PART 2

5.3K 430 10
                                    




Sasuke membenci Naruto

Naruto mencintai Sasuke













Pair : Narusasu

Seme!Naruto and Uke!Sasuke

Genre : Drama, Bromance, and Hurt

Warning!

Yaoi, Typo and Nc+17








"Sasuke, ada apa?" tanya Naruto semakin khawatir.

   Sasuke tidak menjawab, isakkannya semakin mereda, dan pegangannya pun lepas, Naruto menatap wajah Sasuke yang merah, mata sembab dan wajahnya basah karena air mata. Tangannya terulur mengusap rambut Sasuke, berusaha menenangkan pria raven itu. Naruto tidak tahun harus berbuat apa lagi, ia hanya bisa mengusak rambut pria itu dan mencoba menenangkannya.

"Aku.. Takut.." gumam Sasuke disela isakkannya.

   Naruto terdiam, ia tahu apa yang dimaksud oleh Sasuke, merasa diikuti dan ketakutannya itu semakin besar ketika mendapat secarik kertas yang berada diatas tempat tidurnya tadi. Sebuah ancaman pembunuhan, Naruto mulai ceriga ada yang tidak beres disini.

   Ia segera menghubungi sahabatnya, Kiba untuk menyelidiki siapa yang mengikuti Sasuke, dan benar saja firasatnya itu. Klan Hyuga yang melakukannya. Naruto mendecih kesal, mereka memanfaatkan Sasuke agar Naruto menyetujui kerjasama itu. Kiba memperingatkan agar Naruto lebih waspada.

   Naruto menatap sosok pria raven yang tengah tertidur dipelukannya, senyuman tipis terukir diwajahnya yang tampan, Naruto bahagia ketika ia ada disaat Sasuke membutuhkannya. Mengelus lembut surai raven itu, dan mengecup kening Sasuke mesra, ini adalah kali pertama Naruto mencium Sasuke.

   Ponselnya bergetar, Naruto dengan malas mengangkatnya, mendengar si penelepon berbicara dan hanya menjawab dengan seadanya, Naruto menghela nafas ketika panggilan berakhir, meletakkan ponselnya di atas nakas dan kembali menatap Sasuke. Naruto menyadari kalau Sasuke memiliki kecantikan yang kontras dengan wajahnya yang tampan.

"Cantik.." gumam Naruto sebelum ikut menutup matanya.

   Suara alrm membuat keributan, Naruto mengerang kesal dan mematikan alrm nya dengan kasar, pandangannya mengarah pada Sasuke yang masih tidur. Ia bergegas untuk keluar dari kamar dan menyiapkan sarapan untuk mereka, walau hari libur Naruto masih harus bekerja. Menyiapkan roti dengan selai bluberry, dan dua gelas susu putih.

"Ugh! Aku hanya bisa membuat ini. Semoga ia suka." ucap Naruto sedikit miris ketika melihat apa yang ia buat.

   Matanya terpaku menatap sosok Sasuke yang berdiri tak jauh darinya, dengan mata yang sedikit terbuka, rambutnya sedikit berantakan, namun pesonanya tidak pernah luntur, itulah Sasuke. Naruto tersenyum dan meminta pria raven itu untuk duduk. Menyantap sarapan mereka dalam diam.

"Kau akan bekerja?" Naruto tersentak ketika Sasuke bertanya padanya. Ia menatap Sasuke.

"I-iya, masih banyak pekerjaan." jawab Naruto sedikit gugup. Sasuke menunduk.

"Jangan terlalu lama.. Aku takut sendirian." gumamnya pelan namun Naruto dapat mendengarnya dengan jelas.

"Baiklah.." balas Naruto sedikit ragu apakah orang yang ada dihadapannya ini Sasuke atau bukan.

   Setibanya di kantor, Naruto memandang datar sosok wanita bermata lavender itu. Salah satu pewaris Klan Hyuga, Naruto jelas tahu dan ia memilih untuk tidak meladeninya. Shikamaru masuk kedalam dan memberikan laporan yang Naruto minta, ia sempat terkejut melihat wanita itu.

"Sakura juga ingin menemui anda Tuan." ucap Shikamaru, Naruto menghela nafas panjang.

"Suruh dia masuk." lontarnya malas. Shikamaru pamit.

Brakk

Naruto dan wanita lavender bernama Hyuga Hinata itu terkejut bukan main, menatap sosok wanita berambut pink yang menatap nyalang Naruto, merasakan aura hitam membuat Naruto meneguk ludahnya kasar. Sakura, ya wanita itu mendekati Naruto dan mencengkram kerah baju Naruto.

"Naruto... Kau tahu kenapa aku datang kemari bukan?" tanyanya dengan nada yang menakutkan, Naruto hanya mengangguk.

Takk

"Awh! Itai.." ringis Naruto ketika mendapat pukulan sayang dikepalanya cukup keras.

"Dasar bodoh!! Kau memang bodoh Naruto!!" teriaknya kesal, dan Naruto hanya meringis. Sementara wanita yang menatap mereka menyeringai kecil.

-tbc-

Only UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang