My Vampire Boy

PART 18

Mainkan lagunya ya kalo lagi baca. Thankyou..

AAAARRRGGGHHHHH!!!!

.

.

.

.

Aku panik melihat kulit Jungkook yang terbakar. Aku langsung menggendongnya dan membawanya ke tempat yang teduh. Aku panic setengah mati dan benar benar kebingungan. Jungkook memegang tanganku dengan erat.

"ha..har..hara-ya, apa kau masih tidak percaya denganku?" kata Jungkook sambil menahan sakit.

"kenapa kau tidak bilang kalau kau itu vampire huh? Aku percaya padamu Jungkook-ah.." kataku sambil menangis.

"hara-ya.. ak-"

Aku langsung memotong pembicaraannya dengan menciumnya. Ia membalasnya dengan lembut dan ia melepaskan ciumannya.

"aku mencintaimu Jungkook. Jangan tinggalkan aku." Kataku

"maafkan aku hara. Aku tidak mengatakannya dari awal. Aku takut kau tidak bisa menerimanya." Kata Jungkook.

Jungkook langsung memelukku dan ia pingsan dalam pelukanku.

"Jungkook!! irreona!! Chagi!!" teriakku sambil menangis.

Aku langsung meggendong Jungkook kemobil dan membawanya ke rumahnya.

<SKIP RUMAH JUNGKOOK>

Setelah sampai kerumah Jungkook, aku langsung mengetuk pintunya dengan cepat. Hoseok hyung dan Taehyung Hyung membuka pintunya untukku.

"Hara-ya ada apa dengan Jungkook?!" kata Taehyung.

"i..i..ia terbakar karena terkena matahari! Hiks hiks hiks hiks." Kataku sambil menangis.

Taehyung dan hoseok langsung mengambil Jungkook dan mengajakku kedalam juga. Jungkook dibawa ke ruangan yoongi.

"Hyung! Jungkook terkena matahari cepat tolong dia! Kalau tidak ia akan mati dan tidak bisa dibangkitkan!" kata hoseok

Aku yang mendengarnya langsung menangis melihat keadaannya Jungkook. mereka menyuruhku tunggu diluar dan tidak boleh melihatnya. Aku menunggu diluar dengan keadaan yang sedikit shock dan aku berdoa semoga ia selamat. Tapi, aku masih memikirkan tentangnya karena ia benar benar memperlihatkan wujud aslinya. Tangisku pecah seketika. Aku belum bisa menerimanya dengan akal sehat.

BRAKKK!!

Pintu ruangan Yoongi hyung terbuka dan aku langsung bergegas menghampirinya.

"Hyung, bagaimana keadaan Jungkook? apa dia baik baik saja?" tanyaku

"ne.. dia sudah lebih baik kau boleh masuk" kata Yoongi sambil memegang pundakku.

Aku langsung tersenyum dan langsung menghampiri Jungkook. kulihat Jungkook terbaring lemah di tempat tidur Yoongi. Aku langsung duduk di samping Jungkook sambil menggenggam tangan Jungkook.

"Jungkook-ah, tidak masalah kalau kau itu vampire atau bukan aku akan tetap mencintaimu sampai akhir hayatku." Kataku sambil meneteskan air mata.

Aku memperhatikannya dan ia membuka matanya perlahan.

"Jungkook-ah! Oh yaampun kau sudah sadar. HYUNG JUNGKOOK SUDAH SADAR!!!" kataku

"Jungkook gwenchanayeo? Apa masih sakit?" tanyaku sambil mengecek.

"ani... aku hanya sedikit lemas." Katanya sambil mencoba untuk duduk

"eittsss... Jeon-a jangan duduk! Lukamu masih belum kering." Kata yoongi hyung

"terus aku harus bagaimana?" kata Jungkook

"kenapa kau tidak sekalian mati saja huh?" kata taehyung

"kau duluan yang mati! Auww..." katanya sambil memegang dadanya

"hara-ya, aku ingin bicara sebentar denganmu boleh?" kata hoseok

"ah.. ne hyung." Kataku sambil menghampirinya

Hoseok mengajakku ke halaman belakang rumahnya dan ia menyuruhku duduk di kursi taman itu.

"hara, aku ingin bertanya padamu. Apa kau tau siapa kami?" kata Hoseok

"n..ne hyung, aku sudah mengetahuinya. Jungkook mengatakannya tadi." Kataku

"apa kau mencintai Jungkook walau ia sudah memberitahumu?"

-TBC-

Annyeong guys..

Thank you ya yang udh ngevote and follow aku. Oh ya kalau aku punya salah maaf ya.. GOMAWO