Author Pov's
Lelaki itu sibuk men-dribble bola basketnya, lalu segera menembakan bolanya ke dalam ring.
Masuk !!!
Kemudian ia membiarkan bolanya menggelinding ke arah lain, sedangkan dirinya menghampiri ke dua sahabat-nya; Devo dan Chika.
"Udah cape bos ?" Tanya Devo.
"Udeh"
"Nih minum dulu Wen !" Tawar Chika.
Wendy segera mengambil air mineral yang diberikan Chika.
"Buat gua mana ? gua kan juga cape tadi main basket !" Tanya Devo
"Oiya ! Maaf ya Duevooo gua lupa. Hehe... bagi 2 aja gih sama Wendy" kata Chika cengegesan
Devo pun mendegus pelan dan segera minum air mineral yang tadi diberikan Chika kepada Wendy.
"Oiya Chik, nama gua Devo ! Bukan Duevo ! Kalo lu manggil gua Duevo nanti orang orang salah denger. Entar dikira nama gua Quevo lagi, anjingnya Awkarin." Kata Devo.
"Lah Dev ? Lu kan emang anjing ! Tanya aja Wendy" kata Chika memasang tampang innocent-nya.
"Hmmm"
"Dasar lu berdua, gua nih sahabat kalian dari 5 tahun yang lalu. Tapi jahatnya gak ngilang ngilang sih" kata Devo secara melankolis.
"Terah lu dah Dev, Wen ayo jajan tinggalin Devo aja" seru Chika
"Et bentar ! Wen, lu ga nyamperin Jessy ?" Tanya Devo
"Gak"
Lalu Wendy segera berlalu dari hadapan 2 sahabatnya itu menuju kantin.
"Kenapa dah tuh bocah ?" Tanya Devo.
"Mana gua tau" ucap Chika sambil mengibaskan rambutnya di depan muka Devo.
"Dasar tomat !" Ucap Devo.
******************
"Jes, Wendy ga ngapelin lu ?" Tanya Gege
"Lah ? Sejak kapan dia ngapelin gua !" Seru Jessy.
"Lu ama doi kan udah mulai pedekate kan ?" Tanya Dena
"Gak" jawab Jessy sekenanya, lalu berlalu menuju kantin.
Disana ada Rian dan teman temannya yang sedang nongkrong di kantin, setelah melihat kehadiran Jessy, Rian pun langsung sigap berdiri.
"Eh Jessy" sapanya
"Hai"
"Kapan latihan lagi tugas dramanya ?"
"Cari lain waktu aja lah Ri" jawab Jessy.
Di tempat yang sama Wendy datang bersama 2 sahabatnya.
Rian langsung menepuk kedua pundak Jessy menggunakan tangannya dengan erat. Jessy sangat risih dengan perlakuan Rian.
Wendy yang berada persis dibelakang Jessy langsung merasakan hal aneh dalam hatinya. Rian menyunggingkan smirk-nya, dan Wendy sangat geram ingin menonjok muka Rian.
Ketika Wendy ingin melangkah dan menghajar Rian, Chika segera menarik baju Wendy.
"Jangan konyol Wen, ini lagi di kantin !" Bisik Chika
Mendengar notice dari Chika, ia segera memutar balikan badannya dan bergegas menuju tukang mie ayam.
-------------------
Jessy segera melepaskan tangan Rian dari bahunya. Ia juga risih, mengapa Rian menunjukan smirk-nya tadi ?
"Ehm. Gua mau jajan, permisi" kata Jessy ketus.
Gege, Dena, dan Rena menyusul Jessy dari belakang .
"Jes, lu tadi nyadar kan pas Wendy ada di belakang lu ?" Tanya Rena
Yang ditanya pun langsung berhenti berjalan dan segera memutar badannya.
"Wendy ?" Tanya gadis itu heran.
Sahabat sahabatnya itunpun menganggukan kepala serentak.
"Gatau" kata Jessy sambil mengangkat ke dua bahunya lalu memesan makanan.
Sebenarnya Jessy sempat kaget dengan pertanyaan Rena yang sebenarnya juga mengarah kepada pernyataan. Tapi entah megapa, ia berpura pura tidak peduli terhadap sahabat sahabatnya.
Flashback On
Saat sebelum istirahat tadi, Jessy ijin ke toilet. Saat sedang menyusuri koridor ia melihat Wendy dan Devo bermain basket di lapangan. Di temani Chika yang menunggu di pinggir lapangan tersebut.
Ia melihat Chika memberikan air mineral kepada Wendy. Tapi kenapa Devo tidak ? Ia merasa hatinya panas.
Ia tidak jadi ke toilet karena bel sudah berbunyi. Ia kembali ke kelas sambil meghentak hentakan kakinya.
'Apa ini yang namanya cemburu ? Tapi kenapa gua harus cemburu ?' Batin gadis itu.
Flashback Off
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Holla guys. Gimana2 part 10-nya ?Ini sengaja ngupdate karena Authornya lagi bosen di jalan. Soalnya dari hotel sampai pelabuhan di lampung jauh banget.
Jadi mumpung ada jaringan ngupdate dulu lah ya.Ayo para readers jangan lupa di baca ya. Udh baca belom ni ?
Jangan lupa vote dan comment juga ya !!!!
That's it
Thank you
Arigatou
Terima kasih.I love you 😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Hearts Know The Way
Fiksi RemajaJESSICA AVE Cewek ini biasa dipanggil Jessy. Cewek berparas cantik ini memasuki tahap terakhirnya pada masa SMP. Namun, tiba2 mantan kekasihnya datang. Mengubah jalan hidupnya. Dengan bantuan dan dukungan teman temannya, akankah ia mendapatkan happy...