Budayakan vote sebelum baca
Happy reading______________
Sepulangnya dari butik via grace segera naik ke atas kamarnya dan membersihkan dirinya.
Ia menyalakan air keran untuk memenuhi bath tub ia menambahkan aroma terapi setelah penuh ia membuka kimononya dan segera berendam, seketika matanya terasa berat ia memutuskan untuk memejamkan matanya sebentar.
Sesaat kemudian grace tertidur saat berendam sedangkan via sudah memanggilinya sedari tadi untuk makan malam.
"Grace sayang... buka pintunya kau tidak apa apakan di dalam???" Via masih mengetuk pintu kamarnya, tiba tiba saja demian keluar dari kamarnya.
"Mah... ada apa??" Tanyanya bingung.
"Ini udah 30 menit mama panggilin grace tapi grace gak buka buka pintunya... " kini ke khawatiran melanda via.
"Yaudah biar mian dobrak ya mah... mama minggir " via menggeser tubuhnya 'satu.. dua.. tiga.. ' mian bergumam dan segera mendobrak pintu itu pertama yang ia lihat adalah kosong, kamar grace kosong.
"Grace... grace..." yang di panggil pun tak menjawab."Grace dimana kau... " mian melihat pintu kamar mandi grace tertutup.
"Mungkin saja ia mandi... tapi kenapa tidak menyaut bila di panggil.. " batin mian.
"Mah mungkin aja grace mandi??? " via berjalan mengetuk pintu kamar mandi itu.
Tok...! Tok...! Tok...!
"Grace syang kau di dalam kan..." tak ada sautan.
"Grace... " grace yang merasa terganggu akhirnya terbangun.
"Astaga .. aku ketiduran.. " gumamnya ia segera menyudahi mandinya.
"Grace... " via masih setia memanggili namanya,dengan cepat grace segera memakai kimono dan keluar dari kamar mandinya.
Ckrek...
Pintu putih itu terbuka menampilkan sosok wanita yang sehabis mandi "grace... kamu tuh ngapain aja sih di kamar mandi? Mama panggilin kok gak nyaut " ucap via yang menghujaminya dengan pertanyaannya.
"Ma-maaf mah tadi grace ketiduran saat berendam.. " wajah grace pucat, tanganya berkeriput.
"Ya ampun grace... kamu tuh kalo ngantuk cepet cepet sudahin mandinya... liat kamu jadi pucat kaya gitu.. badan kamu juga panas grace.. " ucap via yang memegangi dahi grace, sedari tadi demian hanya memperhatikan dua wanita di depannya.
"Hmmm.. iya mah maaf ya.. " via tersenyum mengusap wajah grace sayang.
"Yaudah cepet turun ya... kita segera makan malam.. " grace mengangguk dan via segera keluar.
Demian berjalan menghampiri grace matanya mempancarkan kemarahan. " mi-mian kau-" ucapan grace terputus.
"Bisa kah kau tidak membuat orang lain khawatir .." grace diam.
"Cepat pakai bajumu dan segera turun..." demian melenggang pergi dari kamar grace setelah berbicara seperti itu.
"Ada apa denganya? Mengapa terdengar seperti marah padaku ..." Gumam grace, karna tak ingin lama lama grace segera memakai bajunya ia segera turun karna tak ingin membuat yang lain menunggu.
KAMU SEDANG MEMBACA
love with lust
Teen FictionSeorang lelaki tampan bernama Demian Clinford yang biasa mempunyai sikap dingin kepada siapa pun kini sifat dinginnya mencair setelah bertemu dengan Grace Crisabella Warning!!!! 18++