Chapter 26: Tuan Bornell

971 72 10
                                    

Dua hari berlalu, operasi penangkapan para tikus pembunuh telah dilaksanakan begitu mendadak oleh pihak kepolisian New York. Setelah kejadian tragis itu, Albert Jhonzon bertekad keras mengundang para detektif untuk mulai bekerja, menangkap para The Blood & Humans dengan taktik mereka yang telah dibuat.

Hampir separuh hari Detektif Suckle sibuk tentang kasus itu, kasus yang dia lakukan bersama Renold dan lainnya. Ia harus menjalani rekayasa besar untuk megelabui Albert dengan sengaja melacak keberadaan organisasinya, meneliti setiap saksi mata, melakukan penggeledahan di beberapa rumah yang menurut ketiga belas detektif itu adalah rumah milik para tikus pembunuh.

Hal demikian tidak membuahkan hasil karena dibalik itu Detektif Suckle tidak bekerja dengan sungguh-sungguh. Kadang jika para detektif lain menemui titik terang untuk menemukan para The Blood & Humans, ia mencoba untuk membelok kebenarannya dan itu membuat para detektif lebih mengikuti arus perintah darinya.

Saat itu berita kesehatan Albert Jhonzon mulai membaik. Setelah mengalami sedikit patah tulang di kakinya dan beberapa bagian tubuhnya yang memar, ia akhirnya sembuh total setelah penanganan ringan di salah satu rumah sakit di kota itu. Dendamnya pada Davis mulai membengkak, ia berjanji akan menemui Davis secepatnya yang ia bisa.

Hari demi hari dan operasi penangkapan para tikus pembunuh tidak sama sekali membuahkan hasil. Data-data di gedung kepolisian menjadi semakin banyak seiring bertambahnya kasus-kasus kriminal, tidak jauh berbeda dengan kasus pembunuhan oleh The Blood & Humans. Pembunuhan menjadi viral di kota itu. Hal itu terjadi sejak berhasil kaburnya beberapa tahanan yang diloloskan oleh kelompok Renold, lantas para tahanan semakin membabi buta dan membuat berbagai macam teror dimana-mana.

Setiap jam dan detik para kepolisian menjadi semakin sibuk, bahkan ketiga belas detektif lainnya begitu demikian. Beberapa polisi dari luar kota datang dan langsung diterjunkan untuk menangani kasus-kasus tersebut. Hal itu malah semakin membuat keadaan menjadi semakin huru hara─pembunuhan berada dimana-mana, pengeboman, terror, pemerkosaan. Semua kasus itu sebagian besar ditunjukkan pada Albert bahwa beberapa tahanan yang pernah ia injaki itu telah lolos dan bebas dari kesengsaraan.

Stasiun televisi banyak menampilkan hal itu. Mereka menunjukkan para hakim yang berdebat, wawancara para pihak kepolisian, demo, dan lain-lain yang bersangkutan dengan pembunuhandan tanggapan politik, soisial serta agama. Surat-surat kabar berita di cetak beribu-ribu lembar dan mulai diedarkan di seluruh pelosok kota berisikan tentang kasus-kasus pembunuhan dan wajah-wajah para tahanan yang berhasil kabur.

The Blood & Humans kini menjadi buronan para pembela Negara, banyak pihak yang bekerja sama dan ingin membantu kepolisian New York untuk mencari sumber permasalahan kasus-kasus itu. Alat-alat pemantau seperti CCTV mulai di pasang dimana-mana seperti pada lampu-lampu jalanan, sudut-sudut perkotaan, pemukiman, dan pabrik-pabrik pengolahan yang diduga sebagai target selanjutnya untuk diledakan oleh mereka.

Ada beberapa tahanan yang akhirnya berhasil ditangkap kembali oleh pihak kepolisian, lebih tepatnya kepala kepolisian, Albert Jhonzon. Hukuman yang mereka terima tidak kenal ampun. Mereka diasingkan disuatu ruangan serba hitam dengan lampu ruangan yang redup.

Erangan kesakitan menyengat para tahanan itu. Albert memberi hukuman yang setimpal seperti apa yang mereka lakukan kepada para warga kota─menempelkan besi-besi panas di sekujur tubuh mereka, berjalan di atas permukaan besi yang habis dibakar, memasukkan mereka secara paksa ke dalam ruangan yang sangat sempit hingga kehabisan oksigen. Mayat mereka akhirnya dibawa dan ditunjukkan kepada para ratusan reporter untuk diliput di awak media. Itu adalah hukuman mati.

"Aku benci para pembunuh, para pemberontak yang membabi buta. Mungkin dengan cara seperti ini membuat mereka sadar akan konsekuensi yang mereka tanggung."

Psychopath AngelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang