Suasana di kelas XII IPA-2 terlampau ramai, sedari tadi murid-murid banyak yang menggosip, bermain lempar-lemparan kertas, berdandan, bermain ponsel, bahkan sampai ada yang berteriak tidak jelas.
Hal ini disebabkan karena semua guru sedang ada rapat,dan jam pelajaran ke satu sampai dengan jam istirahat hanya akan ada keributan yang luar biasa dikarenakan kelakuan siswa-siswi kelas XII IPA-2 yang terkenal ke-idiotan-nya(?).
FP sedang berada di atap sekolah menyusun rencana untuk nanti malam, sedangkan IP memiliki kesibukan sendiri,sendiri. Seperti Naruto yang mengupil, Shikamaru yang tertidur, Sai yang sedang menggambar wajah Ino, Suigetsu yang sedang memandangi foto Karin, dan Sasuke yang sedang menatap pemandangan bukit belakang sekolah di balik jendela.
Ditempat FP
Seorang gadis berambut soft pink terlihat sangat serius, jari tangannya yang saling bertautan ia gunakan untuk menumpu dagunya. Manik emerald-nya menatap lurus kedepan sambil sesekali bergumam tidak jelas.
" Jadi bagaimana Sakura? " tanya Karui.
" Hmm...kita harus menyerang mereka secara diam-diam, aku mendapat informasi dari kak Konan kalau markas mereka mempunyai penjagaan yang ketat. " jelas Sakura.
Mereka membicarakan ini di atap sekolah karena tidak mau orang lain sampai mendengar rencana mereka, lagipula Karui dan Tayuya berbeda kelas dengan mereka berdua jadi mereka membicarakannya disini. Toh, guru pada rapat.
Manik emerald milik Sakura memandang sendu teman-temannya. Ia merasa tak berguna sekarang, dia leader dan seharusnya ia mampu menggali informasi lebih banyak, tapi mencoba sekeras apapun ia tak akan pernah bisa mendapatkannya, karena organisasi yang akan mereka hadapi saat ini adalah organisasi yg licik dan sangat cerdik.
" Sa-Sakura-chan, bagaimana dengan Akatsuki? Apa mereka mau be-bekerja sama dengan kita? " tanya Hinata.
" Iya Hinata. Kita jangan terlalu khawatir, sudah ada Akatsuki yang akan membantu kita menjalankan misi. "
" S-syukurlah kalau begitu... "
" Lalu bagaimana dengan posisi kita nanti? " kali ini Ino yang bertanya.
" Biar kakakku yang menjelaskannya, Akatsuki lebih berpengalaman dalam hal menyusun rencana. Mereka lebih baik dari kita. "
" Okey lah... "
.
.
.
.
.(Skip)
Malam hari di kediaman Yamanaka...
(08.15 PM)
Di kediaman Yamanaka terlihat beberapa orang berjubah hitam dan berjubah hitam dengan gambar awan merah. Ya, mereka The Fire Light dan Akatsuki. Malam ini mereka akan melaksanakan misi mereka, dan dapat dipastikan mereka akan menang walau mereka kalah jumlah.
" Jadi bagaimana posisinya kak Dei? " tanya Ino.
" Tanyakan saja pada Pain. "
" Kenapa harus aku? " tanya Yahiko(Pain) kepada Deidara.
" Karena kau ketuanya dasar baka! " celetuk Deidara.
" Hm...kami para Akatsuki akan jadi penyerang, untuk snniper dan pembobol CCTV kami serahkan pada kalian. Untuk penyerang, aku, Sasori, Deidara, Tobi, Hidan dan Kakuzu akan muncul belakangan. Yang lain akan menyerang duluan- "
" -Konan, gunakan racunmu. Masing-masing akan membawa senjata beracun untuk jaga-jaga jika ada yang menyerang secara tiba-tiba ataupun jika kondisi kita tak memungkinkan. " jelas Yahiko panjang lebar
KAMU SEDANG MEMBACA
HEART
FanfictionKisah cinta Ice Prince and Fire Princess yang sebelumnya adalah rival sejati. Tapi lama-kelamaan mereka merasakan sesuatu yang tidak pernah sekalipun mereka rasakan. Cinta. Apakah mereka dapat mematahkan ego mereka dan memilih untuk menyatakan peras...