Aku sempat berfikir bagaimana dia bisa tahu tentang Reza, kekasihku.
Dan aku tidak mungkin membiarkan dia membunuh kekasihku sendiri.
Dia adalah orang kedua yang sangat aku sayangi setelah ayah dan bunda.
Bagaimana bisa aku membiarkanya terbunuh gara-gara aku.
"Tidak, aku tidak akan membiarkan dia membunuh Reza, dan aku harus keluar sekarang juga, "
Ucapku pada diriku sendiri, lalu aku mulai melangkahkan kakiku
menuju Pintu gubuk..........
Saat aku akan membuka pintu gubuk aku merasa ada yang aneh.
Aku mencoba berfikir lagi,
"Bukankah orang-orang terdekatku sudah diberi sebuah benda yang akan menghindarkan mereka dari gangguan makluk halus, lalu......,"
Ya,,,,dia mencoba menjebak diriku dengan menggunakan nama Reza.
'Tapi maaf aku tidak sebodoh yang kau kira, '.
Ucapku dalam hati.
"Ya,,,, kau benar kau memang tidak bodoh, tapi aku lebih pintar darimu Levy, dan akan aku pastikan aku akan memdapatkanmu, hahaha, "
Kata-kata dan suara tawanya seakan petir yang menyambar telingaku,Aku mulai melangkah mundur, dengan rasa takut akan kata-katanya.
*****
Vote and coment yaOk, aku udah nepatin janji aku buat update dua kali, ya walaupun gak terlalu panjang,
Dikarenakan kondisi badan aku tiba-tiba down sore tadi, jadi gak bisa update terlalu banyak.Doakan ya semoga aku cepet sembuh, dan kalo aku sudah sembuh aku bakalan update 3 part, jadi doakan aku cepat sembuh ya.
Thank's
Salam
¥
Puput_NP
:);)
KAMU SEDANG MEMBACA
ITKM {Ibuku Tak Kasat Mata}
Horror"Tidak, aku bukan anakmu ataupun titisanmu, jadi pergilah dan jangan pernah kembali lagi, PERGI, " -Renita Eka Levyana- "Kau adalah anakku, baik kau menerimanya atau tidak, kau tetap anakku. walau kau tidak lahir dari rahimku, tapi kau adalah titi...