar,
Dan aku tahu bahwa makluk itu mencoba untuk masuk kedalam gubuk.


Aku terus berdoa pada tuhan dan berbicara sendiri pada patung macan putih untuk menolongku dari makluk yang ada diluar itu.


"Oh tuhan tolong aku, dan kau pantung aku memohon pada mu tolong aku dan usir makluk itu, hiks hiks hiks, "
Ucapku disela-sela aku menangis.

"Levy cepat buka pintunya, diluar sangat dingin, hihihi. "



                           .......

Suara itu sangat membuatku takut, aku tidak bisa berfikir lagi saat ini.





Aku takut bagamana kalau dia bisa masuk kedalam gubuk, dan dia akan membawa diriku pergi atau mungkin akan membunuhku.






Ya allah tolong diriku.





Aku tidak ingin berpisah dari orang tuaku.




Saat aku masih sibuk menangis,
Aku baru menyadari bahwa suara itu sudah tidak ada.





Tapi digantikan dengan suara gebrakan dari semua sisi gubuk ini.






Dan aku sangat tahu, jika dia yang ada diluar, entah makluk apa itu, pasti mencoba masuk kedalam gubuk.





"LEVY BUKA PINTUNYA SEKARANG, ATAU NYAWA REZA AKAN MEREGANG, HAHAHA, "

Ucapnya sambil berteriak.



Aku sempat berfikir bagaimana dia bisa tahu tentang Reza, kekasihku.




Dan aku tidak mungkin membiarkan dia membunuh kekasihku sendiri.





Dia adalah orang kedua yang sangat aku sayangi setelah ayah dan bunda.



Bagaimana bisa aku membiarkanya terbunuh gara-gara aku.





"Tidak, aku tidak akan membiarkan dia membunuh Reza, dan aku harus keluar sekarang juga, "




Ucapku pada diriku sendiri, lalu aku mulai melangkahkan kakiku
menuju Pintu gubuk.




*****
Vote and coment ya
Insya'allah kalo ada waktu nanti malam aku bakalan update lagi, jadi ditunggu ya.

Thank's








Salam

¥

Puput_NP
:);)

ITKM  {Ibuku Tak Kasat Mata}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang