Semua murid kelas XII IPA-2 melakukan pemanasan di lapangan basket. Hari ini guru Asuma menyuruh semua murid untuk berlatih basket.
Kenapa guru Asuma yang mengajar? Jawabannya karena guru Guy sedang ijin ke luar kota, sementara guru Asuma yang memang jago dalam olahraga menggantikan guru Guy untuk sementara.
" Untungnya guru Guy tidak masuk ya Teme. " bisik Naruto
" Hn. "
" Kau ini tidak seru sekali sih... " gerutu Naruto.
" Hn. "
" Ahh...sudahlah... "
IP sedang beristirahat di taman belakang sekolah setelah selesai olahraga, hati mereka sempat berbunga-bunga karena bisa mengajari FP bermain bola basket tadi.
" Um...kalian merasa aneh dengan FP tidak? " tanya Sai.
" Hn. "-Sasuke
" Yah...lumayan... " -Suigetsu.
" Mendokusai... " -Shikamaru.
" Iya ttebayou, mereka seperti menyembunyikan sesuatu dari kita! " pekik Naruto.
" Naruto baka, jangan keras-keras! " celetuk Shikamaru.
" Kupikir tak ada salahnya jika kita mencari tau. " usul Suigetsu sambil menyeringai yang membuat wajahnya tampak menyeramkan.
" Eh...kemarin katanya ada kasus di Jalan Rose. " ujar Naruto.
" Oh ya? Apa kasusnya? " tanya Sai.
" Eumm...katanya ada pembunuhan dan katanya pembunuhan berencana. " jawab Naruto.
" Heh, lalu bagaimana lagi Naruto, apa hanya itu? " desak Suigetsu.
" Pelakunya menaruh surat yang bertuliskan.... Errr....kalau tidak salah begini. ' Tangkap orang ini karena dia anggota The Evil ' pokoknya seperti itu lah, aku tidak menghafalkannya. " jelas Naruto.
" Lalu siapa pengirimnya? Pasti ada pengirimnya kan? " kali ini Shikamaru yang bertanya.
" Ada, ada! Kalau tidak salah TFL, tapi TFL itu apa? Semacam organisasi, kah? "
" Organisasi pembunuh? " -Sai.
Drtt...drtt...
Ponsel Sasuke bergetar, dengan cepat Sasuke mengambil ponselnya dari saku celananya. Dilihatnya ada panggilan masuk dari komandannya, tanpa berpikir panjang pemuda berambut mirip pantat ayam itu langsung mengangkat telfon dari atasannya.
" Hn? "
' ... '
" Dimana? "
' ... '
" Baik, kami akan menyelidikinya nanti. "
' ... '
" Hn. "
Pip...
Telpon dimatikan secara sepihak oleh Sasuke, Sasuke mengacak rambutnya frustasi. Akhir-akhir ini mereka banyak mendapat kasus, walaupun kasus ringan tapi jika jumlahnya banyak tetap saja membuat kepala pusing. Belum yang lainnya selesai muncul masalah yang baru lagi.
Kadang dia menyesal, kenapa dia mengambil pekerjaan ini. Toh, dia masih SMA dan SMA adalah saatnya mereka bersantai dan bermain-main. Dia bisa ke bar, mengadakan pesta diapartemennya dan sebagainya.
" shit! " umpat Sasuke.
" Kenapa Sas? " tanya Suigetsu.
" Ada kasus. "
KAMU SEDANG MEMBACA
HEART
FanfictionKisah cinta Ice Prince and Fire Princess yang sebelumnya adalah rival sejati. Tapi lama-kelamaan mereka merasakan sesuatu yang tidak pernah sekalipun mereka rasakan. Cinta. Apakah mereka dapat mematahkan ego mereka dan memilih untuk menyatakan peras...