Dua Puluh Tiga.

119 15 31
                                    

Hari adalah hari yang Sean tunggu-tunggu karena hari ini tanggal jadi nya bersama Aqela. Niat Sean si tanggal jadi nya tersebut, Ia ingin memberikan kejutan untuk kekasih nya itu.

Sean langsung bergegas membelikan sesuatu untuk kekasih nya tersebut, Sean berniat membelikan sebuket bunya untuk Aqela.

Sean mengambil ponsel nya, dan mengetik pesan untuk kekasih nya itu.

Sean W : Hai, Hari ini aku mau ajak kamu jalan, Siap-siap ya, entar sore aku jemput kamu di rumah.

Aqela : Ya pasti di rumah lah tong, yakali di kolong jembatan.

Sean W : Lah cewek gue pinter ngelawak, tapi lawakan lo garing kayak kerupuk.

Aqela : Bodo, Kamu mau jemput aku jam berapa? Biar aku siap-siap dulu.

Sean W : Jam setengah 6 aja, soalnya mau nemenin mama ke tempat arisan nya.

Aqela : Awas disana banyak emak rempong, nanti kamu embat lagi tuh emak-emak arisan.

Sean W : Nggak akan! Aku kan udah punya kamu.

Sekarang sudah menunjukan pukul 14:00. Aqela yang suka bermalas-malasan itu masih tidur-tidur di tempat tidurnya. Ia tidak menyadari bahwa hari ini adalah hari jadi nya bersama Sean.
🌹🌹🌹

Aqela sudah siap dengan kaos berwarna putih dan celana panjang, ia terlihat cantik walaupun simple sekali pakaian yang ia kenakan.

Sekarang sudah pukul 17:30,
Tetapi Sean pun belum kunjung datang, tidak biasanya Sean telat seperti ini, Aqela terus menghubunginya tetapi tidak di angkat oleh Sean.

Aqela pun mulai merasa kesel karena Sean pun tak kunjung datang,

"Lo mau kemana? Udah rapi banget." Ucap Verrel mengagetkan Aqela.

"Mau jalan."

"Sama siapa? Kok belum ada yang jemput?"

"Sean, Nggak tau dia tumben banget ngaret."

Verrel pun masuk ke dalam rumah, tinngal Aqela sendiri yang berada di teras. Aqela melihat sekeliling jalan tapi ia tak menemukan jejak Sean. Aqela sudah beberapa kali menghubungi nya tetapi sama sekali tidak di angkat oleh nya.

Sekarang sudah pukul 18.10

Sudah lama Aqela menunggu Sean tetapi tetap saja tak kunjung datang, Aqela pun berusaha menghubunginya tetapi gagal. Ia mencoba mengirim pesan kepada Sean.

Syaqela P     : Kamu dimana sih? Kok nggak dateng-dateng? Kamu lupa kalo kita ada janji?

Syaqela P     : Sean, Jawab dong. Mau sampai kapan aku nunggu gini?

Nama line Aqela di ubah karena Ia bosan.

"De, pacar lo belum dateng juga?"

"Hm... belum, kejebak macet kali ya?"

"Kasian banget, udah siap-siap eh nggak jadi." kekeh Verrel

Aqela langsung memajukan bibirnya seperti bebek, Verrel yang melihat adik nya itu tambah kesal langsung mencubit pipi Aqela dengan manja.

Cinta Serumit Itu Kah?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang